Panduan Umrah Backpacker: Berangkat Tanpa Travel untuk Pengalaman Spiritual yang Lebih Intim dan Hemat

Gundana

Apa Itu Umrah Backpacker dan Bagaimana Cara Melakukannya dengan Efisien

Pendahuluan

Umrah backpacker adalah sebuah metode perjalanan dalam menjalani ibadah umrah dengan cara mandiri di mana perencanaan keberangkatannya tidak diurus oleh pihak travel. Jasa umrah backpacker ini umumnya digunakan oleh jemaah yang ingin berangkat umrah dengan biaya yang lebih terjangkau dan juga dapat memberikan kebebasan dalam menjalankan aktivitas selama di Tanah Suci.

Apa Perbedaan Umrah Backpacker dengan Umrah Reguler

Perbedaan terbesar antara umrah backpacker dengan umrah reguler adalah pada segi pengaturan. Umrah reguler biasanya memiliki jadwal yang sangat ketat dan akan diatur oleh agen travel yang dipilih. Dalam umrah reguler, jemaah akan ditempatkan dalam satu kelompok yang terdiri dari beberapa orang dan akan diketuai oleh seorang pembimbing. Sedangkan pada umrah backpacker, jemaah dapat memilih sendiri jadwal keberangkatannya dan melakukan segala aktivitas tanpa harus terikat oleh jadwal yang ketat sehingga jemaah lebih bebas mengatur waktunya sendiri.

Keuntungan Melakukan Umrah Backpacker

Melakukan umrah backpacker memiliki banyak keuntungan bagi jemaah, di antaranya:

  • Biaya yang lebih terjangkau karena tidak memerlukan biaya keagenan seperti halnya dalam umrah reguler;
  • Jemaah dapat memilih sendiri jenis akomodasi, mulai dari hotel bintang lima hingga penginapan yang lebih sederhana, sesuai dengan anggaran yang dimiliki;
  • Jemaah lebih bebas dalam mengatur jadwal, tidak terikat pada jadwal kelompok seperti umrah reguler sehingga dapat lebih leluasa menjalankan aktivitas.
  • Cara Melakukan Umrah Backpacker dengan Efektif

    Sebelum melakukan umrah backpacker, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu, di antaranya:

  • Tiket Pesawat, yang dapat dibeli secara mandiri melalui situs maskapai penerbangan atau melalui agen perjalanan;
  • Akomodasi, jangan lupa untuk memesan hotel atau penginapan sebelum keberangkatan serta periksa ulang jadwal tanggal menginap;
  • Visa Umrah, jangan lupa untuk mengurus visa umrah terlebih dahulu sebelum keberangkatan;
  • Vaksin Meningitis, vaksin ini wajib dilakukan dan bisa diperoleh di rumah sakit atau klinik tertentu;
  • Kurs Mata Uang, periksa kurs rupiah terhadap riyal sehingga jemaah bisa mempersiapkan uang tunai dengan lebih baik;
  • Alat Komunikasi, membawa smartphone atau laptop agar dapat tetap terhubung dengan keluarga serta jika terdapat kesulitan dalam perjalanan, dapat mencari informasi dengan mudah.
  • BACA JUGA:   Jadi Pahlawan bagi Indonesia dengan Wisata Lokal: Kenapa Harus Berwisata di Indonesia?

    Dalam melakukan umrah backpacker, jemaah harus memperhatikan beberapa hal agar perjalanan berjalan dengan efisien, di antaranya:

  • Menyiapkan Itinerary, jangan sampai ketinggalan waktu sholat atau kegiatan lainnya. Buatlah jadwal kegiatan setiap harinya dengan rapi dan penuh detail;
  • Memperhatikan Jam Berangkat Sholat Jumat, perhatikan jam berangkat sholat jumat agar tidak ketinggalan;
  • Menggunakan Transportasi Umum, gunakan transportasi umum seperti bus atau taksi reguler untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Jangan lupa untuk menyiapkan uang tunai yang cukup untuk membayar transportasi.
  • Kesimpulan

    Umrah backpacker merupakan pilihan yang ideal bagi jemaah yang ingin menjalankan ibadah umrah dengan biaya yang lebih terjangkau serta memiliki kebebasan dalam menjalankan aktivitas di Tanah Suci. Persiapan yang matang dan perhatian yang ekstra saat melakukan perjalanan akan membuat perjalanan umrah backpacker menjadi lebih efisien dan membawa kenangan yang tak terlupakan.

    Also Read

    Bagikan:

    Tags