Pantai batee puteh meulaboh

Gundana

Theacehpost.com | ACEH SELATAN – Kabupaten Aceh Selatan selain memiliki aneka kekayaan adat istiadat dan budaya, juga pesona alam yang tak pernah bosan untuk dinikmati. Salah satu pesona alam yang menjadi magnet bagi pengunjung adalah Pantai Batee Puteh di Gampong Lhok Aman, Kecamatan Meukek, Aceh Selatan.

Batee Puteh dengan beragam daya tariknya membuat pengunjung seperti terhipnotis untuk terus berlama-lama di tempat itu.

Kawasan yang berjarak 406 kilometer dari ibu kota provinsi Aceh di Banda Aceh dan 22 kilometer dari Tapaktuan, ibu kota Kabupaten Aceh Selatan merupakan lokasi strategis. Apalagi posisinya persis di pinggiran Jalan Nasional Meulaboh-Tapaktuan, lebih kurang 500 meter dengan pusat perkampungan, Lhok Aman.

Nama Batee Puteh yang ditabalkan untuk pantai itu karena lautnya dipenuhi bebatuan berwarna putih. Batu putih itu diangkat dari dasar laut oleh ombak kemudian dihempaskan ke daratan membentuk hamparan yang sangat indah di tepian pantai.

Gampong Lhok Aman ternyata tidak hanya memiliki batu berwarna putih tetapi juga sejumlah kekayaan alam lainnya termasuk kearifan lokal berupa perahu nelayan tanpa mesin.

Berikut penjelasan tentang masing-masing kekayaan objek wisata Gampong Lhok Aman, Kecamatan Meukek, Aceh Selatan:

  1. Batu Putih (Batee Puteh)

Batu putih di hamparan Pantai Batee Puteh tak sebatas untuk dinikmati pesonanya, tetapi juga menjadi sumber pendapatan masyarakat.

Batu putih yang dimuntahkan oleh lautan ke daratan dipilih oleh masyarakat dan dimasukan ke karung sesuai ukuran.

Batu Putih ini sering dimanfaatkan oleh masyarakat lokal Aceh Selatan bahkan dari luar kabupaten dan lintas provinsi untuk ditabur di atas makam yang menjadi tradisi setiap menyambut Ramadhan (meugang, dan saat ziarah kubur pada Lebaran Idul Fitri maupun Idul Adha.

“Setelah ditabur batu putih, makam terlihat seperti memancarkan kilau dan terlihat baru,” kata Irwandi, S.HI.,M.H, putra asli Meukek yang berprofesi sebagai dosen dan aktivis Forum Pengurangan Risiko Bencana (Forum PRB) Aceh.

Menurut Irwandi, harga batu putih yang paling murah Rp 15.000/karung dan termahal mencapai Rp.100.000. Perbedaan harga itu tergantung dari ukuran batu. “Semakin kecil ukurannya semakin mahal harganya,” lanjut Irwandi.

Batu putih dari Pantai Batee Puteh juga menjadi material untuk hiasan di halaman rumah, penghias pot bunga, dan untuk bahan baku pembangunan.

  1. Perahu tanpa Mesin

Pantai Batee Puteh di Gampong Lhok Aman juga memiliki daya tarik kearifan lokal masyarakatnya yaitu aktivitas nelayan yang melaut (mencari ikan) dengan perahu atau jaloe tanpa mesin.

Setiap lepas subuh, nelayan berangkat melaut dengan perahu yang digerakkan dengan dayung. Mereka memancing atau menjaring yang menjadi salah satu mata pencarian masyarakat di kawasan pesisir tersebut.

Menjelang siang, nelayan kembali ke darat. Banyak warga yang sudah menunggu ikan segar di pantai. Dalam penantian kembalinya nelayan, masyarakat menikmati keindahan alam sambil duduk-duduk atau berbagi cerita.

Pemandangan yang tak kalah menarik adalah ketika warga beramai-ramai terjun ke laut membantu menarik perahu nelayan ke daratan. Setelah perahu merapat sempurna, jauh dari jangkauan ombak barulah masyarakat melakukan transaksi jual beli dengan nelayan.

  1. Makam Ulama

Di bibir pantai Gampong Lhok Aman juga ada makam ulama yang terawat baik dengan taburan batu putih di atasnya. Itulah makam ulama bernama Said Ahmad yang hidup pada era 1840 hingga 1940.

Menurut penuturan dari generasi ke generasi, Said Ahmad dikenal sebagai sosok ulama yang juga gigih mengobarkan semangat jihad memerangi penjajah. Said Ahmad dikabarkan memiliki senjata berupa pedang berukuran panjang empat meter. Senjata inilah yang digunakan Said Ahmad dalam mengusir penjajah dari negerinya.

  1. Kolam Pemandian “Poe Mbon”

Alam di Gampong Lhok Aman benar-benar sempurna. Di bibir pantai Batee Puteh juga ada sebuah kolam dengan air yang sangat bening, bersih, dan segar.

Setelah mandi-mandi di laut, pengunjung langsung menceburkan diri ke kolam yang diberi nama Kolam Pemandian ‘Poe Mbon’ yang berjarak dengan bibir pantai hanya sekitar 50 meter.

Irwandi selaku aktivis pengurangan risiko bencana sangat berharap keindahan alam di Gampong Lhok Aman pada khususnya dapat terus dijaga demi diwariskan kepada anak cucu.

Selama ini masyarakat setempat terus mengawal dan memelihara lingkungan di kawasan tersebut agar tidak rusak. Masyarakat melarang keras penggalian pasir dan kerikil dengan alat berat yang selanjutnya dimobilisasi dengan truk.

“Biarlah alam yang menjaga keseimbangannya sendiri dengan senantiasa melimpahkan rezeki secara alami untuk kepentingan manusia. Contohnya batu putih yang didorong ombak dari lautan ke daratan. Tanpa kerusakan dan manfaatnya bisa dirasakan secara turun temurun,” ujar Irwandi.

Harapan untuk menjaga lingkungan juga disuarakan Munawar Hafizhi, salah seorang pemuda setempat. Dia berharap Pantai Batee Puteh terus dijaga dengan baik. Pengunjung juga diwajibkan mengikuti berbagai aturan termasuk tidak melakukan hal-hal yang bertentangan dengan syariat Islam.

BACA JUGA:   Taman di halaman rumah yang luas

“Jika kita sama-sama menjaga alam, insya Allah pesona Pantai Batee Puteh akan terus memancar,” demikian Munawar Hafizhi didampingi rekannya, Irwandi. [adv/pariwisata)

“Singeuh bengoh tajep kupi di Keude Meulaboh atau lon akan mate syahid lam prang suci. (Besok pagi kita akan minum kopi di Meulaboh atau saya akan syahid di Perang Suci.”

Kutipan ungkapan terakhir Teuku Umar, pahlawan nasional asal Aceh Barat sebelum ia wafat l. Dalam sejarah nama pantai Batee Puteh berasal dari legenda, dahulu di bibir pantai terdapat sebuah batu besar berwarna putih yang berkilaukan cahaya putih. Teuku Umar Johan Pahlawan sering beristirahat di atas batu putih tersebut, lalu ditembak oleh penjajah Belanda. Teuku Umar Johan Pahlawan menghembuskan nafas terakhir di pantai Batee Puteh dan di makamkan di meugo rayek kecamatan meutulang. 

Pantai bate puteh atau bahasa indonesianya batu putih adalah wisata yang terletak di desa suak ujong kalak yang berjarak kira-kira 3 km dari pusat kota meulaboh. 

Selain letaknya yang sangat strategis dengan kota, pantai bate puteh juga masih dapat di akses dengan becak yaitu alat transprotasi tradisional aceh jadi sangat mempermudah bagi para wisatawan yang berkunjung ketempat ini. Selain itu juga sangat banyak terdapat hotel yang ada di meulaboh untuk menjadi tempat peristirahatan di antaranya hotel moligo, bin daod, eva sky dan masih banyak lagi.

Birunya air laut dengan gradasi birunya langit yang memanjakan mata, ditambah lagi riuh gelombang yang dapat menenangkan pikiran membuat siapa yang datang terhibur dan melupakan hiruk piruk dunia yang membuat mereka seakan-akan memasuki dunia baru. 

Menariknya di pantai ini terdapat suatu monumen bersejarah yaitu kupiah meukeutop yang merupakan ikon Kabupaten Aceh Barat juga sebagai tempat bersejarah dimana pahlawan Teuku Umar Johan Pahlawan gugur dan menghembuskan nafas terakhirnya disana. 

Untuk siapa saja yang datang ketempat itu dapat membaca sejarah yang terabadikan di dinding tugu monumen tersebut serta dapat mengedukasi anak-anak agar lebih tahu terkait sejarah di aceh. Karna ada catatan sejarah yang terukir dengan tinta emas di setiap dindingnya diatas batu marmer berwarna hitam

Karna keindahan yang sangat indah menjadi daya tarik para pengusaha untuk membuat usaha kuliner dan caffe yang eastetik untuk mengabadikan foto-foto kenangan di sepanjang bibir pantai bate puteh tersebut. 

Dan di setiap perjalanan menuju ke sana sudah banyak jejeran caffe-caffe yang hist dan bagus yang sangat cocok untuk berbagai hal hanghout, nongki bareng teman-teman, family time atau metime sambil menikmati keindahan dengan secangkir kopi kope aceh.

Bate buteh ini adalah salah satu tempat yang sangat indah untuk duduk melihat matahari tengelam sambil menghabiskan secangkir kopi lalu di abadikan dengan foto dua jari membuat banyak orang tidak berhenti berdatangan ke tempat ini. Selain sunsetnya caffe di bate puteh juga sangat estetik cocok untuk para remaja yang suka nongki-nongki atau mengerjakan tugas kelompok disini. 

Menu yang di sajikan juga tidak kalah enaknya sangat menggiurkan diantaranya ada dimsum, lumpia basah, ayam gebrek, nasih goreng dan lain-lain. Caffe-caffe yang saya rekomendasi untuk bisa kamu datangi antara lain adalah estrela, ss, kaneutbu, dan lain-lain. 

Lihat Konten Trip Selengkapnya

Lihat Trip Selengkapnya

Beri Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Lihat Semua Komentar (1)

Video Pilihan

Berlibur atau berkunjung ke tempat wisata di Meulaboh Aceh Barat kita akan mendapati berbagai objek wisata alam nan menakjubkan. Kota dengan julukan Serambi Mekkah ini hadirkan deretan objek wisata alam yang bisa membuat siapa saja enggan beranjak.

Lokasi ini berada di sisi paling barat dan langsung berhadapan dengan Samudra Hindia. Dan Kota Meulaboh menjadi ibu kota dari Kabupaten Aceh Barat. Kota ini juga menjadi saksi dahsyatnya tsunami yang terjadi pada 2004 silam. Dimana hampir semua wilayah luluhlantak. Namun kini lihatlah mereka telah berbenah dan berubah 180 derajat.

Sebelum dikenal saat ini sebagai Meulaboh, daerah ini lebih dikenal masyarakat luas sebagai Negeri Pasir Karam. Satu kota yang telah ada sejak abad 15 di masa pemerintahan Sultan Sultan Saidil Mukamil (1588-1604).

Dari beberapa sumber yang ada perubahan nama ini erat kaitan dengan kedatangan orang Minangkabau. Dimana mereka berlabuh atau dalam bahasa sehari-hari kala itu biasa dikenal dengan “Meulaboh.”

Tempat Wisata Di Meulaboh Aceh Barat

Di tempat ini ada puluhan tempat wisata di Aceh Barat yang bisa dikunjungi. Bukan hanya destinasi pantai Meulaboh saja tapi pilihannya pun ada sangat banyak. Di sekitar Aceh Barat ini terdapat berbagai destinasi dan aktivitas unik mulai dari susur gua, persawahaan hingga danau dan masih banyak lagi. Dan berikut referensi terbaik yang harus masuk dalam list unggulan saat berada di tempat wisata Meulaboh, Aceh Barat.

BACA JUGA:   Rekomendasi Camping di Pantai Jogja

Pantai Batee Puteh

Pantai Batee Puteh

Satu objek wisata pantai meulaboh yang lokasinya tidak begitu jauh dari pusat kota pastinya adalah Pantai Batee Puteeh. Jaraknya hanya lebih kurang 3 kilometer dari Kota Meulaboh.

Dan cara yang paling asik untuk ke pantai ini tentu saja dengan naik becak. Mengingat jarak yang dekat maka tidak perlu menggunakan kendaraan bermesin semisal mobil.

Baca Juga: Wisata Kota Jantho

Sepanjang jalan jangan lupa sesapi senyum dan keramahan masyarakat setempat. Saat tiba di Ujung Batee Puteh, Beureunut, Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar maka ekspresikan emosimu.

Nikmati sepanjang waktu sembari bercengkrama dengan yang lain. Sebisa mungkin manjakan diri untuk lebih dekat dengan alam beserta keindahannya di tempat ini. Satu tempat dengan hamparan pasir putih dan langit biru yang mempesona.

Pantai Lhok Geudong

Pantai Lhok Geudong

Objek wisata di Meulaboh Aceh Barat yang sudah pasti terkenal adalah Pantai Lhok Geudong. Lokasinya ada di Desa Suak Ribee, Kecamatan Johan Pahlawan dan pantai ini menjadi salah satu yang paling banyak dikunjungi.

Kelebihan lain kenapa pantai ini harus dikunjungi sudah pasti langsung berhadapan dengan Samudra Hindia. Saat berada di tempat ini sejauh mata memandang akan ada lautan biru yang begitu indah.

Angin semilir, deburan ombak, pasir putih kian lengkap. Membuat siapa saja yang berada di tempat ini betah berlama-lama. Melihat ciptaan Tuhan dengan segala keindahannya.

Dan waktu paling tepat sudah pasti kala pagi atau senja dimana matahari belum begitu terik. Namun kalaupun pada siang bolong berkunjung pun tak akan mengurangi keindahan pantai yang satu ini.

Pantai Lanaga

Pantai Lanaga

Tempat wisata Meulaboh Aceh masih menyimpan keindahan yang begitu luar biasa. Salah satunya terlihat dengan banyaknya pantai yang masih alami. Satu yang banyak dicari tentu saja Pantai Lanaga. Pantai ini jaraknya cukup dekat dari pusat kota Meulaboh karena bisa dijangkau dalam beberapa menit saja. Persisnya ada di Desa Peunaga Rayeuk, Kecamatan Meureubo.

Selain untuk melihat keindahan pantai mereka yang datang pastinya juga ingin mencoba olahraga air semisal selancar, jet langit, banana boat dan lain-lain. Maklum saja ombak yang ada dirasa cukup pas untuk kegiatan memacu adrenalin ini.

Meski telah tersedia aneka wahana kekinian tetap saja satu yang paling khas dari Pantai Lanaga adalah keindahan alam yang tiada terkira. Pantai yang masih bersih tanpa banyak sentuhan modernisasi masih terlihat begitu kentara.

Pulau Gosong

Pulau Gosong

Nama yang unik pastinya dan ternyata proses tercipta pulau ini pun demikian. Dimana pulau ini terbentuk akibat adanya tumpukan pasir yang terbawa arus dan tertimbun kemudian menempel di karang.

Luasnya pun tidak begitu besar karena hanya seluas lapangan bola saja. Tapi jangan tanyakan sensasi berada di pulau yang satu ini. Pastinya akan sangat berkesan karena tidak setiap orang bisa berkunjung ke objek wisata Meulaboh yang satu ini.

Untuk menuju Pulau Gosong pengunjung bisa memanfaatkan perahu nelayan atau menyewa boat yang ada di dekat lokasi. Selama perjalanan bisa saja akan ketemu ombak yang lumayan besar dan membuat pengalaman semakin tak terlupakan.

Semua itu akan terbayar lunas saat tiba di lokasi wisata. Meski sesaat silakan berjemur di bawah terik matahari hingga gosong dalam arti yang sebenarnya.

Pantai Lhok Bubon

Pantai Lhok Bubon

Masih dari deretan pantai di Meulaboh nan indah ada Pantai Lhok Bubon yang sangat menawan. Kualitas air pantai masih sangat istimewa karena begitu jernihnya. Selain itu masih ada pasir pantai di sepanjang bibir pantai yang seolah tak bertepi. Membuat siapa saja yang berkunjung akan merasa nyaman dengan pemandangan yang ada.

Bukan hanya itu saja tapi ada juga menu kuliner yang tiada terkira lezatnya. Dimana menu dimasak masyarakat setempat dengan citarasa dan bumbu rempah khas Aceh. Jaraknya dari pusat kota pun tidak begitu jauh karena hanya berjarak lebih kurang 8 kilometer. Lokasi Pantai Lhok Bubon ini ada di Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat.

Krueng Tutut

Krueng Tutut

Satu nama yang unik dan khas membuat siapa saja ingin berkunjung ke tempat ini. Maklum saja ada rasa penasaran yang memaksa setiap orang untuk tahu ada apa di sana. Dan benar saja pengunjung tempat wisata di Meulaboh yang satu ini bukan hanya warga lokal. Melainkan datang dari berbagai penjuru tak terkecuali wisatawan asing. Objek wisata Krueng Tutut ini berada di Gampong Tutut, Desa Tanoh Mirah, Kecamatan Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat.

Saat berada di tempat wisata ini jangan lupa hentikan waktu sejenak di atas bukit dan nikmati pemandangan air yang begitu jernih. Perpaduan yang apik antara warna air dan hijau membuat siapa saja tak ingin beranjak dan melanjutkan perjalanan.

BACA JUGA:   24 Gambar Danau Raja Rengat

Danau Geunang Geudong

Danau Geunang Geudong

Melihat deretan pantai Meulaboh yang ada mungkin kita tak menduga bila Aceh Barat miliki destinasi lain yang tak kalah keren berupa danau. Danau yang satu ini memiliki luas 7 hektar yang berada diantara 3 desa.

Mereka yang berkunjung ke tempat ini pastinya akan dimanjakan dengan suasana tenang dan damai. Sangat pas untuk liburan bersama keluarga khususnya mereka yang hobi memancing karena kita pun bisa menangkap ikan dengan cara konvensional ini.

Saat berkunjung ke danau ini ada baiknya juga untuk menginap barang semalam. Merasakan susana alam yang begitu khas dengan latar keindahan. Paling mudah bila ingin ke Danau Geunang Geudong pastinya menuju wilayah Putim, Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten Aceh Barat.

Lebok Pineu

Lebok Pineu

Tidak berhenti di situ tapi di wisata Aceh Barat ini ada destinasi menari berupa aliran sungai yang telah di kelola dengan baik. Masyarakat setempat menyebut wisata berbasis alam ini dengan sebutan Lebok Pineu.

Mungkin masyarakat kita akan menyebut destinasi ini sebagai desa wisata. Dimana destinasi bersumber dari kreativitas warga sekitar yang melihat potensi keindahan di sekitar mereka.

Berbeda dengan air yang ada di kota besar, aliran sungai yang satu ini meski cukup deras tapi kualitas airnya benar-benar istimewa karena sangat jernih. Destinasi ini ada di Desa Tanoh Mirah, Aceh Barat yang mana lokasinya tidak jauh dengan Krueng Tutut.

Artinya sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui bukan. Hanya saja untuk sampai tempat ini bukanlah perkara mudah karena lokasinya masih sangat perawan sehingga tidak banyak yang mengetahuinya.

Persawahan Suak Sigadeng

Persawahan Suak Sigadeng

Masih dengan nuansa yang sama sebelumnya dengan andalan alam pedesaan maka berkunjunglah ke tempat ini. Maka sangat disarankan bagi mereka yang kurang dalam menuntaskan hasrat berburu foto kece ala pedesaan untuk berkunjung ke persawahan Suak Sigadeng.

Dimana di tempat wisata Di Meulaboh Aceh Barat ini akan terhampar pemandangan alam yang begitu indah. Dimana hamparan tanaman akan menjadi spot terbaik untuk mengabadikan momen saat berkunjung ke tempat ini.

Hijaunya pohon dengan nuansa asri akan membius siapa saja untuk berfoto nuansa alam lebih banyak. Objek wisata menarik ini berada di Suak Sigadeng, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat.

Bercengkrama dengan petani dan menikmati hasil pertanian langsung dari tempatnya pasti menjadi pengalaman yang sangat berkesan.

Masjid Agung Baitul Makmur

Masjid Agung Baitul Makmur

Ke Serambi Mekkah tak lengkap rasanya tanpa berkunjung ke masjid dan salah satu yang legendaris tentu saja ada Masjid agung baitur makmur. Masjid ini menjadi kebanggaan warga Aceh khususnya Aceh Barat karena memiliki sejumlah keistimewaan.

Masjid megah yang berada di Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, Kota Meulaboh ini memiliki arsitektur perpaduan Timur Tengah, Asia, dan Aceh. Membuat siapa saja ingin beribadah lebih lama dan lebih khusuk pastinya.

Menarik kemudian Masjid Agung Baitul Makmur Meulaboh juga termasuk dalam 100 Masjid Terindah di Indonesia. Buku ini disusun Teddy Tjokrosaputro & Aryananda pada Agustus 2011 silam

Pantai Pusong Sangkalan

Pantai Pusong Sangkalan

Hobi berselancar atau baru akan belajar surfing maka saat ada di Aceh Barat maka ini adalah lokasi terbaik. Dimana ombak yang hadir mampu membawa papan meluncur lebih panjang dan menantang.

Membuat siapa saja yang ingin surfing disarankan untuk datang ke pantai yang satu ini. Mereka yang di Aceh pun menyebut Pantai Pusong Sangkalan sebagai Pantai Bali karena memiliki kemiripan dalam hal keindahan dan ombak.

Pantai ini ada di Telaga Tujuh, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa. Menjadi objek wisata Aceh Barat unggulan bagi mereka yang pernah ke Pulau Dewata tapi enggan pergi jauh pastinya.

Gua Seumancang

Gua Seumancang

Ke pantai sudah, ke pedesaan juga sudah maka jangan lupa untuk menilik gua yang begitu indah di Aceh Barat ini. Persisnya ada di Desa Babahlung Kemukiman Kuta Tinggi, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat.

Letaknya tidak jauh dari pemukiman dan hampir semua warga sekitar tahu lokasi gua yang eksotik ini. Satu yang cukup menarik dari Gua Seumancang ini karena menyimpan misteri di dalamnya.

Baca Juga: Wisata Sabang

Dimana terdapat makam atau kuburan yang memiliki panjang hingga 3,8 meter. Dan kuburan ini diyakini sebagai makam seorang ulama sekaligus pengawal Kerajaan Aceh.

Seperti gua pada umumnya dimana pada langit-langit terdapat Stalaktik dan Stalakmit yang runcing. Keindahan itu akan nampak jelas bila kita datang dengan membawa senter untuk menyusuri gua.

Gua dengan tinggi 22 meter, garis tengah 6.5 meter dan kemiringan hingga 80 derajat menjadi pengalaman tersendiri bagi siapa saja yang ada di dalamnya.

Demikian ulasan beberapa rekomendasi tempat wisata di Meulaboh, semoga bermanfaat.

Tanggapan

0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Also Read

Bagikan: