Semarang, Sonora.ID - Pada masanya, Wonderia merupakan sebuah taman hiburan keluarga terbesar dan termegah yang pernah ada di Jawa Tengah.
Wonderia di bangun di atas lahan seluas 3 hektar di wilayah yang cukup strategis, yakni di Jl. Sriwijaya No. 29, Tegalsari, Candisari, Kota Semarang.
Hanya dengan membayar tiket masuk sebesar Rp9.000 untuk hari biasa dan Rp10.000 untuk hari libur, kala itu Wonderia dapat dikatakan menjadi primadona bagi para keluarga yang ingin sekadar menikmati waktu luang atau melepas penat.
Tidak main-main, Wonderia secara langsung diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada tahun 2007.
Sayangnya, tidak lama setelah peresmian tersebut, salah salah satu wahana yang sedang beroperasi mendadak jatuh dari ketinggian 15 meter dan menyebabkan 16 korban luka-luka.
Hari-hari setelahnya, pengunjung berangsur-angsur surut dan 2 hari setelahnya Wonderia dikabarkan tutup sampai batas waktu yang tidak dapat ditentukan dengan alasan penyelidikan.
Sampai pada saat ada rumor yang menjadi titik awal keterpurukan Wonderia. Rumor-rumor miring yang beredar luas menyebabkan pengunjung enggan untuk bermain lagi di Wonderia, terutama setelah insiden jatuhnya salah satu wahana di sana dan beberapa insiden kecelakaan lain yang sebelumnya juga pernah terjadi.
Baca Juga: Kampung Batik Jadi Salah Satu Destinasi Wisata di Kota Semarang
Video Pilihan
Semarang –
Selain punya Lawang Sewu yang dikenal sebagai ikon wisata horor Jawa Tengah, di Semarang masih ada beberapa objek yang memenuhi kategori dark tourism atau wisata horor. Salah satunya adalah bekas Taman Wonderia Semarang yang kini ditutup.
Dilansir dari detikNews, di Taman Wonderia Semarang ini ternyata pernah terjadi tragedi memilukan pada 2007 silam. Berikut kisahnya.
1. Dark Tourism
Sebelum menelusuri kisah Taman Wonderia Semarang, ada baiknya kita mengenal apa itu dark tourism alias wisata horor. Menurut Philip R Stone dalam bukunya The Darker Side of Travel (2009: 9), dark tourism adalah perjalanan ke tempat yang berkaitan dengan kematian, penderitaan, dan hal yang mengerikan.
Ada beberapa kategori untuk mengidentifikasikan objek wisata sebagai lokasi dark tourism atau wisata horor. Salah satunya, objek itu merupakan area fatal yang berkaitan dengan kematian atau kemalangan (fatality areas). Taman Wonderia Semarang bisa dibilang memenuhi syarat ini.
2. Beroperasi Juni 2004
Taman atau wahana hiburan Wonderia yang berada di jantung Kota Semarang itu, dilansir dari detikNews, dulu dibangun dengan nilai proyek Rp 30 miliar. Taman yang dikelola oleh pihak swasta dengan sistem royalti ke Pemkot Semarang itu mulai beroperasi pada Juni 2004.
3. Tragedi 15 November 2007
Pada Kamis pagi, 15 November 2007, terjadi kecelakaan pada wahana permainan plane tower atau balon udara di Taman Wonderia Semarang itu. Dari hasil penyidikan polisi saat itu, wahana tower plane tersebut jatuh karena diduga ada kerusakan pada onderdilnya.
Akibat kecelakaan itu, 16 penumpang wahana mengalami luka-luka dan sempat diopname di rumah sakit. Saat itu, polisi menetapkan tiga pekerja wahana tersebut sebagai tersangka.
Dari penelusuran detikNews saat itu, wahana balon udara tersebut juga pernah terjatuh pada Februari 2006. Kecelakaan itu menyebabkan 11 dari 20 penumpangnya terluka. Dua korban di antaranya mengalami retak dan patah tulang belakang.
4. Ditutup Tanpa Batas
Dua hari setelah kecelakaan plane tower itu, Taman Wonderia Semarang ditutup pada 17 November 2007. Penutupan itu merupakan instruksi dari kepolisian berkaitan dengan kepentingan penyelidikan. Penutupan taman hiburan itu tanpa batas waktu yang ditentukan.
5. Ditawarkan ke Investor
Dalam acara Semarang Business Forum (Sembiz) ke-13 di Semarang, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi pernah menawarkan bekas Taman Wonderia kepada para investor. Taman bermain yang mangkrak di lahan seluas 9 hektare di tengah kota milik Pemkot Semarang itu disebut potensial untuk pariwisata.
“Saya mempersilakan kepada yang hadir di sini untuk berinvestasi apa saja. Semarang sangat membutuhkan kontribusi sedulur-sedulur pengusaha dalam pengembangan kota,” kata Hendi, sapaan akrab Wali Kota Semarang, dikutip dari detikNews.
