Berawal dari hobi bocil yang sudah beberapa hari ini punya hobi baru yaitu loncat-loncat di kasur, jadi punya ide buat ajak ke trampoline park. Ya iyalah daripada kasur emak bolong atau rusak peer nya jadi kita ajak main aja deh. Langsung kepikiran
trampolin park
di Qbig BSD. Beberapa tahun lalu pas kakak-kakak masih SD pernah ajak main ke sana dan mereka seneng.
Dan pencarian lewat browsing pun dimulai. Namanya juga masih pandemi ya. Jadi sebelum datang ke tempat wisata browsing dulu. Soalnya bulan kemarin sempat ke TMII. Dan sampai sana selain mobil yang masuk ganjil genap, juga anak dibawah 12 tahun gak boleh masuk. Taunya pun dah sampai sana. Huhuhu…kebayang sedihnya bocil dah sampai TMII gak boleh masuk. Karena gak mau terulang lagi, jadi deh kita browsing dulu. Ada no telponnya juga, jadi kita pastikan telepon dulu jam bukanya sebelum berangkat.
Kalau di internet jam buka sampai jam 10 malam. Tapi pas telpon petugasnya bilang sampai jam 9 malam. Ya udah lah cuzz berangkat abis adzan Ashar jam 3 an. Sampai sana jam 5 kurang. Langsung emak beli tiket buat bocah-bocah. Harganya 80 ribu perjam , per orang. Nggak tau kenapa bisa jadi lebih murah ya? Padahal biasanya kalau weekend 125 ribu perjam dan weekday 100 ribu perjam. Entah karena pandemi atau apa kurang tau. Yang pasti emak bahagiaaa lebih irit. Hahaha…
Oya kita juga beli kaos kaki khusus buat trampolin ya biar gak licin. Harganya 20 ribu per kaos kaki. Beli 2 aja karena kaos kaki yang dulu pernah kesini ketemu satu. Jadi bocil pakai kaos kaki lama punya kakaknya dulu dan kakak beli kaos kaki baru. Total bertiga plus 2 kaos kaki 280 ribu.
Setelah beli tiket kita ke petugas yang jaga ya guys. Tapi ternyata gak bisa langsung masuk. Boleh masuk jam 17.12. Jadi kira kira nunggu 15 menit lagi. Di musim pandemi kayaknya ada pembatasan pengunjung jadi biar ada jarak gak umpel-umpelan gitu.
Di sini kita harus mengisi form yang isinya nama orang tua yang bertanggung jawab, no telepon dan nama anak yang bermain. Setelah menunggu lima belas menit anak-anak pun boleh masuk. Sepatu atau sandal ditaruh di tempat penitipan sepatu di depan trampolin. Untuk yang membawa barang berharga seperti tas atau kamera boleh dititipin di loker. Aku lupa nanya untuk loker ini sewa atau gratis ya.
Oya di dalam ada aturan tidak boleh makan, minum, bawa kamera, barang berharga, tidak pakai kaca mata saat bermain. Untuk anak -anak dengan tinggi dibawah 90 cm harus didampingi orang tua alias harus beli 2 tiket. Kalau aku tinggi bocil dan 105 cm dan dia masuk dengan kakak-kakaknya. Jadi emaknya gak usah ikutan masuk nemenin.
Peraturan ditempel di dinding. Jadi bisa dibaca bagi yang ingin bermain. Oya selama pandemi ini ada bagian yang tutup atau maintenance dan nggak boleh dimainin. Tapi jangan khawatir area permainan masih sangat luas kok. Anak-anak masih puas banget main loncat-loncatan trampolin. Ada perosotannya juga. Seruu sih…
Buat yang jaga gak usah khawatir karena ada banyak kursi buat jaga. Trampolin park ini satu area dengan Fun World Qbig. Jadi buat yang nggak ingin main, bisa mencoba permainan lain di Fun World.
KOMPAS.com – Sepatu roda atau rollerblade kini sedang digandrungi oleh masyarakat khususnya anak-anak dan remaja. Bahkan alat ini kini menjadi olahraga kegemaran anak-anak selain sepeda.
Bermain sepatu roda memang tidak bisa di sembarang tempat seperti di jalan raya. Selain karena rawan bahaya bagi pengendara kendaraan yang melintas, juga membahayakan keselamatan pengguna sepatu roda.
Sebetulnya banyak arena bermain sepatu roda yang tersedia di Jakarta dan sekitarnya. Bahkan beberapa arena memang di fasilitasi oleh pemerintah setempat dan tidak dipungut biaya masuk.
Berikut ini beberapa lokasi arena bermain sepatu roda di Jabodetabek yang bisa dikunjungi.
Green Skatepark Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur
Meski namanya skatepark, namun bermain di sini juga tidak hanya diperuntukan untuk skateboard. Arena ini juga menyediakan track yang cocok untuk pengguna sepatu roda.
