Pantai Kuala Geulumpang merupakan pantai yang menjadi destinasi favorit warga Aceh khusunya Aceh Timur, pantai ini menawarkan pesona pasir putih yang lembut serta menawan.
Aceh memang menyimpan begitu banyak kekayaan alam yang seolah tiada batasnya untuk dieksplor. Provinsi berjuluk Serambi Mekkah ini juga menawarkan pesona wisata berupa pantai dengan keindahan serta eksotisme yang beraneka ragam. Seperti Pantai Kuala Geulumpang yang memiliki daya tarik berupa pantai dengan pasir putihnya.
Pantai Kuala Geulumpang merupakan salah satu destinasi wisata pantai yang menjadi andalan bagi masyarakat sekitar khususnya Aceh Timur. Pasir putih lembut seolah menjadi penyambut setia bagi wisatawan yang berkunjung ke tempat wisata ini. Kondisi pantai yang masih alami serta terjaga kelestariannya menjadi magnet utama untuk menarik wisatawan berkunjung ke pantai tersebut.
Secara geografis, pantai ini terletak pada Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh. Lokasi dari Pantai Kuala Geulumpang sangat dekat dengan ibukota Aceh Timur yaitu Idi Rayeuk, wisatawan hanya perlu berkendara kurang dari 30 menit untuk mencapai pantai ini. Sedangkan dari Kota Langsa yang dulu merupakan ibukota Aceh Timur, wisatawan harus menempuh jarak sekitar 80 kilometer.
Pengunjung bisa menggunakan berbagai alternatif transportasi untuk menuju ke pantai ini. Kondisi jalan yang sudah diaspal dengan baik memungkinkan wisatawan untuk menggunakan kendaraan seperti mobil atau motor pribadi, selain itu jika ingin merasakan sensasi berbeda traveller juga bisa menggunakan becak motor dan juga labi-labi yang merupakan moda transportasi khas di Aceh.
Pesona Pantai Kuala Geulumpang
Setibanya di pantai, wisatawan akan langsung disambut oleh hamparan pasir putih nan lembut yang membentang disepanjang bibir pantai. Pasir di Pantai Kuala Geulumpang ini memang terkenal akan kelembutannya, ketika kaki memijak pasir akan terasa betapa lembut dan halusnya pasir di pantai ini.
Seperti pada tempat wisata pantai biasanya, kondisi cuaca di pantai ini memang lumayan panas. Namun wisatawan bisa berteduh di pepohonan cemara yang bisa dijumpai dipesisir pantai. Keberadaan pohon cemara di tepi Pantai Kuala Geulumpang juga seolah mempercantik keindahan pantai ini.
Saat berada dipantai, wisatawan akan dimanjakan dengan hamparan luas lautan dengan warna air laut membiru yang sungguh sedap dipandang mata. Angin sepoi-sepoi juga seakan tiada lelah untuk berhembus dari lautan, deburan ombak silih berganti bergulung-gulung sesekali menyapa pasir di tepi pantai. Sungguh bak surga kecil di dunia yang dianugrahkan oleh Sang Pencipta.
Pasir pantai yang terdapat di tempat wisata ini juga sangat bersih bebas dari sampah. Hal ini tak lain merupakan hasil pengelolaan yang sangat baik. Air lautnya juga cukup jernih, dengan gelombang ombak yang tak begitu besar membuat wisatawan bisa dengan leluasa untuk berenang atau bermain air bersama kerabat dan teman.
Berbeda dengan pantai lainnya, di Pantai Kuala Geulumpang ini sangat jarang ditemui bebatuan karang yang tajam. Sehingga wisatawan tak perlu takut jika kaki akan terluka oleh goresan batu karang, pengunjung bisa dengan leluasa tak memakai alas kaki untuk merasakan lembutnya pasir putih di pantai yang terletak di Aceh Timur ini.
Pantai Kuala Geulumpang memang telah dikenal oleh masyarakat sekitar dan menjadi salah satu destinasi wisata populer di Aceh Timur. Bahkan tak jarang wisatawan dari luar kota hingga mancanegara yang singgah untuk menikmati cantiknya pantai ini.
Kondisi pantai yang begitu bersih, serta tertata rapi menjadikan tempat ini selalu ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan. Terlebih lagi, pantai ini masih terjaga kelestariannya serta garis pantai yang cukup luas menjadikan wisatawan bisa dengan leluasa menikmati setiap jengkal keindahan pantai ini.
Fasilitas Pantai Kuala Geulumpang
Fasilitas yang terdapat pada Pantai Kuala Geulumpang dapat dikatakan cukup memadai. Terdapat tempat parkir, toilet serta warung-warung penjual makanan dan minuman. Namun sebagian besar warung di sekitar pantai hanya menjajakan makanan ringan.
Selain itu terdapat beberapa pondok yang terbuat dari kayu sederhana yang bisa digunakan wisatawan untuk berteduh dari sengatan sinar matahari atau beristirahat sembari menyantap makanan. Jika ingin beribadah, wisatawan bisa menemukan masjid dan mushola yang letaknya tak jauh dari lokasi pantai.
Baca Juga: Air Terjun Lawe Dua, Eksotisme Air Terjun Alami di Kutacene
Bagi wisatawan yang ingin lebih lama berada di pantai, maka bisa menyewa penginapan dan hotel yang ada di Idi Rayeuk. Hotel dan penginapan ini bisa disewa dengan harga yang relatif murah tentu sesuai dengan fasilitas yang ditawarkan.
Berwisata di Pantai Kuala Geulumpang bisa menjadi alternatif berlibur dikala akhir pekan tiba. Berikut kegiatan yang bisa dilakukan oleh wisatawan ketika berada di pantai tersebut.
Menikmati Keindahan Pantai
Jika kamu seorang pecinta pantai dan tengah berada di Aceh, maka tak ada salahnya meluangkan waktu untuk berkunjung ke Pantai Kuala Geulumpang ini. Kamu akan dimanjakan dengan pantai lengkap dengan pasir putih yang terhampar luas diseluruh bibir pantai. Pantai ini juga dipercantik dengan adanya pohon cemara yang tumbuh subur ditepi pantai.
Air laut dipantai ini juga sangat jernih, segar seolah memiliki magnet untuk para wisatawan menceburkan diri bermandikan air laut. Udara sekitar pantai yang sejuk juga menjadi nilai tambah untuk tempat wisata ini. Tempat ini memang sangat cocok bagi kamu yang ingin refreshing setelah melewati hari-hari yang padat.
Melihat Sunset
Pantai Kuala Geulumpang juga menawarkan keindahan fenomena sunset pada sore hari. Biasanya ketika sore hari hampir tiba, pantai ini dipadati oleh wisatawan lokal yang hendak melihat panorama matahari tenggelam. Kamu bisa melihat indahnya sunset yang perlahan seolah hilang ditelan oleh luasnya lautan.
Langit yang semula berwarna biru berangsur berubah menjadi orange, menciptakan sebuah lukisan alami yang sungguh menakjubkan. Seketika akan tercipta sebuah momen romantis yang tentu akan sempurna jika kamu menikmati fenomena ini dengan pasangan tercinta.
Hunting Foto
Seolah menjadi suatu kewajiban di era modern ini, ketika berada di tempat wisata yang indah maka tak lengkap rasanya jika tak bergaya didepan kamera. Jika kamu seorang yang hobi hunting foto, tempat ini juga sangat cocok menjadi tujuan huntingmu selanjutnya.
Kamu bisa memotret keindahan alam berupa pantai yang penuh dengan pasir putih nan bersih atau bergaya dengan latar belakang lautan luas yang membiru. Jika ingin mencari pemandangan yang lebih sempurna, maka datanglah ketika sore hari yaitu saat matahari mulai tenggelam.
Baca Juga: 250 Tempat Wisata di Aceh Paling Menarik dan Wajib Dikunjungi
Peta Lokasi Pantai Kuala Geulumpang
Tips Berwisata di Pantai Kuala Geulumpang
- Bawalah sunblok ketika hendak ke Pantai Kuala Geulumpang, karena matahari yang sangat terik.
- Bawalah baju ganti jika kamu ingin berenang dan bermain air di laut.
- Bawalah bekal makanan sendiri, karena disekitar lokasi warung-warung hanya menjual makanan dan minuman ringan saja.
