Hotel marbella anyer dibangun tahun

Gundana

SERANG, HARIANHALUAN.COM – Membuktikan desas-desus masyarakat akan keangkeran Hotel Marbella Anyer, Menparekraf Sandiaga Uno memutuskan untuk singgah sesaat melintasi Jalan Raya Karang Bolong, Bandulu, Anyer, Serang, Banten pada Selasa (6/4/2021) malam.

Dikutip dari detikcom, sejenak menjejakkan kaki di halaman hotel, kesan mistis diakuinya sangat terasa. Sejumlah tower hotel yang berdiri menjulang dengan dinding-dinding berwarna krem pucat terlihat gelap dengan lampu taman yang temaram.

Maklum hotel yang dibangun pada tahun 1994 itu sebentar lagi genap berusia 30 tahun. Namun, melangkahkan kaki masuk ke dalam lobi hotel, suasana diungkapkan Sandiaga Uno terlihat berubah. Hotel yang menghadap persis Selat Sunda itu terasa hangat.

Concierge yang membukakan pintu katanya menyapa setiap pengunjung dengan ramah. Begitu juga dengan staf front desk yang berada di lobi hotel. Suasana seram yang semula dibayangkan diakuinya sirna. Hotel bintang empat itu pun sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.

Berbincang singkat dengan sejumlah pegawai hotel, Sandiaga Uno pun memutuskan untuk menunaikan Salat Isya di sana. Dirinya memilih lantai delapan Tower Nakula.

Menurut cerita yang beredar, tower yang dipilihnya itu menjadi salah satu tower terseram di Hotel Marbella. Banyak kisah mistis di dalamnya.

Tidak mengambil pusing, Sandiaga Uno diantarkan menuju lantai delapan yang berupa roof top hotel. Sandiaga Uno pun mengambil wudhu di salah satu keran yang ada di sana.

Beralaskan karpet sajadah, dirinya yang didampingi Pemilik Hotel Marbella, Kosmian serta jajaran Kemenparekraf mengambil posisi salat. Beberapa detik takbir berkumandang, semilir angin dirasakannya menyentuh leher dan kedua telinganya. Bulu kuduknya berdiri, dirinya mengaku merinding.

“Merinding sebentar pas awal (salat),” beber Sandiaga Uno.

Serang

Hotel Marbella Anyer disebut-sebut sebagai hotel horor berhantu. Membuktikan desas-desus masyarakat akan keangkerannya, Menparekraf Sandiaga Uno memutuskan untuk singgah sesaat melintasi Jalan Raya Karang Bolong, Bandulu, Anyer, Serang, Banten pada Selasa (6/4/2021) malam.

BACA JUGA:   Gunung mas puncak tea bridge

Sejenak menjejakkan kaki di halaman hotel, kesan mistis diakuinya sangat terasa. Sejumlah tower hotel yang berdiri menjulang dengan dinding-dinding berwarna krem pucat terlihat gelap dengan lampu taman yang temaram.

Maklum hotel yang dibangun pada tahun 1994 itu sebentar lagi genap berusia 30 tahun. Namun, melangkahkan kaki masuk ke dalam lobi hotel, suasana diungkapkan Sandiaga Uno terlihat berubah. Hotel yang menghadap persis Selat Sunda itu terasa hangat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Concierge yang membukakan pintu katanya menyapa setiap pengunjung dengan ramah. Begitu juga dengan staf front desk yang berada di lobi hotel. Suasana seram yang semula dibayangkan diakuinya sirna. Hotel bintang empat itu pun sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.

Berbincang singkat dengan sejumlah pegawai hotel, Sandiaga Uno pun memutuskan untuk menunaikan Salat Isya di sana. Dirinya memilih lantai delapan Tower Nakula.

Menurut cerita yang beredar, tower yang dipilihnya itu menjadi salah satu tower terseram di Hotel Marbella. Banyak kisah mistis di dalamnya.

Tidak mengambil pusing, Sandiaga Uno diantarkan menuju lantai delapan yang berupa roof top hotel. Sandiaga Uno pun mengambil wudhu di salah satu keran yang ada di sana.

Beralaskan karpet sajadah, dirinya yang didampingi Pemilik Hotel Marbella, Kosmian serta jajaran Kemenparekraf mengambil posisi salat. Beberapa detik takbir berkumandang, semilir angin dirasakannya menyentuh leher dan kedua telinganya. Bulu kuduknya berdiri, dirinya mengaku merinding.

“Merinding sebentar pas awal (salat),” beber Sandiaga Uno.

Salat Isya di Hotel yang Katanya Berhantu di Anyer, Sandiaga Uno MerindingSalat Isya di Hotel yang Katanya Berhantu di Anyer, Sandiaga Uno Merinding Foto: Istimewa

Salat Isya di Hotel yang Katanya Berhantu di Anyer, Sandiaga Uno Merinding Foto: Istimewa

Walau begitu, dirinya mengaku tidak merasakan hal aneh ataupun melihat sosok mistis yang dibicarakan masyarakat sepanjang salat. Menurutnya, pemicu dirinya merinding bukan karena ada sosok penunggu hotel, melainkan angin laut yang berhembus pelan ketika sedang salat.

