Yogyakarta – Taman Pintar Yogyakarta kini dilengkapi rumah pintar pemilu (RPP). Hebatnya, RPP tersebut adalah rumah pintar pertama yang berada di luar Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Ini satu-satunya rumah pintar pemilu di luar kantor KPU,” kata Ketua KPU RI, Arief Budiman dalam sambutannya di acara peresmian RPP Nasional di Taman Pintar di Jl Senopati, Yogyakarta, Rabu (2/5/2018).
Menurutnya, pembentukan RPP di Taman Pintar Yogya merupakan ide yang luar biasa. Ide tersebut berasal dari KPU Kota Yogya dan difasilitasi serta diberikan ruang oleh Pemkot Yogyakarta.
“Betapa pentingnya rumah pintar pemilu ini. Nantinya, di sini (Taman Pintar Yogyakarta) sekaligus bisa menjadi wisata demokrasi dan pemilu,” ungkapnya.
Selanjutnya, Arief menjelaskan bahwa dipilihnya Taman Pintar Yogya sebagai tempat RPP adalah keputusan yang tepat. Sebab, Taman Pintar Yogya tiap harinya dikunjungi ratusan sampai ribuan orang.
“Tempat ini sudah memiliki daya tarik yang cukup kuat, orang datang. Tinggal kita menyajikan informasi yang mudah dipahami oleh karakteristik yang masuk di Rumah Pintar Pemilu ini,” ucapnya.
“Kemudian di tempat ini kan kami menfokuskan pemilih pemula. Nah kenapa pemilih pemula? Kalau pemilih pemula dapat memahami pentingnya pemilu, maka 5 tahun yang akan datang otomatis menjadi agen bagi kita,” lanjutnya.
Sementara Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti menambahkan, RPP di Taman Pintar Yogya merupakan buah kerjasama pemkot dengan KPU RI. RPP di Taman Pintar Yogya itu memiliki sejumlah keunggulan.
Menurutnya, RPP yang berada di lantai 2 Taman Pintar Yogya ini dilengkapi fasilitas yang menerangkan proses pemilu. Fasilitasnya banyak, meliputi ruang tunggu, ruang audio visual, ruang simulasi dan ruang pameran.
“Keberadaan RPP ini sangat penting, karena sosialisasi pemilu adalah sarana pendidikan politik. Sosialisasi pemilu yang baik jelas akan menentukan pemahaman masyarakat,” pungkas dia. (bgs/bgs)
– Taman Pintar Yogyakarta kini dilengkapi rumah pintar pemilu (RPP). Hebatnya, RPP tersebut adalah rumah pintar pertama yang berada di luar Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU).”Ini satu-satunya rumah pintar pemilu di luar kantor KPU,” kata Ketua KPU RI, Arief Budiman dalam sambutannya di acara peresmian RPP Nasional di Taman Pintar di Jl Senopati, Yogyakarta, Rabu (2/5/2018).Menurutnya, pembentukan RPP di Taman Pintar Yogya merupakan ide yang luar biasa. Ide tersebut berasal dari KPU Kota Yogya dan difasilitasi serta diberikan ruang oleh Pemkot Yogyakarta.Arief berharap setelah diresmikannya RPP di Taman Pintar Yogya, tumbuh RPP di luar Kantor KPU di daerah lainnya. Dengan begitu diharapkan sosialisasi pemilu ke masyarakat bisa berjalan lebih optimal.”Betapa pentingnya rumah pintar pemilu ini. Nantinya, di sini (Taman Pintar Yogyakarta) sekaligus bisa menjadi wisata demokrasi dan pemilu,” ungkapnya.Selanjutnya, Arief menjelaskan bahwa dipilihnya Taman Pintar Yogya sebagai tempat RPP adalah keputusan yang tepat. Sebab, Taman Pintar Yogya tiap harinya dikunjungi ratusan sampai ribuan orang.”Tempat ini sudah memiliki daya tarik yang cukup kuat, orang datang. Tinggal kita menyajikan informasi yang mudah dipahami oleh karakteristik yang masuk di Rumah Pintar Pemilu ini,” ucapnya.”Kemudian di tempat ini kan kami menfokuskan pemilih pemula. Nah kenapa pemilih pemula? Kalau pemilih pemula dapat memahami pentingnya pemilu, maka 5 tahun yang akan datang otomatis menjadi agen bagi kita,” lanjutnya.Sementara Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti menambahkan, RPP di Taman Pintar Yogya merupakan buah kerjasama pemkot dengan KPU RI. RPP di Taman Pintar Yogya itu memiliki sejumlah keunggulan.Menurutnya, RPP yang berada di lantai 2 Taman Pintar Yogya ini dilengkapi fasilitas yang menerangkan proses pemilu. Fasilitasnya banyak, meliputi ruang tunggu, ruang audio visual, ruang simulasi dan ruang pameran.”Keberadaan RPP ini sangat penting, karena sosialisasi pemilu adalah sarana pendidikan politik. Sosialisasi pemilu yang baik jelas akan menentukan pemahaman masyarakat,” pungkas dia.
