Masjid Agung Palembang

Kiandra Zulaika

berada di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan 19 Ilir Kecamatan bukit kecil Palembang dan merupakan salah satu masjid tertua di kota Palembang masjid umpalembang ini merupakan bagian peninggalan Kesultanan Palembang Darussalam dikutip . Dari situs . Kemdikbud.go.id masjid ini dibangun pada tahun 1703 puluh delapan masehi atau 1151 Hijriyah dan peresmiannya pada hari Senin 28 Jumadil . Awal 115 Hijriah atau tanggal 26 Mei tahun 1748 Masjid Agung ini didirikan oleh Sultan Mahmud . Badaruddin pertama jayo wikramo pembangunan tersebut berlangsung sekitar 10 tahun .

Dan . Berada pada masa Kesultanan Palembang Darussalam dalam pemerintahan Sultan . Mahmud Badaruddin satu awalnya masjid ini bernama Masjid Sultan dan belum memiliki menara bentuk masjid hampir bujursangkar memiliki ukuran 30 M. E36 m sedangkan bangunan Menara Masjid Agung yang lama didirikan pada tahun 1750 3 masehi Masjid Sultan dirancang oleh seorang arsitek dari Eropa konsep bangunan masjid memadukan keunikan arsitektur Nusantara Eropa dan Cina gaya khas arsitektur nusantara adalah pola struktur bangunan utama berundak tiga dengan puncaknya berbentuk limas undakan ketiga yang menjadi Puncak masjid atau mustaka memiliki jenjang berukiran bunga tropis pada bagian ujung . Mustaka .

Terdapat mustika berpola bunga mereka bentuk undakan bangunan masjid dipengaruhi bangunan dasar candi Hindu Jawa yang kemudian diserap Masjid Agung Demak Kemudian pada masa pemerintahan Sultan Ahmad ia Mudin masa pemerintahan tahun 1758 sampai tahun 1774 Menara Masjid dibangun. lokasi menara Masjid terpisah dari bangunan utama dan berada . Di bagian barat pola menara Masjid berbentuk segi enam setinggi 20 m berupa menara Masjid menyerupai . Menara kelenteng renovasi Masjid Agung diresmikan pada tanggal 1 Februari tahun 1971 Kemudian pada Jumat tanggal 10september tahun 1999 langkah awal penuh sejarah yaitu dengan dimulainya pengerjaan restorasi dan renovasi Masjid Agung Palembang. restorasi dan . Renovasi ini dilakukan oleh Gubernur Laksamana Muda Haji Rosihan Arsyad dengan ketua umum pengurus yayasan Masjid Agung pada saat itu adalah Prof Dr kiagus Haji Ujang gaji nyata pelaksanaan renovasi ditandai dengan penurunan Genting dari atap masjid . Oleh Gubernur Sumsel diikuti walikotapalembang Haji Husni dan imam besar Masjid Agung Palembang almukarramah kiagus Haji Muhammad Zen Syukri seiring berjalan pada tahun 2019 Masjid. Agung resmi berganti nama menjadi Masjid Agung SMB satu jayo wikramo dan sekarang masjid ini lebih dikenal dengan nama Masjid Agung Palembang. demikianlah tentang Masjid Agung semoga bermanfaat Salam sehat selalu untuk semuanya Assalamualaikum . Warohmatullohi wabarokatuh Hai cukup .

BACA JUGA:   16 Foto Menarik Kabupaten Barito Utara

Also Read

Bagikan: