TAMAN KOTA KLATEN
Klaten merupakan salah satu kota yang terdapat di Provinsi Jawa Tengah , yang merupakan pusat pemerintahan bagi kabupaten Klaten. Kabupaten Klaten sendiri memiliki luas 33,72 km persegi, dimana terbagi dalam 3 kecamatan. Kota Klaten terletak di sebelah tenggara dari Gunung Merapi yang merupakan gunung berapi yang masih aktif sampai sekarang di Jawa Tengah.
Pemerintah daerah Klaten membangun taman kota yang terletak di Jalan Pemuda, tepat berada disamping alun-alun kota Klaten. Taman kota ini selain asri dan nyaman, juga memiliki tempat arena bermain untuk anak-anak dan tentu saja juga tempat untuk pedagang makanan, minuman dan mainan. Didalam taman kota Klaten, pemerintah daerah Kalten juga membangun patung-patung binatang dan buah-buahan yang sangat di gemari anak-anak untuk bermain
Taman kota Klaten ramai di kunjungi oleh masyarakat Klaten, terutama bila di hari Minggu atau hari libur. Bila hari Minggu atau hari libur tiba maka disepanjang jalan Pemuda ,ramai di padati pengunjung, sambil duduk bersantai menikmati suasana taman kota yang nyaman, juga men
ikmati makanan dan minuman yang diperjual belikan disana sambil melihat anak-anak bermain di arena bermain anak.
Taman rekreasi bagi warga masyarakat Klaten yang murah meriah, dimana jajanan untuk makanannya juga sangat murah, sekaligus sebagai tempat hiburan bagi semua orang, baik tua, muda dan anak-anak, dapat di temukan di Taman kota Klaten di samping alun-alun kota Klaten ini.
- Alamat Lokasi : Jl. Pemuda, Kabupaten, Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah
Hutan Kota Gergunung Harga Tiket Masuk : Gratis. Jam Buka : 24 Jam. Nomor Telepon : -. Alamat : Jl. Ki Ageng Gribig, Kwarsa, Gergunung, Klaten Utara, Klaten, Jawa Tengah, Indonesia, 57434.
Salah satu pilihan tempat wisata di Klaten bisa mengunjungi Hutan Kota Gergunung. Taman kota yang tidak saja berfungsi sebagai paru-paru kota tetapi juga area rekreasi. Taman rekreasi ini juga terkenal juga sebagai Taman 1000 Pelangi.
Sangat cocok sebagai tujuan wisata keluarga pada saat berkunjung ke Klaten. Terdapat beragam pilihan aktivitas dan wahana. Ada tempat untuk berfoto serta beragam permainan untuk anak yang bisa dipilih dan dipergunakan.
Harga Tiket Masuk Hutan Kota Gergunung
Untuk memasuki area taman tidak dikenakan biaya tiket atau gratis. Namun untuk bermain berbagai wahana ada yang gratis maupun berbayar. Namun harga sewa juga cukup terjangkau.
Harga Tiket Masuk Hutan Kota Gergunung KlatenTiket MasukGratisWahanaGratis – Rp15.000
Baca: Umbul Ponggok Klaten Tiket & Aktivitas
Jam Buka
Taman rekreasi ini bisa dikunjungi setiap hari. Buka 24 jam, namun untuk wahana penyewaan tidak buka 24 jam.
Jam BukaSetiap Hari24 Jam
Aktivitas Wisata Di Hutan Kota Gergunung
Beragam aktivitas bisa dilakukan di taman rekreasi. Terutama bagi anak-anak, banyak wahana permianan yang bisa dicoba. Sedangkan untuk orang dewasa bisa bersantai dan berpiknik di sekitar area taman. Berikut beberapa aktivitas yang bisa dilakukan.
Wahana Permainan Anak
Di taman ini terdapat beragam wahana permainan anak. Mulai dari komidi putar, skuter, kereta mini serta wahana lain. Berikut beberapa wahana yang bisa dimainkan.
Komidi Putar: Di Hutan Kota Gergunung anak-anak bisa bermain komidi putar. Pengunjung hanya perlu membayar sesuai dengan harga yang ditentukan penyewa. Setelah itu, anak-anak bisa menaiki permainan tersebut hingga beberapa putaran.
Bermain skuter: Pengunjung bisa mencoba untuk berkeliling menggunakan skutter. Untuk menaikinya, pengunjung harus membayar sewa terlebih dahulu. Agar lebih nyaman saat digunakan, tinggi stang skutter bisa disesuaikan dengan tinggi badan.