KUDUS, Joglo Jateng- Peresmian Perpustakaan Taman Pintar Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Kaliwungu menjadi puncak kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) sekolah, Senin (15/8). Peresmian dilakukan guna meningkatkan potensi serta kualitas belajar para siswa. Serta persiapan menuju aktreditasi perpustakaan tingkat Nasional.
Kepala SMP 1 Kaliwungu Abdullah Noor menjelaskan, perpustakaan merupakan jantung pendidikan. Maka itu, pengembangan dan inovasi perpustakaan sangat perlu dilakukan. Bersamaan dengan persiapan akreditasi perpustakaan tingkat Nasional, Perpustakaan Taman Pintar dikembangkan lebih baik lagi.
“Kami merenovasi bangunannya, kini penempatannya lebih apik dan nyaman. Berbagai inovasi kami munculkan, baik layanan maupun pengadaan. Di perpustakaan kami, tidak hanya berisi buku, terdapat juga diorama, mainan tradisional, ruang podcast, e-library, dan lain sebagainya,” paparnya.
Perpustakaan tersebut juga memiliki keunggulan berupa kolaborasi dengan kopi jetak. Nantinya, akan terus dicanangkan inovasi-inovasi baru untuk peningkatan Perpustakaan Taman Pintar. Diantaranya, akan dilakukan pengadaan café library. Dengan begitu, para siswa menjadi lebih tertarik dengan perpustakaan.
“Semoga Perpustakaan Taman Pintar ini dapat bermanfaat bagi para siswa maupun masyarakat sekitar. Serta mendapatkankan nilai akreditasi yang memuaskan, nantinya,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Kudus Hartopo menyatakan, bahwa Perpustakaan Taman Pintar menjadi perpustakaan yang paling bagus dan nyaman, dibanding perpustakaan lain yang pernah ia lihat. Dengan begitu, dirinya berharap, pengembangan perpustakaan juga dipadani dengan ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.
“Harus disediakan SDM yang mumpuni. Dan koleksi buku juga harus selalu di update dan upgrade, serta disesuaikan dengan kurikulum merdeka,” imbaunya.
Hartopo berharap, perpustakaan taman pintar yang ia resmikan dapat dimanfaatkan untuk sarana menambah ilmu dan wawasan para pelajar. Serta bisa mendorong semangat literasi bagi siswa-siswi.
“Perpustakaan Taman Pintar ini semoga dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menumbuhkan minat baca, memperkaya wawasan, dan mendorong semangat literasi. Dengan penguatan literasi, harapannya kualitas pendidikan akan meningkat. Siswa lebih berprestasi dan sekolah pun akan semakin maju dan berkualitas,” ungkapnya.
Hartopo juga memberikan apresiasinya terhadap kondisi perpustakaan yang menurutnya sangat berkualitas. Dirinya juga meminta penyediaan SDM yang mumpuni dalam pelayanan perpustakaan.
“Sangat bagus sekali, paling nyaman dan tempatnya sudah tertata rapi. Harus disediakan SDM yang mumpuni, baik segi pelayanan maupun penyediaan buku sebagai kurikulum yang ada, harus selalu update dan upgrade materi pembelajaran,” katanya.
Bupati juga meminta Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kudus Harjuna Widada untuk memberikan himbauan kepada sekolah-sekolah lain, bahwa Perpustakaan Taman Pintar SMP 1 Kaliwungu dapat menjadi tujuan studi banding perpustakaan.
“Perpustakaan Taman Pintar ini bagus sekali, para siswa dapat tertarik dan nyaman untuk belajar disana. Silahkan, sekolah-sekolah lain bisa studi banding kesini,” tuturnya. (cr1/fat)