Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) memang terkenal dengan wisata alamnya yang masih begitu alami dan menakjubkan. Apabila Anda merapat ke daerah dataran tinggi Pegunungan Meratus yang ada di Loksado, Anda bisa menemukan sebuah tempat pemandian dengan panorama yang indah khas pegunungan dan udara yang sejuk, yakni Pemandian Air Panas Tanuhi. Lokasi wisata ini cocok untuk dikunjungi bersama orang-orang terdekat.
Pemandian Air Panas Tanuhi berlokasi di Desa Hulu Banyu, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan. Tempat wisata keluarga ini dikelola oleh Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan kerap dijadikan destinasi wisata untuk berlibur oleh para warga HSS, terutama ketika akhir pekan atau musim liburan panjang. Jika Anda sedang berada di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, mampir ke Pemandian Air Panas Tanuhi mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat.
Rute menuju wisata Pemandian Air Panas Tanuhi Loksado cukup mudah ditempuh. Perjalanan ke Pemandian Air Panas Tanuhi dari Kota Banjarmasin berjarak sekitar 168 km dan membutuhkan waktu tempuh sekitar 4 jam perjalanan. Sedangkan dari Kota Kandangan yang merupakan Ibukota Kabupaten Hulu Sungai Selatan, jarak perjalanannya sekitar 30 kilometer. Perjalanan ke Pemandian Air Panas Tanuhi dapat ditempuh menggunakan sepeda motor maupun mobil.
Anda bisa memulai perjalanan dari Bundaran Ketupat di Jalan Hanyar atau dekat Terminal Bus Kandangan. Apabila dari arah Kota Rantau, bisa pilih ke arah kanan. Namun jika dari Kota Barabai, maka pilih jalur ke kiri. Kemudian Anda berkendara lurus saja sampai bertemu perempatan, kemudian ambil arah kiri menuju Loksado (lurus menuju jalan alternatif ke Kota Rantau, kalau kanan menuju Kota Kandangan.
Selanjutnya lurus saja menuju Kecamatan Loksado, melewati Desa Halunuk, Panggungan-Lumpangi. Namun saat melewati jalan tersebut Anda harus berhati-hati karena jalannya menanjak dan berkelok-kelok. Meskipun jalannya cukup menantang, mata Anda bakal dimanjakan oleh pemandangan sekitar yang masih alami dan juga mempesona.
Nah, di sekitar Desa Lumpangi apabila Anda menjumpai pertigaan, maka Anda pilih lurus saja (jika ke kanan menuju arah Batulicin). Kemudian lurus lagi sampai bertemu gerbang Wisata Pemandian Air Panas Tanuhi. Lewati jembatan sampai menemukan pertigaan, pilih jalur ke arah kiri menuju Desa Tanuhi (apabila ke kanan maka Anda menuju Desa Haratai atau Lok Lahung). Saat sampai di Desa Tanuhi, lokasi Pemandian Air Panas Tanuhi hanya berjarak sekitar 400 meter dan cukup mudah ditemukan lantaran ada di sebelah kanan jalan.
Anda dapat memarkir kendaraan Anda di tempat parkir yang sudah disediakan. Tarif atau biaya parkir kendaraan roda dua atau sepeda motor dipatok sekitar Rp 5 ribuan, sedangkan untuk roda empat atau mobil karcis parkirnya Rp 10 ribuan. Jangan lupa juga membayar tiket masuk yang dikenai seharga Rp 5.000 untuk orang dewasa, sedangkan untuk anak-anak harga tiket masuknya sebesar Rp 3 ribuan per anak. Cukup murah bukan?
Dengan harga tiket yang relatif terjangkau itu Anda bersama keluarga atau rombongan sudah bisa menikmati berendam di wisata Loksado Pemandian Air Panas Tanuhi yang sudah sangat terkenal di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Meskipun tiketnya murah, fasilitas yang ada di Pemandian Air Panas Tanuhi cukup lengkap dan dapat membuat acara liburan Anda terasa menyenangkan.
Pemandian Air Panas Tanuhi Loksado buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga tutup jam 17.00 WIB. Lokasi pemandian yang berada di Lembah Pegunungan Meratus ini memang dikenal cukup dingin, sehingga dengan berendam air hangat di Pemandian Air Panas Tanuhi Loksado cocok untuk merilekskan pikiran dan tubuh Anda setelah menempuh perjalanan jauh.
Air di Pemandian Air Panas Tanuhi kabarnya berasal dari sumber alami dari Gunung Meratus. Namun jangan khawatir, sebab air di kolam yang ada di pemandian sudah dicampur dengan air dingin supaya suhunya tidak terlalu panas. Kolam renang yang ada di Pemandian Air Panas Tanuhi berjumlah 4 kolam, terdiri dari 2 kolam besar dan 2 kolam kecil. Adapun 2 kolam kecil di sana merupakan kolam air panas, yang satu dilengkapi atap dan satunya lagi tanpa atap.
Kemudian 2 kolam besar di Pemandian Air Panas Tanuhi terbagi menjadi 1 kolam dewasa dan kolam untuk anak-anak yang keduanya adalah air biasa. Di kolam dewasa memiliki kedalaman sekitar 2 meter. Apabila Anda tidak bisa berenang, Anda bisa menyewa ban pelampung di loket yang sudah disediakan. Biasanya para pengunjung lebih memilih duduk-duduk di tepi kolam air panas sembari merendam kakinya dalam kolam. Banyak juga pengunjung yang menceburkan diri dalam kolam air panas agar sensasi yang didapat lebih maksimal.
Fasilitas selain kolam pemandian, di Pemandian Air Panas Tanuhi juga tersedia sarana penunjang layaknya musala, MCK, kantin yang menjual aneka makanan dan minuman, area bermain anak, lapangan olahraga, gazebo, ruang ganti pakaian, hingga aula pertemuan yang dikelola Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Apabila Anda hendak menginap, di Pemandian Air Panas Tanuhi pun disediakan kamar penginapan atau cottage yang terdiri dari 2 tipe. Tipe cottage pertama memiliki kamar yang berukuran cukup luas dan dilengkapi dengan garasi untuk memarkir mobil, sedangkan cottage yang kedua posisinya agak ke dalam dan tidak ada garasi mobil. Bagaimana? Tertarik untuk mengunjungi Pemandian Air Panas Tanuhi Loksado?
Cottage tempat penginapan di sekitar kolam pemandian air panas Tanuhi Loksado
Editor: Syaiful Akhyar
BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN – Jika ingin mencoba berendam di pemandian kolam air panas Tanuhi Desa Hulu Banyu, Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan, sebaiknya dilakukan antara pukul 03.00 wita atau pukul 04.00 Wita.
Informasinya, jam jam tersebut sangat baik untuk relaksasi melancarkan peredaran darah. Tentunya, harus menginap di lokasi.
Nah, bagi wisatawan yang ingin menginap, tak perlu khawatir. Sebab, di kawasan wisata alam itu, terdapat 10 bangunan cottage bertingkat, dengan total 20 kamar.
• Satu Kilogram Sabu Disembunyikan di Jok Motor, BNNP Kalsel Amankan Seorang Kurir Asal Balikpapan
• Wisata Air Panas Tanuhi Loksado, Relaksasi Tubuh dengan Berendam Bikin Peredaran Darah Lancar
• Punya Akurasi Tinggi, Rapid Test Buatan Indonesia Ini Hanya Dibanderol Rp 75 RIbu
• Pesona Pantai Teluk Tamiang Kotabaru, Serunya Snorkeling dan Diving Nikmati Indahnya Bawah Laut
Tarifnya pun, cukup terjangkau. Untuk tingkat dua, Rp 165 ribu per kamar. Sedangkan lantai bawah, Rp 275 ribu per kamar. Fasilitasnya, sebagian ada yang dilengkapi garasi mobil.
Fasiltas lainnya yang tersedia, adalah kasur spring bed, toilet, lemari pakaian, serta pendingin ruangan atau AC.
Di Kawasan pemandian, juga tersedia cafeteria, untuk makan dan ngopi-ngopi. Juga ada musala untuk tempat salat berjamaah.
Menurut Pengawas dan Pengelola Wisata Air Panas Tanuhi, Wahyuni, tarif tersebut bakal direvisi Pemkab HSS karena harus menyesuaikan dengan kondisi sekarang.
(banjarmasinpost.co.id/hanani)
LOKSADO, koranbanjar.net – Salah satu wisata andalah di Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) adalah objek wisata Air Panas Tanuhi yang sering kebanjiran pengunjung saat hari liburan, tidak banyak yang mengetahui dari mana sumber air panas tersebut?
Objek wisata air panas Tanuhi berada di Desa Hulu Banyu atau sekitar 30 kilometer dari Kota Kandangan Ibukota Kabupaten HSS.
Terdapat 4 kolam renang untuk dewasa maupun anak-anak dan penginapan kamar yang di desain sangat artistik, yang utama adalah dua kolam air panas bersuhu sekitar 48 derajat celcius dengan kedalaman se lutut orang dewasa dan satunya lagi se lutut anak-anak.
Menurut pengelola Objek wisata tersebut, Ibnu mengatakan sumber air dari dua kolam tersebut berasal dari kolam air panas yang berada di samping area objek wisata Tanuhi atau di sekitar kamar penginapan.
Kolam kecil sedalam 50 sentimeter tersebut tercium bau belerang, kadang mengeluarkan gelembung dan di dalamnya ada beberapa uang koin yang mungkin dilemparkan pengunjung untuk membuktikan air tersebut bisa melunturkan karat pada koin.
Ia menambahkan, sumber air yang mengandung belerang tersebut dialirkan ke kolam pemandian melalui pipa. Air panas akan dialirkan lagi ke sungai jika ingin menguras kolam pemandian utama tersebut. “Sehari sekali menguras airnya,” ujar pemuda asli Desa Hulu Banyu tersebut Sabtu (15/6/2019) siang.
Ia mengungkapkan, sumber air panas tersebut sudah ada sejak dahulu. Tapi dia tidak tahu sejak kapan. Tapi menurutnya sebelum dijadikan objek wisata, air panas sudah ramai dikunjungi.
“Awalnya hanya sumber mata air panas biasa yang keluar dari bumi dan belum dibangunkan kolam, namun sejak 2004 mulai dilakukan pembangunan dan 2006 mulai dibuka sebagai objek wisata,” ungkapnya.
Masih Ada Sumber Air Panas yang Lain
Selain di lokasi tersebut, Ibnu mengajak Koranbanjar.net melihat sumber mata air panas lain. Jaraknya sekitar dua ratus meter dari belakang Tahuni. Di sana juga mengeluarkan bau belerang, tetapi sumbernya berada di aliran air yang menuju ke sungai sehingga airnya tercampur dengan air biasa.
Air mengalir di atasnya bersuhu dingin setelah melewati mata air panas tersebut berubah hangat sampai beberapa meter ke bawahnya.
“Memang mengandung belerang, jika tiap hari cuci muka di sini mungkin kulit akan lebih bersih,” candanya.
Selama ini jarang terdengar ada sumber panas bumi di suatu tempat yang jauh dari gunung api dimana Pulau Kalimantan tidak terdapat gunung api aktif, nyatanya ada dan di desa Batu Bini Kecamatan Padang Batung dan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, juga ada. (yat/dra)
Kandangan,kalselpos.com – Objek pemandian air panas Tanuhi di Desa Hulu Bayu, Kecamatan Loksado, yang dikelola Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) awal 2022 mulai mengalami peningkatan.
Objek wisata unggulan Pemkab HSS mulai ramai dikunjungi setiap harinya, terlebih pada saat akhir pekan.
Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata, Dinas Pumuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten HSS, Moh Zakir Maulidi, Senin (14/2) mengatakan, peningkatan jumlah kunjungan di objek wisata air panas Tanuhi sudah terjadi sejak akhir 2021 lalu.
“Alhamdulillah, kunjungan wisata di air panas Tanuhi sudah mengalami peningkatan yang cukup signifikan,” ucap Zakir.
Menurut Zakir, peningkatan kunjungan objek wisata tersebut, berimbas pada meningkatnya jumlah hunian di pottage (penginapan) air panas Tanuhi yang selalu terisi hingga 60 persen setiap weekend.
“Setiap Jumat, Sabtu dan Minggu kamar hunian selalu terisi lebih dari 60 persen, bahkan beberapa weekend ke depan sudah ada yang full boking,” ujarnya.
Zakir berharap jumlah kunjungan objek wisata tersebut kedepannya dapat terus meningkat, baik untuk wisata Pemandian Air Panas Tanuhi maupun objek wisata lainnya di wilayah HSS.
“Kita harap kunjungan wisata di Kabupaten HSS terus meningkat, khususnya objek-objek wisata yang ada di kawasan Loksado,” ujarnya.
Berita lainnya Instal Aplikasi Kalselpos.com