- Selalu berhati-hati ketika di pantai dan jangan terlalu berenang ketengah.
- Jagalah kebersihan pantai dan jangan buang sampah sembarangan.
- Selalu jaga kelestarian pantai dengan tak merusak apapun yang ada didalamnya.
- Berdoalah sebelum bertolak ke pantai, agar diberi keselamatan selama liburan.
Kota yang menerapkan hukum Syariat Islam ini terletak di bagian timur Propinsi Aceh serta berbatasan dengan selat malaka, oleh karena itu membuat kota ini memilki banyak pantai yang indah menawan. Selain terkenal akan sebutan kota wisata, Kota langsa juga terkenal sebagai kota kuliner, kota pendidikan dan juga sebagai kota perdagangan. Yang dimana mempunyai banyak tempat wisata di Langsa.
Keindahan dan kealamian yang disuguhkan kota ini menjadi daya tarik bagi para wisatawan untuk ke datang ke kota tersebut. Siapa saja yang berkesempatan menginjakan kaki di Kota Langsa dan menikmati berbagai wisata yang ada di dalamnya, tentu akan menjadi kebanggaan tersendiri. Sebab, kota ini banyak menyimpan surga kecil di setiap sudut kotanya.
Yuk, langsung aja simak baik-baik beberapa referensi lokasi wisata yang ada di Kota Langsa yang sayang untuk anda lewati.
1. Pantai Kuala Parek
- Lokasi :
Kuala Parek, Sungai Raya, Kabupaten Aceh Timur, Aceh
- Tiket Masuk : –
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
- Fasilitas : perahu, boat, hotel dan penginapan
Pantai ini memiliki pasir putih yang menyelimuti sisi pinggir bagian pantai serta hamparan luas lautan. Debur ombak yang tak terlalu besar dengan angin sepoi sepoi serta kedalaman air yang cukup dangkal membuat suasana tenang dan nyaman ketika berada di kawasan ini.
Wisatawan juga cukup mudah untuk menemukan kerang, berbagai bentuk kerang yang unik dapat dengan mudah ditemukan di pantai ini.
Selain airnya yang jernih pantai ini juga dihiasi oleh bebatuan karang yang indah disekitar tepian pantai. Tempat ini juga terasa istimewa, karena letaknya yang berada disebuah pulau kecil yang menjadikan pantai ini seperti pantai milik pribadi yang bisa dinikmati dengan puas oleh wisatawan.
Sunset yang ditawarkan pantai ini juga terasa begitu menawan, istilah Golden Sunset sering disebutkan untuk menyebut sunset disini karena ketika matahari tenggelam langit akan berubah menjadi orange, menjadikan sebuah fenomena alam yang begitu luar biasa.
2. Pulau Teulaga Tujoh
- Lokasi : Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa, Provinsi Aceh
- Tiket Masuk : Rp 20.000- Rp 30.000 (Ongkos penyebrangan ke Pulau Teulaga Tujoh)
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Pulau ini menyuguhkan panorama alam yang sungguh eksotis. Hamparan pasir putih membentang sejauh mata memandang sangat memanjakan setiap orang yang datang bertamasya di sana.
Gulungna ombak yang tidak terlalu besar dan semilir angin membuat suasana berkhir pekan semakin lengkap. Bagi para penikmat memancing, disini juga dapat melepaskan hoby sembari berpetualang dengan sensasi memancing.
3. Air Terjun dan Sumber Mata Air Panas Terujak
- Lokasi : Desa Terujak, Kecamatan Serbajadi, Aceh Timur, Kota Langsa, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
- Tiket Masuk : –
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Air terjun yang memiliki ketinggian kurang lebih 15 meter ini memiliki air yang jernih dan masih terjaga kealamiannya. Nama air ini diambil dari nama Desa dimana objek wisata ini berada. Kedalaman air disini sekitar 1 meter, sehingga cukup amanbagi wisatawan yang ingin berenang.
Ikan-ikan kecil juga hidup di air terjun ini seolah menemani para wisatwan yang singgah di tempat ini. Disekitar air terjun juga terdapat bebatuan dan panorama alam yang menambah kecantikan tempat wisata ini.
Sekitar 20 meter dari lokasi air terjun dapat ditemukan objek wisata air panas dengan lebar kurang lebih 10 meter yang bisa digunakan untuk berelaksasi dan menikmati sensasi air panas alami, dan Masyarakat sekitar percaya bahwa dengan berendam di dalam air panas alami tersebut bisa menyembuhkan beberapa penyakit seperti rematik, dan penyakit kulit.
Namun fasilitas yang berada di area lokasi wisata ini belum teratasi dengan baik, sehingga wisatawan harus mempersiapkan segala perlengkapan yang perlu untuk dibawa sendiri.
Perpaduan antara eksotisme air terjun serta alam sekitar yang masih alami menjadikan tempat wisata ini sangat tepat untuk dijadikan destinasi berlibur untuk sekedar santai dan menjauh sejenak dari hiruk pikuk keramaian kota.
4. Wisata Hutan Mangrove Kota Langsa
- Lokasi : Kawasan, Kuala Langsa, Langsa Bar., Kota Langsa, Aceh
- Tiket Masuk : Rp 2.000 per orang, Rp 5.000 (Parkir Mobil), Rp 2.000 (Parkir Motor)
- Jam Buka : 08.00-18.00 (Senin-Minggu)
- Fasilitas : toilet umum, tempat parkir yang luas, tempat sampah, warung makan, persewaan karpet (Rp 20.000), wahana permainan outbond
Hutan Mangrove ini sangat kaya akan flora dan fauna yang berada di dalamnya, sehingga tak heran hutan ini menjadi paru-paru dunia Kota Langsa. Kawasan ini memiliki luas 8.000 hektar yang sering disinggahi oleh para peneliti Internasional.
Sebab Hutan Mangrove Langsa Aceh disebut-sebut sebagai salah satu hutan mangrove dengan koleksi spesies terlengkap dengan 38 jenis spesias yang ada di dalamnya.
Untuk menyusuri hutan, wisatawan tidak perlu kerepotan karena terdapat jembatan kayu yang disediakan untuk berkeliling hutan. Ada dua spot foto favorit para wisatawan yaitu jembatan warna coklat melengkung yang berada di atas perairan dan menara pengawas.
Selain itu, wisatwan juga dapat berjumpa dengan beberapa satwa lokal. seperti monyet, ular, biawak, ikan, udang, dan kepiting. Khusus untuk gerombolan monyet, mereka sesekali menampakkan diri pada pengunjung. Jadi diharapkan pengunjung tidak membawa makanan atau benda yang menarik alihan si monyet.
5. Pantai Kuala Geulumpang
- Lokasi : Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, Indonesia
- Tiket Masuk : –
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
- Fasilitas : tempat parkir, toilet, warung makan, pondok berteduh, masjid dan musholla, hotel dan penginapan
Pantai ini ditemani dengan hamparan pasir putih nan lembut yang membentang disepanjang bibir pantai dan juga pepohonan cemara yang bisa dijumpai dipesisir pantai. Pantai ini memiliki air yang berwarna biru, dengan ombak yang tidak begitu besar.
Pantai ini sangat terjaga akan kebersihannya, serta penataan tempat yang begitu rapi menjadikan tempat ini selalu ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan.
Yuk cari juga
cari juga Tempat Wisata di Cimahi yang tak kalah menarik dari kota Langsa.
6. Balee Juang
- Lokasi :
Gampong Jawa, Langsa Kota, Kota Langsa, Aceh
- Tiket Masuk : Rp 10.000
- Jam Buka :
- Fasilitas : toilet, tempat parkir yang luas, tempat sampah, masjid
Bangunan historis megah dengan gaya eropa ini menjadi saksi bisu puncak perjuangan para pahlawan kemerdekaan asal Aceh yang berkumpul dari segala penjuru dan mendeklarasikan untuk menentang penjajah hingga titik darah penghabisan. Sehingga dinamakan gedung Balee Juang.
Selain itu gedung ini merupakan simbol ikonik dari Kota Langsa, atas perjuangan alam mengusir kolonial Belanda.
7. Taman Bambu Runcing
- Lokasi :
Gampong Jawa, Langsa Kota, Kota Langsa, Aceh, WiFi
- Tiket Masuk : –
- Jam Buka : 24 Jam (Senin-Minggu)
- Fasilitas : duduk, footpath, tong sampah, toilet, mushola
Taman ini dibangun pada tanggal 17 Agustus 1948 sebagai simbol perjuangan Rakyat Indonesia. Tempat ini menjadi salah satu lokasi favorit masyarakat setempat untuk bersantai pada sore hari.
Di taman ini terdapat satu buah tembok tugu yang dibangun bertingkat-tingkat yang di tingkat terakhir terdapat bambu runcing yang merupakan simbol dari taman tersebut, namun sayangnya banyak sekali mural yang mengurangi keaslian tempat ini.
Terdapat jalan setapak yang telah dipaving untuk kenyamanan para pengunjung, berbagai tanaman, pohon dan bunga yang menghiasi tempat ini. Selain itu juga terdapat air mancur, tetapi air mancur ini tak beroperasi dan sayangnyavdipenuhi banyak sampah dikolamnya.
8. Kuala Langsa
- Lokasi : Langsa bar, Kota Langsa, Aceh
- Tiket Masuk :Rp 2.000
- Jam Buka : Pagi hari sampai menjelang maghrib
Wisatawan dapat melihat aktivitas dari kapal-kapal yang bongkar muat, mengisi bahan bakar di luasnya hamparan lautan yang membiru dengan pasirnya yang berwarna putih seolah menyatu dengan indahnya langit.
Tempat ini juga menjadi salah satu lokasi favorit masyarakat Kota Langsa untuk bersantai disore hari. Di pelabuhan Kuala Langsa wisatawan juga bisa berenang, selain itu juga pada saat sore hari tiba biasanya ada segerombolan anak muda yang unjuk kebolehan dengan atraksi diatas motor yang menjadi daya tarik tersendiri saat berkunjung ke pelabuhan
9. Pantai Matang Ulim Idi Cut
- Lokasi : Blang Geulumpang, Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, Aceh
- Tiket Masuk : –
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Pantai yang terletak di ibukota kabupaten Idi Rayeuk atau 75 Km dari Kota Langsa ini mempunyai panjang 1,5 km dengan dikelilingi pohon cemara yang rindang dan teduh serta angin pantai yang begitu menyejukan.
Pantai ini belum diketahui banyak orang sehingga kawasannya masih sangat asri ketika dikunjungi. Karena hal itu, para wisatawan disarankan untuk membawa peralatan sendiri ketika akan mengunjungi pantai satu ini.
10. Hutan Lindung
- Lokasi :
Paya Bujok Seuleumak, Langsa Baro, Kota Langsa, Aceh
- Tiket Masuk : Rp 2.500 per orang, Rp 2.000 (Parkir Motor), Rp 5.000 (Parkir Mobil)
- Jam Buka : 10.00-18.00 (Senin-Minggu)
- Fasilitas : toilet umum, tempat parkir yang luas, tempat sampah, pondok peristirahatan, warung makan, persewaan karpet (Rp 20.000), wahana permainan sepeda air,wahana permainan outbond
Kawasan hutan lindung yang sekaligus sebagai hutan wisata ini memiliki struktur tanah yang berupa perbukitan. Pohon-pohon yang besar dan rimbun juga menjadi salah satu pemasok oksigen utama di Kota Langsa.
Selain untuk wisata, hutan ini juga menjadi media edukasi bagi masyarakat. Terdapa lebih dar 300 jenis tumbuhan dan puluhan binatang yang ada di kawasan ini. Jenis pohon besar yang ada di hutan ini antara lain pohon kayu merbau, damar, sawit, jati dan meuranti.
Saat datang di gerbang utama, pengunjung akan mendapati berbagai binantang yang ada di dalam kandang hewan seperti buaya, rusa, ular, kera, musang, landak dan berbagai jenis burung.
Wisatawan pun bisa memberi makan rusa dengan membeli wortel yang telah disiapkan dengan harga Rp 2.000. Selain itu, di kawasan wisata inijuga memilki kolam, namun disayangkan air yang terdapat di kolam tergolong keruh karena perawatan yang kurang maksimal.
Wisatawan juga bisa berkeliling menyusuri hutan yang luasnya mencapai 9 hektar ini sembari menikmati udara sejuk , dan pemandangan hijau berupa deretan pepohonan dapat menghilangkan rasa penat usai lelah melakukan aktivitas sehari-hari.
11. Mutiara Water Park
- Lokasi :
Paya Bujok Seuleumak, Langsa Baro, Kota Langsa, Aceh
- Tiket Masuk : Rp 20.000 (Hari Biasa), Rp 25.000(Hari Libur)
- Jam Buka : 08.30-17.30 (Senin-Minggu)
- Fasilitas : toilet bersih, ruang ganti, penitipan barang, tempat sampah, musholla, WiFi, kanopi, pondok peristirahatan, hotel dan penginapan
Mutiara Water Park ini merupakan destinasi wajib bagi keluarga yang hendak liburan. adanya pepohonan hijau yang tumbuh ditengah kolam renang dan sekitar kolam, menjadi ciri khas tersendiri bagi taman air yang satu ini.
Terdapat berbagai macam perosotan air dengan sensasi yang berbeda-beda. Ada yang berkelok, ada pula yang berbentuk gua. Tak heran pada hari libur tiba, kawasan wisata satu ini penuh oleh para wisatawan.
12. Ujong Pusong
- Lokasi : Jalan Pesona Prima Griya, Manggala, Lhok Buya, Makassar, Sulawesi Selatan, Aceh
- Tiket Masuk : –
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Tidak banyak yang mengetahui tempat yang satu ini. Ujong Pusong ini terletak disebuah desa bernama Desa Teulaga Tujoh (Pusong). Desa tersebut merupakan salah satu desa yang unik dan langka karena mayoritas penduduknya memiliki mata pencaharian sebagai nelayan.
Nuansa di desa ini sangatlah unik, mengingat lokasinya yang berada di tengah laut yang berbentuk daratan pantai dan membentuk jalan melintang ke pulau lain.
Ujong pusong sendiri rencananya akan dikembangkan menjadi objek wisata yang semakin meanrik. Di dukung dengan penduduknya yang religius serta bersahabat membuat rencana ini semakin gencar untuk dilaksanakan.
Walaupun Ujong Pusong belum sepenuhnya menjadi lokasi wisata, beberapa sarana dan prasarana seperti mesjid, air bersih dan tempat mandi disediakan oleh penduduk Ujong pusong ini.
13. Pantai Pasir Putih Langsa
- Lokasi : Kota Langsa
- Tiket Masuk : –
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Pantai berpasir putih ini belum diketahui oleh banyak orang, menjadikan pantai ini terjaga akan keasrian dan kealamiannya yang mempesona.
Ketika anda di Kota Langsa, pantai yang satu ini sangat sayang untuk anda lewatkan, karena ketika anda berada di pantai ini, anda akan disajikan wisata pantai mewah bak kepunyaan pribadi. Sebab keindahan yang ditawarkan mampu membuat anda tenang dan rileks.
Bentangan keindahan alam di sekitarnya juga semakin menambah panorama yang indah bagi wisata pantai yang satu ini. Disebut-sebut pantai ini memiliki kemiripan dengan pantai yang ada di Raja Ampat!
Selain terkenal dengan sebutan Kota Industri, ternyata Langsa juga menyimpan banyak potensi wisata, mulai dari wisata alam, hingga wisata sejarah layak untuk anda kunjungi. Jadi ketika anda berada di kota Langsa, tak ada salahnya mengunjungi tempat tempat wisata yang ada di dalamnya dan ikut serta melestarikan sekaligus memperkenalkan kepada sanak saudara tentang objek wisata di kota Lnagsa.
Namun satu hal yang harus diingat adalah jika Anda mengunjugi tempat wisata di atas, perhatikan dulu apa yang harus dipersiapkan dan barang apa saja yang perlu Anda bawa.
Ketika mengunjungi tempat wisata alam ataupun sejarah, juga usahakanlah untuk ikut melestarikannya dengan tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga agar kelestariannya tetap terjaga.
Itulah beberapa rekomendasi tempat wisata yang ada di Langsa, semoga bermanfaat. Happy holiday!