Baca: Bukit Cinta Watu Prahu Tiket & Spot Foto
Rumah Balon: Anak-anak bisa bermain di rumah balon yang ada di Hutan Kota Gergunung. Di rumah balon ini, anak-anak bisa berlarian dan bertemu dengan baru. Anak-anak juga bisa melatih motorik dengan bergerak aktif di rumah balon.
Bermain Seluncuran: Anak-anak bisa bermain seluncuran saat ke Taman 1000 Pelangi. Seluncuran di hutan kota ini agak berbeda karena ada di gundukan tanah. Tangga seluncuran dibuat terususun rapi dan berundak serta diberi warna warni.
Papan seluncuran dipasang dari atas gundukan hingga ke bawah gundukan. Dengan tinggi seluncuran yang tidak terlalu tinggi, membuat anak-anak bisa bermain lebih aman. Apalagi di sekitar waana adalah tanah berumput yang tidak terlalu keras. Namun untuk batita, sebaiknya didampingi karena tidak ada besi di kanan kiri papan untuk pengaman.
Kereta Mini: Anak-anak juga bisa menaiki kereta mini di Hutan Kota Gergunung. Pengunjung terlebih dahulu harus membayar tiket untuk naik kereta api. Setelah itu, anak-anak bisa menaiki kereta api sambil menikmati pemandangan hutan kota di malam hari.
Spot Foto Menarik
Terdapat beberapa titik khusus yang cocok untuk dijadikan latar berfoto. Salah satunya di kandang merpati yang warna-warni dan dibuat berundak. Foto di tempat ini akan lebih indah jika diambil saat pagi hari. Kombinasi warna-warni kandang merpati dan kemuning sinar matahari pagi memberikan kesan lebih eksotis.
Baca: Tirtonirmolo Waterpark Klaten Tiket & Wahana
Selain itu, di sini juga terdapat 8 mininatur megah untuk latar berfoto. Miniatur tersebut juga bisa digunakan sebagai sarana pendidikan untuk mengenal Klaten lebih dekat. Miniatur tersebut yaitu Candi Sojiwan, Cerobong Asap Pabrik Gula Gondang, Menara Apem, pengecoran logam Ceper. Selain itu juga ada miniatur wayang kulit, padi Delanggu, ikan nila Polanharjo dan miniatur gerabah Bayat.
Woodball
Terdapat permainan baru di Hutan Kota Gergunung yaitu woodball. Pengunjung bisa mencoba woodball di tanah berumput yang ada di Taman 1000 Pelangi. Permainan ini bisa dilakukan oleh siapa saya asal menggunakan peralatan woodball. Peralatan yang diperlukan adalah mallet (stik khusus) dan bola kayu berdiameter ¾ inchi.
Memberi Makan Merpati
Di tengah kolam yang ada di Hutan Kota Gergunung terdapat kandang merpati yang ditata dengan apik. Kandang merpati ini diberi warna yang berbeda sehingga terlihat menarik. Terdapat banyak merpati yang tinggal di kandang tersebut.
Pengunjung tidak hanya bisa berfoto dengan latar kandang merpati namun juga memberi makan merpati. Untuk pakannya, pengunjung bisa membeli pakan merpati secara langsung di hutan kota. Kegiatan ini akan lebih menyenangkan jika dilakukan bersama anak saat datang ke Taman !000 Pelangi.
Wahana Playgorund: Agar anak tidak bosan, anak-anak bisa bermain di playground. Playground ini di bangun di area dari semen. Selain seluncuran, di area ini juga terdapat ayunan dan terowongan untuk anak bermain.
Berolahraga
Pengunjung bisa jogging dan jalan santai di area taman. Terdapat lintasan yang terbuat dari bebatuan halus yang disusun. Pengunjung bisa berolahraga tanpa menggunakan alas kaki.
Berjalan di jalur lintasan batu tanpa alas kaki memiliki banyak manfaat. Salah satunya adalah memperlancar peredaran darah. Agar hasilnya lebih maksimal, bisa dilakukan rutin minimal 2 kali seminggu selama 1 jam.
Selain itu, pengunjung juga bisa bersepeda di sekitar area taman. Jalur bersepeda bisa mengelilingi hutan kota ataupun di jalur lintasan bebatuan yang dibangun. Pesepeda harus berhati-hati karena jalur tersebut juga dipergunakan untuk berjalan santai dan jogging.
Fasilitas
Pengunjung taman wisata ini bisa menikmatifasilitas seperti mushola dan tempat parkir. Selain itu, juga terdapat toilet umum yang bisa dipergunakan. Di sekitar Hutan Kota Gergunung juga terdapat beragam warung untuk memesan makanan ataupun minuman.
Lokasi Hutan Kota Gergunung
Taman 1000 Pelangi ini berada di Gergunung. Tepatnya berada di Jl. Ki Ageng Gribig, Gergunung, Klaten Utara, Kabupaten Klaten.
Tanggapan:
Hutan Gergunung Jawa Tengah Nikmati Keunikan Hutan di Tengah Kota
Hutan Kota Gergunung Jawa Tengah
Tersedia Bebagai Macam Vegetasi dan Keanekaragaman Hayati
Selain terkesan sebagai sebuah kabupaten yang ramah, Klaten juga menawarkan beberapa paket wisata yang siap menyapa dan siap membuat anda terkesan saat berada disini. Satu diantaranya adalah Hutan Gergunung(Taman 1000 Pelangi) yang beralamat di Jl. Ki Ageng Gribig, Gergunung, Klaten Utara, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Sesuai dengan namanya, hutan ini berada ditengan kota Klaten dengan berbagai tanaman terutama tanaman buah yang sengaja ditanam di lokasi ini. Setiap tanaman yang ditanam di hutan kota ini juga diertai dengan nama jenis tanamannya. Jadi Anda bisa mengetahui jenis-jenis tanaman yang ada disini. Hutan Gergunung ini sangat besar dan luas sekali. Taman yang mendapat pemihakan dari Corporate Social Responsibilty (CSR) PT Sari Husada ini dibangun sangat menarik.
Ada tempat bermain untuk anak, beragam tanaman dan bunga, jalan setapak dari batu yang membuat nuansa alaminya sangat kuat, bangunan dan ornamen yang artistik sehingga mempercantik saat melakukan foto dan sebagainya. Mushola juga disediakan bagi Anda yang ingin beribadah disana. Selain itu terdapat “Pagupon” atau rumah merpati yang menjadi ikon taman ini. Jika beruntung Anda bisa menyaksikan burung merpati ini beterbangan di pagupon.
Menurut pengelola taman, Hutan Gergunung ini sekarang menjadi destinasi wisata keluarga bagi warga dan Klaten. Setiap hari, puluhan warga mengunjungi taman ini. Sedang pada saat liburan, jumlah pengunjung bisa mencapai ratusan. Bagi Anda yang membawa kendaraan sendiri pun tidak perlu merasa khawatir karena tersedia area parkir yang luas untuk anda memarkirkan kendaraan anda. Tidak ada biaya untuk masuk ke Hutan Gergunung ini, Anda hanya akan dikenakan biaya parkir Rp 2.000,- untuk motor.
Buat akun KSMTOUR.COM, jadilah anggota dari komunitas yang secara aktif menyebarkan informasi tentang keindahan Indonesia. Buat akun di sini.
Sudah dibaca
8023
kali
Komentar
Anda tidak diijinkan memberikan komentar. Silahkan login.
Ika Kabar Klaten
Kabarklaten.com — Terkait beredarnya postingan sebuah akun pada grup komunitas media sosial facebook, yakni ICK (Info Cegatan Klaten), yang berisi keluhan mahalnya tarif parkir di taman ‘Hutan Kota’ Gergunung, Klaten Utara, aparat Unit Satbinmas Polres Klaten terjun langsung menyisir TKP.
Dalam upayanya Kanit Satbinmas Polres, Aiptu Prayogo, telah berkoordinasi dengan pemuda pengelola taman setempat.
“Kami sudah terjun langsung dan menemui muda mudi pengelola taman.” kata Prayogo
Perwakilan pemuda pengelola taman, Khalid, mengungkapkan bahwa kejadian ini tidak benar.
“Hal tersebut tidak benar. Itu hanya ulah oknum saja. Saya sendiri kaget. Setelah adanya kabar viral di facebook saya berupaya mengumpulkan teman-teman tukang parkir untuk saya beri pengarahan agar menarik retribusi sesuai aturan,” kata Khalid.
Satbinmas Polres Klaten juga turut memberi pengarahan kepada pengelola. Dalam pengarahannya, dihimbau agar pelaku penarik retribusi mematuhi Perda No. 9 tahun 2018, pengganti Perda No 18 tahun 2011 tentang retribusi jasa umum.
“Sat Binmas akan rutin cek dan apabila terulang, akan dikoordinasikan dengan dinas perhubungan untuk penindakan sesuai dengan peraturan yang berlaku” lanjut Prayogo.
“Diharapkan masyarakat apabila menemukan tarif parkir yang masih ditarik tdk sesuai perda, silahkan menghubungi Sat Binmas melalui media sosial,”pungkasnya. (ikapri)