6. Ditelusuri 2 Orang Indigo
Hal ihwal horornya Taman Wonderia Semarang itu pernah diulas oleh seorang sutradara film horor bersama dua Youtuber yang memiliki kemampuan indigo (dapat berkomunikasi dengan alam gaib) pada 2019.
Video penelusuran Taman Wonderia Semarang yang diunggah di Youtube itu sempat viral pada 2020. Dalam video itu disebutkan tentang adanya beberapa kuburan yang tidak bisa dipindah di lahan itu sebelum dibangun sebagai Taman Wonderia Semarang.
Simak Video “
Semarang Dilanda Banjir, Warga Diimbau Tak Keluar Rumah
“
[Gambas:Video 20detik]
(dil/mbr)
Menengok Sisa-Sisa Kenangan dan Keriuhan di Taman Bermain Wonderia
Tempat penjualan tiket sebelum masuk ke Taman Bermain Wonderia. (Inibaru.id/ Audrian F)
Taman Bermain Wonderia pernah menjadi salah satu destinasi wisata yang diunggulkan di Kota Semarang. Namun selang waktu yang berjalan tempat ini nggak berkembang dan kini mangkrak.
Inibaru.id – Kamu sudah pernah ke Wonderia? Yups, taman bermain keluarga ini berada di Jalan Sriwijaya Nomor 29, Semarang. Dulu tempat ini hampir setiap hari ramai dikunjungi wisatawan. Banyak even-even besar juga digelar di sini. Sayangnya, sekarang sudah nggak lagi. Berbagai rencana sudah dilayangkan, tapi tampaknya cuma sebatas wacana.
Taman Bermain Wonderia pertama kali buka pada tahun 2007. Nggak main yang meresmikan ini adalah Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Awal mula dibuka tempat ini menyedot banyak animo masyarakat Semarang dan di luar Semarang. Ditambah lokasinya yang strategis di jantung kota, kala itu Wonderia menjadi tempat yang tepat untuk membuat akhir pekan semua orang gembira.
Daftar wahana dan fasilitas yang ada di Wonderia. (Inibaru.id/ Audrian F)
Wonderia memiliki 16 wahana bermain Typhoon, Merry Go Round, Boom Boom Car, Coaster, Super Rally, Kiddy Boat, dan Space Gyro. Nggak hanya itu, ada juga wahana memacu adrenalin orang dewasa seperti Rumah Hantu.
Jam buka taman bermain ini antara pukul 09.00-22.00. Waktu yang panjang untuk warga Semarang dalam menikmati sejenis tempat wisata yang tergolong baru ada pada saat itu. Namun beberapa waktu belakang, jam operasional mulai diperpendek karena pengunjung sudah mulai menurun. Harga tiket masuk pun nggak terlalu mahal cuma Rp 5000 saja.
Papan panduan wahana Jump Bowl. (Inibaru.id/ Audrian F)
Namun sayang, ada hal buruk yang nggak bisa dilupakan dari tempat wisata ini. Sekitar bulan November 2007, Wonderia sempat ditutup karena tragedi kasus kecelakaan. Setelah itu dibuka kembali pada April 2008. Selain itu banyak juga desas-desus miring mengenai tempat ini. Misalnya, ada yang berkata kalau ada hantu beneran di wahana Rumah Hantu. Hii, serem ya, Millens.
Nggak adanya peremajaan alat-alat baru menjadi salah satu hal yang mengawali segala keterpurukannya. Kemudian, bedasarkan yang tercatat di Koran Tempo edaran 17 Februari 2017 silam, Pemerintah Kota Semarang menutup tempat wisata yang selama ini dikelola oleh PT Semarang Arsana Rekreasi Trusta (SMART) ini. Penyebabnya, tunggakan utang yang mencapai Rp 3,1 milliar.
Lalu berbagai rencana sempat menyambangi. Dari mau diubah menjadi Trans Studio lalu samapi akan dibikin menjadi pusat kuliner Kota Semarang. Tapi lagi-lagi rencana tersebut terganjal berbagai permasalahan.
Sudut Wonderia yang sudah terbengkalai dan ditumbuhi belukar. (Inibaru.id/ Audrian F)
Terbengkalai
Rasanya nggak berlebihan jika Taman Bermain Wonderia disebut kota mati. Dibiarkan begitu saja terbengkalai dan hampir di semua tempat ditumbuhi semak belukar serta pepohonan yang tinggi. Di sela-selanya masih berdiri dengan lapuk bekas-bekas wahana yang ditinggalkan begitu saja. Foto-foto di artikel ini merupakan gambaran terbaru. Jika kamu mau membandingkannya, foto-foto saat tempat ini masih beroperasi bisa kamu lihat di Google.
Kondisi Rumah Hantu sekarang yang jadi benar-benar menjadi rumah hantu. (Inibaru.id/ Audrian F)
Sebelum tutup sebetulnya masih ada even-even yang diselenggarakan di sana. Antara lain seperti acara dangdut, lomba anak-anak, pameran baju hingga lomba kicau burung.
Latar yang dipenuhi pepohonan dan barang bekas menghasilkan suasana yang redup dan sepi. Alhasil dengan kondisi tersebut dimanfaatkan oleh Youtuber Semarang untuk membuat konten video. Kebanyakan yang mereka angkat adalah seputar hal-hal seram dan berbagai cerita yang melingkupi bekas tempat wisata ini.
Bekas wahana Monorail. (Inibaru.id/ Audrian F)
Nah, seperti itulah gambaran Taman Bermain Wonderia sekarang. Sayang banget ya kalau harus mangkrak begitu saja. By the way, hal yang paling kamu ingat dari Wonderia apa nih, Millens? (Audrian F/E05)
Kisah misteri menyelimuti eks bekas Taman Wonderia Semarang yang dikenal angker karena dibangun di area pekuburan atau makam keramat.
SOLOPOS.COM – Aktivitas di Wahana Permainan Wonderia di Jl. Sriwijaya, Tegalsari, Candisari, Kota Semarang, Jateng. (Solopos.com)
Solopos.com, SEMARANG — Kota Semarang pernah memiliki taman hiburan yang cukup megah dan selalu ramai dikunjungi wisatawan, yakni Taman Wonderia. Namun, Taman Wonderia Semarang saat ini telah ditutup dan dikabarkan menjadi tempat yang angker dan penuh dengan kisah misteri.
Taman Wonderia Semarang yang berdiri di atas lahan seluas 3 hektare dibuka pada tahun 2007 silam. Taman yang terletak di Jalan Sriwijaya Nomor 29, Kota Semarang, ini dulunya menjadi pusat rekreasi favorit warga Kota Semarang dan sekitarnya.
PromosiJangan Dilewatkan, Mercedes-Benz Berikan Promo Menarik Akhir Tahun
Hal ini dikarenakan taman hiburan tersebut menyajikan belasan wahana permainan mulai dari Typhoon, Merry Go Round, Boom Boom Car, Coaster, dan sebagainya. Namun, pada November 2007 terjadi insiden yang mengakibatkan belasan orang terluka di salah satu wahana yang ada di taman hiburan tersebut. Sejak saat itu, Taman Wonderia Semarang pun sepi, hingga puncaknya Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menutup taman hiburan itu secara permanen pada 2017 silam. Penyebabnya, tunggakan pajak yang mencapai Rp3,1 miliar.
Baca juga: Taman Wonderia Semarang Kata Gadis Indigo Tak Pernah Sepi
Sejak ditutup, Taman Wonderia Semarang pun tak terurus. Semak belukar dan ilalang tumbuh di sekeliling taman hiburan tersebut. Hingga menimbulkan kesan angker di Taman Wonderia Semarang. Ditambah lagi berbagai kisah misteri terkait bekas taman hiburan itu, mulai dari penampakan mahkluk halus, hingga lokasi yang berada di bekas lahan pemakaman atau kuburan.
Sutradara film-film horor, Billy Christian, pun pernah mendatangi eks Taman Wonderia Semarang yang dikenal angker. Ia datang bersama dua youtuber indigo, Frislly Herlind dan Tasha Siahaan, sekitar 2019 lalu.
Bekas Kuburan
Billy mengakui jika lahan eks Taman Wonderia Semarang merupakan bekas kuburan. “Konon, sebelum tempat ini dibangun, warga sekitar sudah mengingatkan pendiri Taman Wonderia yang notabene adalah warga negara asing,” ujar Billy dalam video yang diunggah di Youtube.
Billy menyebut jika pendiri Taman Wonderia tersebut tidak percaya hal-hal mistis. Ia tetap nekat membangun wahana bermain keluarga tersebut.
Youtuber tersebut pun bercerita jika selama Taman Wonderia beroperasi, banyak insiden yang sudah terjadi di sana. “Lama-kelamaan wahana tersebut sepi pengunjung dan akhirnya ditutup sampai sekarang,” ujarnya.
“Sebenarnya yang membuat terjadi kecelakaan di sini, karena ada beberapa kuburan yang enggak dipindah,” tambah Tasha, salah satu gadis indigo.
Baca juga: Misteri Makam Kuno dan Asal Usul Kampung Genuk
Solopos.com pernah menelusuri kebenaran kabar Taman Wonderia Semarang dibangun di atas lahan permakaman. Dari kesaksian beberapa warga, di area Taman Wonderia Semarang memang terdapat makam keramat. Konon makam tersebut miliki Mbah Genuk, yang dianggap sebagai sesepuh atau tokoh pendiri kawasan tersebut.
Selain Mbah Genuk, ada dua makam keramat lain di sekitar kawasan itu yakni makam Mbah Balal dan Mbah Mintoloyo. Namun, makam Mbah Balal dan Mbah Mintoloyo berada di kawasan Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) yang bersebelahan dengan Wonderia.
Konon, makam Mbah Genuk kerap didatangi warga yang ingin berziarah. Bahkan, para seniman yang ingin menggelar pertunjukan di TBRS kabarnya akan berziarah terlebih dulu di makam Mbah Genuk yang berada di kawasan Taman Wonderia Semarang, kemudian ke makam Mbah Mintoloyo dan dilanjutkan mandi di Sendang Panguripan.
