Sekolah kuliner budi mulia dua (yogyakarta)

Gundana

Sekolah Kuliner Budi Mulia Dua Gelar Wisuda Calon Chef

Sekolah Kuliner Budi Mulia Dua (BMD) mempunyai menu khusus yang jadi andalan sekolah

Harianjogja.com, SLEMAN-Sekolah Kuliner Budi Mulia Dua (BMD) mempunyai menu khusus yang jadi andalan sekolah. Adapun menu khusus itu adalah beberapa menu yang dimodifikasi antara lain, ayam kremes, beef black pepper, roti topping kopi, kue ulang tahun.

Advertisement

BACA JUGA:  Business Matching PaDi UMKM Catatkan Nilai Transaksi Lebih dari Rp30 Miliar

Hal itu diungkapkan, Manager Sekolah Kuliner BMD Ani Syafaatun, di sela-sela wisuda untuk angkatan untuk angkatan 2016/2017 di Lantai 2 gedung sekolah, yang beralamat di Jl. Raya Tajem, Wedomartani, Ngemplak (24/1/2018) yang diikuti oleh 25 siswa.

Ani berharap setelah lulus, siswa menjadi chef owner dan dapat menyalurkan ilmunya di hotel, restoran, consultan kuliner dan sampai luar negeri. Ketika sudah bekerja, dia berharap mereka tetap mempunyai akhlak yang mulia dan harapannya kedepannya akan ada angkatan selanjutnya yang dapat memperluas usaha, catering, wirausaha kuliner dan kelas-kelas lainnya seperti jurusan chef, manajemen catering, seni kuliner dan privat sesuai kebutuhan masyarakat.

Ani berharap Sekolah Kuliner BMD semakin dikenal masyarakat, serta di harap masyarakat dapat memilih lembaga yang benar-benar diakui legalitasnya.

Wisuda yang diikuti 25 siswa tersebut berjalan dengan hikmat dan penuh dengan suka cita, karena bagi mereka dengan wisuda ini mereka mendapatkan sertifikat yang bisa mereka pakai untuk terjun ke jenjang yang lebih profesional.

Alumni sekolah kuliner Budi Mulia Dua Hilaria Amanda Clarisa mengatakan selama sekolah dia tidak hanya mendapatkan teori tentang memasak, perhotelan.

Amanda juga mendapatkan ilmu tentang layanan yang baik kepada pelanggan dan juga pengalaman langsung merasakan bekerja di restoran, hotel terkenal dan yang paling penting selama menempuh pendidikan di Sekolah Kuliner BMD selalu mendapat pelajaran tentang attitude yang baik.

“Setelah lulus langsung bekerja, pernah juga bekerja restoran Sasanti,” ujar Amanda yang sekarang sibuk dengan bisnis miliknya sendiri.

Amanda berpesan kepada adik kelasnya untuk memiliki passion sendiri di bidang kuliner dan tekat yang kuat untuk mendalami ilmu kuliner. Untuk Sekolah Kuliner BMD, wanita asal Bekasi ini berharap semoga laboratorium bertambah dan semakin maju untuk kedepannya.

Adapun tamu yang datang ke acara wisuda tersebut adalah dari Balai Pengembangan PAUD dan Dikmas DIY, Dinas Tenaga Kerja DIY, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sleman, Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Indonesian Chef Association (ICA), Hotel dan Restoran.

Siswa yang diwisuda hampir semua memiliki kemampuan untuk memasak masakan indonesia, oriental, continental atau masakan eropa, pastry atau kue, seni kuliner buah dan sayur, es carving dan bar tender, dan mereka yang lulus harus mempunyai passion-nya sendiri dan mereka pun mendapatkan sertifikasi yaitu sertifikasi Lembaga, LSK, LSP.

Untuk lulus, para siswa harus menjalani bebrapa ujian, di antaranya ujian kompetensi, On the Job Training atau magang, serta Mengumpulkan Laporan On the Job Training.

BACA JUGA:   Wisata guci terbaru jembatan kaca

BACA JUGA:  Telkom dan Transjakarta Kolaborasi Kembangkan Sistem Teknologi Informasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Laporan Reporter Tribun Jogja Noristera Pawestri

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN – Sekolah Kuliner Budi Mulia Dua Yogyakarta gelar wisuda Program Profesi Chef, Rabu (24/1/2018).

Wisuda ini diikuti oleh sebanyak 25 wisudawan – wisudawati Program Profesi Chef Tahun Ajaran 2016/2017.

Program Profesi Chef ini dilaksanakan intensif selama satu tahun yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan mendalam bagi siswa dalam hal ilmu dan seni kuliner dengan metode “hands on cooking”

Pada Program Profesi Chef ini siswa diajarkan untuk berekplorasi membuat berbagai masakan Oriental maupun Continental.

Humas Sekolah Kuliner LKP BMD Titrin menuturkan, metode pembelajaran pada sekolah kuliner ini siswa mendapat materi teori selama 3, praktik selama 3 bulan, dan 3-6 bulan berikutnya digunakan untuk on the job training.

“Jadi pembelajaran lengkap dari teori dasar, pengetahuannya sampai ke praktik. Kurikulum sudah kita susun jadi siswa kalau mau berwirausaha sendiri bisa ataupun kerja di dunia industri juga sudah siap,” paparnya kepada Tribunjogja.com

Pada Program Profesi Chef ini, siswa diajarkan mengenai cooking method, hotel knowledge, culinary art, bartending & juggling dan materi pelatihan lainnya.

Untuk lulus dari Profesi Chef Sekolah Kuliner BMD ini, siswa harus menjalani serangkaian ujian.

Seperti ujian kompetensi, On the Job Training atau magang seperti di hotel, restaurant, rumah sakit, catering dan bakery selama 3 – 6 bulan dan mengumpulkan laporan magangnya.

“Untuk mengasah keterampilan mereka dengan magang itu, jadi keterampilan mereka lebih terasah lagi,” kata Titrin.

Titrin berharap, setelah lulus dari Sekolah Kuliner BMD ini, wisudawan – wisudawati dapat terserap di dunia kerja ataupun dapat membuka lapangan kerja sendiri.

“Mereka bisa terserap di dunia kerja dan bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Di sini mereka memang disiapkan dari materinya sudah merencakan usaha kuliner dan sudah ada pembelajarannya,” imbuhnya. (*)

Saat ini, dunia kuliner jadi magnet tersendiri. Tidak hanya bagi penikmat kuliner, namun juga para pelaku usaha. Karenanya, keahlian di bidang masak memasak kini tak bisa lagi dipandang sebelah mata. Alhasil, sekarang ini banyak kawula muda yang ingin turut menekuni bidang yang menjanjikan ini, satu di antaranya dengan belajar di sekolah kuliner.

Kamu mungkin adalah satu di antaranya.

Sebenarnya belajar memasak bisa dilakukan secara otodidak. Akan tetapi, untuk menjadi chef professional, kamu harus terlebih dahulu menempuh pendidikan memasak untuk mendapatkan sertifikat juru masak yang resmi.

Tidak perlu bingung. Sekarang ini sudah banyak sekolah kuliner terbaik yang ada di beberapa kota di Indonesia. Ini dia lima di antaranya!

BACA JUGA:   Wisata Kuliner Yogyakarta Hits

Bali Culinary Pastry School, Bali.

Kita mulai dari Bali dulu, ya! Kenapa? Karena dari Bali banyak lahir dan tumbuh chef yang handal dan terkenal. Salah satu tempat lahirnya chef yang handal tersebut adalah Bali Culinary Pastry School ini.

Buat kamu yang ingin belajar di sekolah yang bekerja sama dengan Dusit Thani College ini, kamu harus menempuh setidaknya 3 (tiga) sampai 9 (sembilan) bulan masa Pendidikan. Tak perlu khawatir karena masa pendidikan yang singkat tersebut sudah termasuk masa sekolah dan masa industri. Efektif, bukan?

The Sages Institute International, Surabaya.

Dari Bali kita lanjut ke Surabaya. The Sages Intitute International merupakan sekolah kuliner yang secara khusus berfokus dalam bidang culinologi, hospitality, dan gastronomy. Tidak banyak lho sekolah kuliner yang menyediakan bidang tersebut. Tak heran kalau kamu harus merogoh kocek cukup dalam untuk belajar menjadi chef professional di sekolah yang berdiri sejak tahun 2006 ini.

Sekolah Kuliner Budi Mulia Dua, Yogyakarta.

Kamu yang tinggal di Yogyakarta tidak perlu bingung mencari sekolah kuliner berkualitas. Sekolah Kuliner Budi Mulia Dua ini bisa jadi pilihan. Kurikulum di sekolah kuliner ini mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dengan komposisi pengajaran 70% praktik dan 30% teori.

Program yang diadakan oleh sekolah ini berlangsung selama satu tahun saja. Jadi, cocok nih buat kamu yang ingin cepat-cepat mengaplikasikan ilmu yang didapat selama sekolah ataupun kamu yang ingin membuka usaha di bidang kuliner.

Jakarta Culinary Center, Jakarta.

Ingin belajar jadi pengusaha coffee house yang hebat? Di sini tempatnya!

Sekolah kuliner yang telah menelurkan banyak entrepreneur dan chef profesional ini menawarkan kurikulum yang terintegritas dan dibimbing oleh instruktur terbaik di bidangnya.

Masa belajar di sini adalah 12 bulan. Ada juga program khusus Barista yang hanya ditempuh selama 4 (empat) hari. Cepat, bukan?

Selama 4 (empat) hari tersebut, kamu akan belajar tentang pengetahuan kopi secara teori dan praktik. Bonusnya, kamu juga akan diarahkan untuk menjadi pengusaha coffee house yang sukses. Mau coba?

IONs Culinary College, Yogyakarta

Terarkhir, kita balik lagi ke Yogyakarta. Ada ICC yang siap memberikan edukasi mengenai kuliner secara luas dan pemahaman pengolahan variasi menu, hygine, & sanitasi, serta mengajarkan kemandirian pada siswa saat pengolahan makanan. Selain itu, ICC bekerjasama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk menerbitkan sertifikasi profesi chef, sehingga dapat digunakan sebagai bukti kecakapan sebagai seorang chef handal.

Pengajar di ICC memiliki keahlian dalam bidang masakan Western, Japanese, Oriental dan Middle East. Sekolah ini menyediakan paket eksklusif yang bisa diikuti selama tiga bulan secara intensif, pesertanya terbatas dan kamu bisa belajar langsung dengan pengajar tanpa batas. Salah satu alumni dari ICC pernah menjadi runner-up di ajang Master Chef Junior Musim Ke-3.

BACA JUGA:   Wisata Kuliner di Garut: Nikmati Makanan Enak dan Tradisional

Itu tadi lima rekomendasi sekolah kuliner terbaik yang bisa kamu coba.

Jangan ragu untuk memilih sekolah kuliner yang paling pas dengan minat kamu dan wujudkan impianmu untuk mengenakan apron chef profesional yang menjadi kebangganmu!

Ingin buat apron yang cocok untuk geng masakmu? Pesan di sini aja yuk!

Berapa Biaya sekolah Kuliner Budi Mulia Dua Yogyakarta?

PROGRAM PRIVAT Diperuntukkan untuk umum, bagi pecinta kuliner yang ingin mendalami dengan cara singkat. Program dibuka Senin – Jum’at, pukul 09.00 wib – selesai (Konfirmasi hari min. H-4). Biaya mulai Rp 425.000,00 – Rp 800.000,00/paket (atau menyesuaikan menu yang akan diambil).

Berapa Biaya Sekolah di APCA?

Sekolah memasak APCA Indonesia terbagi dalam tiga level, yakni Basic, Intermediate, dan Advance. Masing-masing level berkurun waktu tiga bulan, dengan total biaya selama sembilan bulan untuk tiga level tersebut mencapai sekitar Rp 130 juta.

Sekolah chef di mana?

Rekomendasi Sekolah Chef

  • The Sages Institute.
  • 2. Bali Culinary Pastry School.
  • 3. Imperial Cooking School Tokyo.
  • 4. Bogasari Baking Center.
  • Ions Culinary College.
  • 6. Sekolah Kuliner Budi Mulia Dua.
  • 7. Surabaya Hotel School (SHS)
  • Monas Pacific Culinary Academy.

Chef renatta sekolah dimana?

Le Cordon BleuRenatta Moeloek / Pendidikan (2018)

Karena sudah menyukai dunia kuliner, Chef Renatta memilih untuk melanjutkan sekolah masak di Le Cordon Bleu Culinary Art, Paris Perancis. Di sana, ia mengambil spesialisasi masakan Asia dan Eropa. Chef Renatta menyelesaikan sekolahnya pada 2018 dengan gelar, Diploma Superior Cuisine and Superior Pastry.

S1 tata boga dimana saja?

Universitas yang Membuka Jurusan Tata Boga

  • Universitas Pendidikan Indonesia (S1)
  • Universitas Negeri Jakarta (D3)
  • Universitas Negeri Yogyakarta (S1)
  • Universitas Negeri Malang (S1)
  • Universitas Negeri Surabaya (S1)

Jurusan tata boga kuliah jurusan apa?

Jurusan Tata Boga merupakan jurusan yang mempelajari teknik penyajian makanan dengan memperhatikan estetika, kualitas, rasa, dan kebutuhan gizi. Pada jurusan Tata Boga, mahasiswanya akan mempelajari bagaimana cara mengolah berbagai hidangan makanan baik daerah maupun dari berbagai negara.

Apa tugas dari pastry?

Pastry Section merupakan bagian dari food and beverage department yang bertugas untuk menyediakan berbagai macam cake, dessert, snack, ice cream, cookies, sherbet dan beberapa produk lainnya.

Le Cordon Bleu itu sekolah apa?

Le Cordon Bleu adalah institusi pendidikan yang khusus menawarkan program di bidang Culinary Arts, Wine, Cuisine, Gastronomy, dan Hospitality Management. Pertama kali didirikan di Paris pada tahun 1895, Le Cordon Bleu saat ini memiliki 35 institusi di 20 negara.

Also Read

Bagikan: