Banyu Panas Palimanan saat update terakhir masih dalam keadaan tutup, diakibatkan oleh situasi pandemi akibat virus Covid-19.
Padahal, Banyu Panas Palimanan merupakan kolam renang Palimanan yang memiliki ciri khas sebagai kolam terapi air panas alami, yang selalu ramai dikunjungi terutama di akhir pekan.
Banyu Panas Palimanan tergolong sebagai kolam air panas Palimanan yang tergolong cukup unik, jika dilihat dari sebab awal terbentuknya kolam tersebut.
Buah dari ketidaksengajaan PT. Indocement di tahun 2008 yang melakukan pengeboran air bersih. Namun yang muncul malah semburan air panas yang kebiru-biruan.
Simak juga: Berbagai tempat wisata di Cirebon.
Selain itu, Banyu Panas Palimanan selain menyajikan nilai keseruan wisata, namun di sisi lain mampu juga menjadi tempat terapi, terutama bagi mereka yang memiliki penyakit kulit.
Dan inilah info lengkap Banyu Panas Palimanan yang sudah kami siapkan untuk anda, sebagai referensi awal untuk menentukan tempat wisata di Cirebon, terutama saat menjelang liburan tiba. Tentu saja, saat kebijakan penutupan tempat wisata di masa pandemi dicabut.
Sejarah Banyu Panas Palimanan
Sejarah Banyu Panas Palimanan dimulai pada tahun 2008, saat PT. Indocement mulai melakukan aktivitas pengeboran air bersih.
Tanpa disengaja, semburan air yang keluar adalah air panas yang kebiru-biruan. Tentu saja, air tersebut tidak dapat dikonsumsi oleh masyarakat.
Setelah dikaji secara mendalam, serta berkoordnasi dengan beberapa pihak terkait, maka mulailah kawasan tersebut ditata menjadi sebuah objek wisata kolam air panas.
Penataan tempat tersebut tidak asal-asalan, serta bukan hanya tentang keseruan wisata saja yang di hadirkan. Namun aspek keselamatanpun tetap dipertimbangkan.
Semacam peraturan bagi pengunjung yang dilarang berendam lebih dari 10-15 menit, karena bisa berakibat fatal terhadap keselamatan pengunjung.
Banyu Panas Palimanan sering juga disebut dengan nama Banyu Panas Palimanan Gempol.
Daya Tarik Banyu Panas Palimanan
1. Kolam Terapi
Simak juga: keindahan Situ Patenggang.
Daya tarik yang pertama dari objek wisata Banyu Panas Palimanan Gempol adalah kolam yang bermanfaat juga sebagai tempat terapi, khususnya bagi mereka yang mempunyai penyakit kulit.
Para pengunjung yang datang bukan hanya saja didominasi dari dalam kota saja, bahkan dari luar kabupatenpun banyak yang datang. Seperti dari Indramayu, Kuningan, maupun Majalengka.
Meskipun bermanfaat untuk kesehatan, namun para pengunjung dibatasi untuk berendam di kolam terapi tersebut. Karena jika terlalu lama, kepala bisa pusing, bahkan lemas.
Oleh karena itu, maksimal berendam di kolam terapi tersebut hanya dibatasi maksimal 15 menit saja. Terdapat papan rambu-rambu yang tertera di kawasan tersebut untuk dipatuhi oleh pengunjung yang datang.
2. Kawasan Yang Nyaman Untuk Wisata
Simak juga: Curug Bidadari Bogor.
Daya tarik selanjutnya dari Banyu Panas Palimanan adalah kawasan wisata yang tertata secara baik, nyaman, serta sangat banyak sudut yang bisa djadikan spot selfie.
Selain dari kolam air panas yang berukuran 10×15 meter, terdapat juga aliran air panas yang mengalir dari undakkan yang satu ke undakkan yang lain.
Sehingga menjadi panorama yang enak dilihat. Lokasi tersebut menjadi salah-satu lokasi favorit pengunjung untuk berendam.
Selain itu, area tersebut layaknya sebuah taman yang besar yang dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas, seperti:
- Jogging track
- Gazebo
- Arena bermain anak
Pada akhirnya, Banyu Panas Palimanan menjadi sebuah objek wisata, buah dari ketidaksengajaan yang berujung keindahan.
Banyu Panas Palimanan sangat cocok dijadikan destinasi wisata keluarga. Dan pada faktanya, pengunjung yang datang rata-rata bersama rombongan keluarga.
Lokasi Banyu Panas Palimanan
Lokasi Obyek Wisata Banyu Panas Palimanan di Cirebon Jawa Barat terletak di desa palimanan, Kecamatan cirebon, Kabupaten cirebon, Provinsi jawa barat.
Simak juga: Gua Sunyaragi.
Rute Menuju Banyu Panas Palimanan
Saat akan berkunjung ke Banyu Panas Palimanan pengunjung dapat menggunakan transportasi umum seperti menggunakan kereta api, mobil bus.
Wisata banyu panas palimanan berada pada jarak 29 km dari kota Cirebon. Bagi pengguna mobil pribadi, Jalur paling mudah untuk mencapai banyu panas adalah melalui jalan tol Kanci Palimanan.
Dari Kota Cirebon perjalanan diawali di Jalan Kesambi sampai mencapai perempatan Brigjen Darsono. Ambil arah lurus ke arah jalan Kraksan. Lanjutkan perjalanan hingga melewati bandara Cakrabuana dan masuk ke masuk ke jalan tol Kanci Palimanan.
Ambil arah kanan di jalan tol. Keluar di exit Jalan Setiabudi. Lanjutkan perjalanan hingga sampai di pertigaan Jalan Raya Cirebon Bandung, ambil arah kanan hingga menemukan pertigaan menuju arah PT Indocement. Ikuti jalan itu tidak lebih dari 2 Km kemudian pengunjung sampai di kawasan wisata.
Jam Buka Banyu Panas Palimanan
Objek wisata pemandian air panas Banyu Panas Palimanan buka pada jam 06.00-18.00
Tiket Banyu Panas Palimanan
Untuk masuk tempat Wisata Banyu Panas Palimanan ini tidaklah mahal, cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 10.000,-/orang dan biaya tambahan bagi pengunjung yang ingin berendam Rp 6.000,-/orang.
Fasilitas Banyu Panas Palimanan
Fasilitas yang terdapat di tempat wisata ini sudah cukup memadai. Seperti terdapat ruang parkir kendaraan, mushola, toilet, ruang P3K, dan taman bermain anak.
Selain itu Banyu Panas Palimanan ini menyediakan tempat penginapan khusus bagi para pengunjung yang ingin menginap dan harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau.
KAB. CIREBON, (FC).- Wisata Banyu Panas Palimanan yang terletak Kawasan Pabrik Indocement di Desa Palimanan Barat, Kabupaten Cirebon ini harus menutup sementara. Namun, mulai Jumat 5 November 2021, Objek Wisata Banyu Panas ini akan kembali dibuka.
Objek Wisata Banyu Panas Palimanan ini terbilang unik. Pasalnya, lokasi pemandian air panas ini memiliki kandungan zat belerang yang cukup tinggi.
Banyak yang menyakini pemandian Banyu Panas Palimanan dapat menyembuhkan berbagai penyakit kulit.
Selain itu, objek wisata ini memiliki berbagai fasilitas seperti jogging track, gazebo, dan arena bermain anak.
Tak hanya itu, terdapat juga fasilitas mushola, toilet, ruang P3K, ruang ganti, warung makan dan memiliki area parkir yang luas.
Untuk kolam air panas, Banyu Panas Palimanan memiliki ukuran 10×15 meter. Selain kolam air panas untuk dewasa, ada juga kolam untuk anak-anak.
“Kolam air panas untuk anak ini, suhu airnya sudah disesuaikan untuk anak-anak,” ujar Agus Suryadipraja, Pengelola Objek Wisata Banyu Panas Palimanan kepada FC, Kamis (4/11).
Dikatakannya, terdapat wahana baru yaitu Taman Tambang Indocement. Wahana baru ini juga untuk edukasi yakni Wahana Outbond, Area Ketangkasan, Waterplay (kolam renang anak), Wahana Highrope dan Lowrope, Spot Selfie dan Panggung Hiburan.
“Taman Tambang Indocement ini adalah wahana baru dan sebagai wahana wisata edukasi untuk anak-anak. Di wisata ini, anak-anak bisa belajar tentang dunia pertambangan,” tambahnya.
Selain kolam pemandian air panas yang sudah disediakan, disini juga ada lokasi di aliran sungai. Pengunjung dapat menikmati pemandangan alam yang menyejukkan mata.
Pengunjung yang datang ke kawasan objek wisata ini, kata Agus, berendam dibatasi maksimal 15 menit. Karena, jika terlalu lama dapat membuat kepala pusing dan membuat badan lemas.
“Maksimal pengunjung yang berendam di kolam terapi dibatasi maksimal 15 menit. Karena kandungan zat belerang yang tinggi berpengaruh ke kepala menjadi pusing dan badan lemas,” ungkapnya.
Objek wisata yang juga disebut Banyu Panas Gempol ini, setiap harinya buka dari pukul 07.00 sampai 17.30 WIB. Untuk masuk area objek wisata banyu panas, pengunjung dikenakan tarif Rp. 15 ribu per-orang. Untuk yang ingin berendam dikenakan tiket Rp10 ribu per orang. (Agus)
Terkait
CIRRBON, SC- Mengintip liburan tahun baru di salah satu obyek wisata pemandian Banyu Panas yang berada di area Pabrik Semen PT Indocement Manunggal Prakasa Gempol Palimanan, tepatnya di Desa Palimanan Barat, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon pada musim liburan Tahun Baru 2020 dipadati ribuan warga dari berbagai daerah.
Mengintip liburan tahun baru di salah satu obyek wisata pemandian Banyu Panas yang berada di area Pabrik Semen PT Indocement Manunggal Prakasa Gempol Palimanan, tepatnya di Desa Palimanan Barat, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon pada musim liburan Tahun Baru 2020 dipadati ribuan warga dari berbagai daerah.
Obyek wisata Banyu Panas merupakan pemandian air panas dengan kadar belerang yang konon dipercaya oleh masyatakat dapat menyembuhkan penyakit kulit, gatal-gatal, dan lain sebagainya. Pemandian Banyu Panas air ini ada di sekitar bukit Gunung Kapur Gunung Kromong yang mempunyai keistimewaan mata airnya selalu berpindah-pindah.
Menurut Jamal, salah satu petugas objek wisata pemandian Banyu Panas mengatakan, pada musim liburan natal dan tahun baru yang dibarengi liburan sekolah, obyek wisata ini mengalami peningkatan jumlah pengunjung yang sangat siniftikan dibandingkan dengan hari-hari biasa.
“Kalau hari-hari biasa tidak seperti ini. Pada liburan tahun baru ini, sejak pagi hingga sore cukup ramai dipadati oleh wisatawan dari berbagai daerah Cianyumajakuning,” kata Jamal saat ditemui suaracirebon.com, Rabu (01/01/2020).
Hendra Wiharjo (25), salah satu pengunjung mengatakan, is datang ke obyek wisata Banyu Panas bersama keluarga. Menurutnya, liburan di tempat wisata ini bermanfaat karena bisa mandi atau luluran dengan air belerang. Selain itu, tanahnya dapat dijadikan media refleksi kesehatan badan.
“Kalau menurut teman-teman sih mandi di sini untuk menjaga kondisi tubuh supaya sehat di badan juga terasa enak hilang dari pegal-pegal. Selain itu juga mengobati gatal-gatal di kulit. Pokoknya badan terasa enak,” ujarnya. (Kirno)
Banyu Panas Paliman
Harga Tiket: Rp7.000
Jam Buka: 24 Jam
No. Telepon: –
Alamat: Paliman Barat, Gempol, Cirebon, Jawa Barat, Indonesia, 45161.
Banyu Panas Palimanan - Wisata Banyu Panas Palimanan merupakan kolam renang alami yang memiliki air yang cukup panas, keberadaan air panas ini terjadi secara alami. Tempat wisata ini selalu ramai oleh wisatawan setiap harinya, apalagi saat musim liburan seperti sekarang ini.
Dahulu tempat ini ditemukan secara tidak sengaja saat PT. Indocement melakukan pengeboran air bersih pada tahun 2008 silam. Setelah melakukan pengeboran malah muncul sumber air panas yang berwarna kebiru-biruan.
Wisata Banyu Panas Palimanan (Image Source: Gogglemaps.com)
Selain menyajikan kesegaran air panas, tempat ini juga mampu menjadi alternatif termpat terapi, terutama bagi kamu yang sedang mempunyai penyakit kulit.
Baca Juga:
Batu Lawang Cirebon
: Lokasi, Rute, dan Harga Tiket
Lokasi Banyu Panas Palimanan
Alamat Banyu Panas Paliman berada di Palimanan Barat, Gempol, Cirebon, Jawa Barat.
Rute Menuju Banyu Panas Palimanan
Kamu dapat menggunakan berbagai moda transportasi umum untuk mengunjungi tempat ini salah satunya dengan kereta api, bus, hingga mobil pribadi. Wisata ini berjarak sekitar 29 kilometer dari pusat Kota Cirebon.
Bagi kamu yang menggunakan mobil pribadi, bisa mengarahkan kendaraan kamu menuju jalan tol Kanci Palimanan. Setelah itu melewati Jl. Kesambi hingga perempatan Brigjen Darsono. Setelah itu ke arah Jl Kraksan dan akan menemukan papan penunjuk arah menuju lokasi.
Baca Juga:
Jempol Waterboom Cirebon
: Lokasi, Rute, dan Harga Tiket
Harga Tiket Masuk Banyu Panas Palimanan
Wisatawan yang akan memasuki tempat wisata cirebon yang satu ini akan dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp3.000 per orang. Harga tersebut belum termasuk biaya berendam dan parkir.
TIKET MASUK WISATA BANYU PANAS PALIMANAN Harga Tiket Masuk (HTM) Rp 3.000 Parkir Motor Rp 2.000 Parkir Mobil Rp 5.000 Berendam Rp 7.000
NB: Wisata Pemandian Banyu Panas Palimanan buka setiap hari Senin-Minggu selama 24 jam.
Fasilitas Banyu Panas Palimanan
Berbicara mengenai fasilitas, wisata alam cirebon ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Wisatawan dapat menggunakan fasilitas yang sudah disediakan oleh pihak pengelola. Adapun fasilitas yang dimakud diantaranya sebagai berikut:
-
Tempat parkir
-
Penginapan
-
Mushola
-
Kamar mandi
-
Warung makan
-
Gazebo
Daya Tarik Banyu Panas Palimanan
Sejarah Pemandian
Dahulu tempat ini ditemukan oleh PT. Indoecement pada tahun 2008 lalu saat melakukan pengeboran guna mendapatkan sumber air bersih. Tanpa disengaja, semburan yang keluar dari dalam tanah memiliki warna kebiruan, sehingga tidak bisa dikonsumsi.
Setelah dilakukan beberapa kali penelitian, tempat ini aman digunakan untuk berendam. Sehingga kawasan wisata ini ditata menjadi sebuah objek wisata cirebon yang cukup potensial.
Kolam Terapi
Banyu Panas Palimanan Cirebon (Image Source: Instagram)
Daya tarik selanjutnya yaitu, pemandian banyu panas paliman cirebon memiliki manfaat sebagai tempat terapi, terutama bagi kamu yang sedang mempunyai penyakit kulit. Banyak dari pengunjung yang datang dari luar kota untuk menikmati kesegaran pemandian ini.
Wisatawan yang akan berendam akan dibatasi maksimal selama 15 menit. Hal itu karena jika berendam terlalu lama maka badan bisa pusing bahkan lemas.
Wisata Dekat Banyu Panas Palimanan
Wisata Batu Lawang Cirebon
Batu Lawang merupakan wisata yang menyuguhkan tebing yang berbentuk unik. Tempat ini biasanya digunakan untuk olahraga panjat tebing atau tempat camping. Tempat ini selalu ramai oleh wisatawan setiap harinya terutama saat musim liburan.
Alamat Batu Lawang Cirebon berada di Desa Cupang, Kec. Gempol, Cirebon, Jawa Barat.
Telaga Biru Cirerem
Telaga Biru Cirerem merupakan telaga alami yang berada di ketinggian 315 mdpl. Disini wisatawan dapat menikmati keindahan telaga dengan air yang berwarna hijau toska dengan sangat jernih, bahkan ikanpun bisa dilihat dari atas.
Alamat Telaga Biru Cirerem berada di Desa Kaduela, Pasawahan, Kuningan, Jawa Barat.
Informasi Penting: Harga tiket masuk dapat berubah setiap waktu terutama saat musim liburan hari besar. Oleh sebab itu dapatkan informasi lebih lanjut dari situs resmi wisata
.