Lokasinya ada di dalam TMII Jakarta. Skatepark yang memiliki luas sekitar 100 meter persegi ini juga menyediakan beberapa fasilitas seperti inline skate, ATV, outbond dan arena sepeda dirt jump.
Untuk ke sini Anda akan dikenakan biaya masuk gerbang TMII dan biaya masuk Green Skate Park sebesar Rp 30.000 per orang.
Museum MoJA Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat
Bermain Sepatu Roda di Museum MoJa
Bermain Sepatu Roda di Museum MoJa
Jika ingin bermain sepatu roda sambil berwisata, tempat ini cocok dipilih. MoJa Museum menawarkan arena bermain sep
Tidak perlu repot-repot membawa sepatu roda karena disediakan penyewaan sepatu roda. Selain itu juga tersedia pelatih yang akan mengajari Anda bermain sepatu roda.
Untuk bermain sepatu roda Anda tingal beli tiket RoJA by MoJa dengan harga weekday sebesar Rp 110.000 dan weekend sebesar Rp 125.000. Dikenakan durasi waktu 2,5 jam setiap orang.
Taman Puring, Jakarta Selatan
jalur skateboard di Taman Puring , Jakarta Selatan, Selasa (14/1/2020)
jalur skateboard di Taman Puring , Jakarta Selatan, Selasa (14/1/2020)
Taman Pusing kini tidak hanya dikenal dengan pasarnya saja, melainkan ada taman yang kini lebih modern tampilannya. Pengunjung di Taman Puring juga bisa bermain sepatu roda di sana.
Pasalnya, tersedia arena track inline skate yang cocok bagi pengguna skateboard dan sepatu roda. Selain itu lokasi di Taman Puring juga sejuk karena dikelilingi pepohonan.
Tidak ada tiket masuk untuk bermain sepatu roda di area inline skate.
Lintasan Sepatu Roda Patriot, Bekasi
Beberapa anak berlatih sepatu roda di Lintasan Sepatu Roda Patriot, Bekasi
Beberapa anak berlatih sepatu roda di Lintasan Sepatu Roda Patriot, Bekasi
Bagi yang tingal di Bekasi tidak perlu jauh-jauh ke Jakarta untuk bermain sepatu roda. Bekasi juga memiliki arena bermain sepatu roda dan skateboard yang ramai dikunjungi saat akhir pekan.
Lokasinya ada tepat di samping Hutan Kota Bekasi. Lokasinya juga sangat sejuk karena dikelilini pepohonan yang rimbun.
Tidak ada biaya tiket masuk. Pengunjung hanya diminta menjaga kebersihan dan tidak merusak fasilitas yang ada.
Baca juga: Penjelasan Porserosi DKI soal Atlet Sepatu Roda Latihan di Jalan Gatot Subroto
Grand Wisata Inline Skate, Kabupaten Bekasi
Beberapa anak berlatih sepatu roda di Grand Wisata Inline Skate, Kabupaten Bekasi
Beberapa anak berlatih sepatu roda di Grand Wisata Inline Skate, Kabupaten Bekasi
Ingin bermain sepatu roda di arena yang bertaraf internasional? tempat ini bisa menjadi pilihan. Lokasinya ada di dalam perumahan Grand Wisata Bekasi.
Grand Wisata Inline Skate menawarkan arena inline skate yang mirip dengan stadion bertaraf internasional. Di sini juga tersedia club inline skate yang menyediakan latihan rutin di tiap minggu dengan pelatih yang handal.
Scientia Square Park, Tangerang
View this post on Instagram
A post shared by Scientia Square Park (@scientiasquare.park)
Scientia Square Park tidak hanya dikenal dengan tempat wisata namun juga tersedia arena inline skatenya. Anda hanya perlu menuju ke area Gravity Zone di dalam.
Untuk berseluncur sepuasnya di sini, Anda perlu membayar tiket masuk Scientia Park sebesar Rp 45.000 per orang untuk kunjungan weekday dan Rp 95.000 per orang untuk kunjungan weekend.
Di sini uga menyediakan penyewaan inline skate sebesar Rp 20.000 per jam dan jasa instruktur Rp 30.000/30 Menit. Lokasinya di jalan Scientia Boulevard, Gading Serpong, Tangerang, Banten.
QBIG BSD, Tangerang
View this post on Instagram
A post shared by QBIG BSD CITY (@qbigbsd)
QBIG BSD dikenal dengan mall berkonsep outdoor yang ada di Tangerang. Di sini tersedia area yang luas yang cocok untuk si kecil mengunakan sepatu roda nya.
Lokasinya ada di Jalan BSD Raya Utama, Lengkong Kulon, Kec. Pagedangan, Kabupaten Tangerang.
Tidak ada tiket masuk untuk bermain di sini. Anda hanya diminta menjaga kebersihan dan tidak merusak fasilitas yang ada.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.