Agrowisata Bali sudah tidak asing lagi bagi masyarakat lokal dan wisatawan internasional yang ingin merasakan sensasi liburan yang berbeda. Agrowisata Bali menawarkan wisata edukasi pertanian yang menyenangkan dan bermanfaat. Di tempat ini, pengunjung bisa belajar tentang proses pertanian dan melihat langsung proses pertumbuhan tumbuhan dan buah-buahan dari dekat. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati keindahan pemandangan alam sekitar dan berolahraga bersama keluarga dan teman-teman.
Lokasi dan Akses
Agrowisata Bali terletak di Desa Luwus, Kecamatan Tabanan, Kabupaten Tabanan. Tempat ini berada di tengah-tengah perbukitan dan lingkungan alam yang asri. Untuk mencapai lokasi, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti bus dan taksi. Waktu tempuh dari Bandara Ngurah Rai sekitar 1,5 jam. Agrowisata Bali juga memiliki parkir yang luas untuk menjaga kenyamanan para pengunjung.
Fasilitas
Di Agrowisata Bali, pengunjung dapat menikmati wisata edukasi pertanian yang lengkap dengan fasilitas-fasilitas modern, seperti:
1. Pusat Informasi Pertanian
Pusat Informasi Pertanian merupakan tempat pertama yang harus dikunjungi oleh pengunjung. Di sini, pengunjung bisa mengetahui tentang proses pertanian mulai dari penanaman, pemeliharaan hingga panen. Pengunjung juga bisa melihat berbagai jenis bunga, sayur-sayuran, dan buah-buahan yang sedang ditanam.
2. Tempat Penanaman Tumbuhan
Di sini pengunjung bisa menanam dan merawat tanaman sendiri, seperti sayur-sayuran atau bunga. Para petugas akan memberikan bantuan dan panduan yang diperlukan.
3. Green House
Green House adalah tempat khusus untuk menanam tanaman hias dan berbagai macam bunga. Tempat yang dibuat khusus ini memberikan pengalaman menarik bagi pengunjung. Di sini pengunjung dapat melihat tanaman yang akan ditanam, seperti tomat, terong, dan sejenisnya.
4. Wisata Bersepeda
Agrowisata Bali juga menawarkan wisata bersepeda yang menyenangkan di tengah kebun sayur. Perjalanan sepeda akan melalui jalur yang sudah disediakan. Dalam waktu sekitar 1 jam, pengunjung dapat melihat berbagai tanaman sayur sampai buah-buahan di kebun.
5. Wisata Berjalan-Jalan
Untuk mereka yang ingin berjalan-jalan santai mengelilingi kebun sayur, pengunjung bisa menggunakan jalur khusus yang disediakan. Jalur ini dibuat untuk kenyamanan pengunjung sehingga tidak mengganggu proses pertanian.
6. Wisata Kuliner Pertanian
Pengunjung bisa mencicipi makanan hasil pertanian langsung. Mulai dari sayur-sayuran yang diolah secara kreatif hingga buah-buahan segar yang siap dimakan. Semua makanan diolah dengan resep yang sehat dan bergizi.
Harga Tiket
Harga tiket masuk Agrowisata Bali sangat terjangkau. Pengunjung dapat memilih berbagai paket sesuai dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki. Untuk wisatawan dewasa berusia 17 tahun ke atas, tiket masuk adalah Rp 20.000/orang, sedangkan untuk wisatawan anak-anak berusia 3-16 tahun, tiket masuk adalah Rp 15.000/orang.
Kesimpulan
Agrowisata Bali adalah salah satu tempat wisata yang cocok untuk mendapatkan pengalaman berbeda. Tempat ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar dan menikmati keindahan alam sambil melihat proses pertumbuhan tumbuhan dan buah-buahan secara langsung. Di sini juga tersedia berbagai fasilitas, seperti pusat informasi pertanian, penanaman tumbuhan, Green House, wisata bersepeda, berjalan-jalan, dan kuliner pertanian. Harga tiket yang terjangkau membuat Agrowisata Bali menjadi tujuan wisata yang diminati oleh berbagai kalangan. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak datang ke Agrowisata Bali dan mendapatkan pengalaman edukasi yang menyenangkan!