BACA JUGA:   Taman kota di tangerang

Begitu juga dengan indahnya pemandangan malam di pesisir Anyer yang senyatanya merupakan anugerah Tuhan.

“Jadi nggak ada ya (sosok mistis), hotelnya enak kok, bersih,” ujarnya sembari menunjukkan indahnya pemandangan pesisir pantai Anyer pada malam hari.

Merujuk pengalamannya, Sandiaga Uno mengajak masyarakat untuk berlibur serta menginap di Hotel Marbella.

Karena kedatangan pengunjung ditegaskannya secara langsung dapat mengembalikan geliat ekonomi masyarakat setempat, khususnya bisnis perhotelan yang terpuruk imbas pandemi covid-19.

“Liburan lebaran ini bisa dicoba, jangan mudik, tapi ajak keluarga, anak, cucu liburan di sini. Nggak serem, malah kita bisa nikmatin keheningan malam sambil pandang pesisir Anyer yang indah,” ujar Sandiaga Uno.

Simak Video “

Sandiaga Yakinkan AS Bahwa KUHP Tak Akan Ganggu Investasi


[Gambas:Video 20detik]
(ddn/fem)

Dear ZakyF27

Salam hangat dari Marbella Hotel Convention & Spa Anyer,

Terima kasih atas review yang anda sampaikan, kami atas nama Management memohon maaf yang sebesar besarnya atas semua pengalaman buruk yang anda alami selama menginap bersama kami. Semua keluhan yang anda sampaikan akan menjadi perhatian kami dengan sangat serius mulai dari kondisi hotel yang terkesan tidak terawat dan spooky, tv tabung dan kamar mandi sampai respone pelayanan dari karyawan karyawan kami. Kami prihatin dan sangat menyesal dengan semua yang anda alami, untuk itu kami mengucapkan maaf sekali lagi atas semua yang kurang berkenan. Kami sudah dan sedang melakukan pembenahan di beberapa tempat seperti di koridor menuju ke kamar kamar saat ini lampu lampunya sudah kami ganti dengan yang lebih terang sehingga anda akan merasa nyaman berjalan sendirian di koridor tersebut, kami pun sedang melakukan pengecatan ulang dinding bangunan baik diluar maupun di dalam kamar, beberapa TV yang masih tabung sudah kami ganti dengan yang LED. Kami akan pastikan semua yang anda alami tidak akan terjadi lagi dikunjungan anda yang berikutnya, untuk itu kami sangat berharap anda akan datang lagi ke Marbella hotel. Kami merasa terhormat untuk dapat melayani anda kembali.
Sekali lagi terima kasih atas review yang anda sampaikan dan kami akan menunggu kedatangan anda berikutnya bersama keluarga, teman dan sahabat ke Marbella Hotel Convention & Spa Anyer.

BACA JUGA:   Warung lotek terdekat dari lokasi saya

Hormat kami,

Management

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Uno Salat Isya berjamaah di Hotel Marbella, Jalan Raya Karang Bolong, Bandulu, Anyer, Serang, Banten pada Selasa (6/4/2021) malam.

WARTAKOTALIVE.COM, BANTEN – Perjalanan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno meninjau kawasan pariwisata Banten berlabuh di Hotel Marbella, hotel yang dikenal masyarakat luas horor berhantu.

Membuktikan desas-desus masyarakat akan keangkerannya, Sandiaga Uno memutuskan untuk singgah sesaat melintasi Jalan Raya Karang Bolong, Bandulu, Anyer, Serang, Banten pada Selasa (6/4/2021) malam.

Sejenak menjejakkan kaki di halaman hotel, kesan mistis diakuinya sangat terasa.

Sejumlah tower hotel yang berdiri menjulang dengan dinding-dinding berwarna krem pucat terlihat gelap dengan lampu taman yang temaram. 

Maklum hotel yang dibangun pada tahun 1994 itu sebentar lagi genap berusia 30 tahun.

Namun, melangkahkan kaki masuk ke dalam lobi hotel, suasana diungkapkan Sandiaga Uno terlihat berubah.

Hotel yang menghadap persis Selat Sunda itu terasa hangat.

Concierge yang membukakan pintu katanya menyapa setiap pengunjung dengan ramah.

Begitu juga dengan staf front desk yang berada di lobi hotel.

Suasana seram yang semula dibayangkan diakuinya sirna.

Hotel bintang empat itu pun sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.

Baca juga: BVT Luncurkan Lokasi Intelligence 2.0, Sandiaga Uno Berharap Pelaku Ekonomi Kreatif Makin Terpetakan

Berbincang singkat dengan sejumlah pegawai hotel, Sandiaga Uno pun memutuskan untuk menunaikan Salat Isya di sana.

Dirinya memilih lantai delapan Tower Nakula.

Menurut cerita yang beredar, tower yang dipilihnya itu menjadi salah satu tower terseram di Hotel Marbella.

Also Read

Bagikan: