23 Tempat Kuliner dan Makanan Khas Jogja Paling Terkenal
Bagikan di
1. Gudeg Yu Djum
Gudegnya tidak berkuah dan rasanya dominan manis. Gudeg Yu Djum ini paling legendaris di Jogja. Cabangnya banyak, tetapi dapur utamanya terletak di Mbarek dan buka dari pk 5 pagi. Kita bisa melihat proses memasaknya yang masih menggunakan kayu bakar. Selengkapnya lihat di GUDEG YU DJUM – Gudeg Paling Legendaris di Jogja.
2. Bakpia Kurnia Sari
Seperti gudeg, bakpia juga identik dengan makanan khas Jogja. Bakpia Kurnia Sari sangat populer karena kulitnya yang tipis dan lembut. Bakpia ini juga tahan 10 hari pada suhu ruangan sehingga cocok untuk dijadikan oleh-oleh dari Jogja. Selengkapnya lihat di BAKPIA KURNIA SARI – Salah Satu Bakpia Paling Enak di Jogja.
3. Kopi Klotok
Masakan yang disajikan memang bersahaja, seperti sayur lodeh terong, dll. Namun, rasanya sangat lezat dan harganya bersahabat, rata-rata di bawah Rp10.000. Dengan atmosfer pedesaan Jawa, Warung Kopi Klotok dipenuhi wisatawan sejak buka pukul 7 pagi. Selengkapnya lihat di KOPI KLOTOK – Kuliner Jogja yang Terkenal di Jalan Kaliurang.
4. House Of Raminten
House of Raminten merupakan alternatif tempat makan sekaligus tempat nongkrong di Yogyakarta. Angkringan semi cafe ini menyediakan beragam menu mulai dari menu angkringan hingga menu-menu yang terdengar unik dan nyentrik. Suasana tradisional Jawa sangat kentara di cafe ini. Selengkapnya lihat di House Of Raminten.
5. Tengkleng Gajah
Meskipun namanya Tengkleng Gajah, bukan berarti warung tengkleng yang terletak di kawasan Bulurejo ini menggunakan daging gajah sebagai bahan utama menunya. Tengkleng Gajah tak lain adalah tengkleng kambing muda yang disajikan dalam porsi besar, seperti gajah. Rasanya nikmat, dagingnya empuk dan porsinya yang besar membuat warung tengkleng ini ramai dikunjungi, terutama pada jam makan siang dan makan malam. Selain tengkleng, terdapat pula berbagai menu olahan daging kambing lainnya yang sayang bila dilewatkan, seperti tengkleng gajah goreng, sate kambing hingga nasi goreng. Tengkleng Gajah buka dari pukul 9.00 – 21.00. Selengkapnya lihat di Tengkleng Gajah.
6. Gudeg Sagan
Meskipun tidak terletak di pusat kuliner gudeg Jogja, Gudeg Sagan tetap menjadi primadona para pecinta kuliner. Manis, gurih dan pedasnya seporsi gudeg lengkap di rumah makan ini selalu mampu membuat perut lapar seketika. Jika jam makan siang ataupun makan malam tiba, rumah makan ini selalu penuh dipadati mereka yang rela antri karena lapar. Alunan tembang-tembang lawas dari pemusik lokal menjadi pengiring yang pas untuk melahap tuntas seporsi gudeg lezat yang sudan terhidang di meja. Selengkapnya lihat di Gudeg Sagan.
7. Mangut Lele Mbah Marto
Memang bikin emosi mencari lokasi warung makan Mbah Marto yang nyempil di tengah perkampungan, apalagi tidak ada papan penunjuk jalan menuju ke sana dari Jalan Parangtritis. Mau tak mau harus bertanya penduduk sekitar untuk menemukan keberadaannya. Selengkapnya lihat di MANGUT LELE MBAH MARTO – Terperangkap Nikmatnya Olahan Mangut Lele Asap.
8. Oseng-Oseng Mercon Bu Narti
Nasi putih panas dipadu oseng-oseng super pedas meledak di mulut. Kelezatan kikil bercampur aneka bumbu dapur menggoyang lidah, menuntut kita untuk pantang berhenti menyuap. Selengkapnya lihat di OSENG-OSENG MERCON BU NARTI – Pedasnya Meledakkan Mulut.
9. Bale Ayu Resto Imogiri Timur
Bale Ayu Resto menawarkan aneka olahan gurami bercita rasa istimewa. Berbagai pilihan kuliner lainnya juga tak kalah menggoda. Tempatnya luas dengan joglo, area lesehan dan gazebo, pas sebagai tempat untuk menjamu kolega atau bersantai bersama keluarga. Jam buka: Senin – Minggu, 09.00 – 22.00 WIB
Selengkapnya lihat di
10. Bakmi Jowo Mbah Gito
Selengkapnya lihat di Bale Ayu Resto Imogiri Timur
Tak hanya kelezatan santapannya saja yang ditawarkan, namun juga suasana Jawa-tradisional yang membuat pengunjung akan mengarungi lorong waktu menuju masa silam. Selengkapnya lihat di BAKMI JOWO MBAH GITO – Bersantap Seraya Mengenang Suasana Rumah Eyang.
11. Gudeg Pawon
Dapur menjadi tempat krusial bagi rumah makan. Saking krusialnya, terkadang pengunjung tidak diizinkan untuk mendatangi tempat untuk memasak itu. Namun, berbeda dengan Gudeg Pawon yang malah mengharuskan semua pengunjungnya masuk ke dapur. Selengkapnya lihat di GUDEG PAWON – Langsung Saja ke Dapur Ketika Lapar Menghambur.
12. Banyu Mili
Puas bersenang-senang di wahana air, langsung dilanjut dengan wisata kuliner. Sepiring udang bakar madu yang tersaji di meja terlihat sangat menggoda. Rasanya? Hmm…, ada sensasi manis dan gurih yang lezat. Selengkapnya lihat di Banyu Mili.
13. Gudeg Mercon Bu Tinah
Gudeg Mercon Bu Tinah terletak di Jl. Asem Gede, dekat Pasar Kranggan, Jetis. Jika biasanya gudeg terkenal dengan rasanya yang manis, di warung tenda milik Bu Tinah ini gudeg terhidang dengan rasa yang super pedas meledakkan mulut. Jelas saja, lombok rawit hijau dan merah ikut ditambahkan kedalam tiap piring sajian gudegnya. Rasa pedas gudeg mercon ini pun meledak hingga ke semua penjuru. Bahkan, ketika penjual belum selesai menata dagangannya, para pembeli sudah antri untuk memesan. Gudeg mercon Bu Tinah buka pukul 21.00 WIB. Namun sangat disarankan untuk mengunjunginya setengah jam sebelum warung tenda ini buka. Anda lebih baik menunggu sebentar daripada datang dan kehabisan kan? Selengkapnya lihat di Gudeg Mercon Bu Tinah.
14. Soto Kadipiro
Ingin merasakan bagaimana rasa soto yang usianya hampir satu abad? Cobalah soto Kadipiro. Eits, tapi jangan sampai salah pilih, karena hanya ada satu yang asli. Selengkapnya lihat di SOTO KADIPIRO – Resep Turun Temurun Hampir 100 Tahun.
15. Gudeg Mbah Lindu
Nama Mbah Lindu mulai terkenal sebagai penjual gudeg tertua di Indonesia. Konon, simbah yang berusia hampir satu abad ini sudah berjualan sebelum zaman penjajahan Jepang atau lebih dari 73 tahun yang lalu. Tahun 2020 lalu Mbah Lindu meninggal dunia dan kini usaha kuliner ini diteruskan oleh anaknya. Kios sederhananya selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun asing. Kebanyakan dari mereka merasa penasaran dengan rasa gudeg racikan Mbah Lindu yang dijual sejak zaman kolonial ini. Selengkapnya lihat di Gudeg Mbah Lindu.
16. Bale Raos
Bale Raos adalah satu-satunya restoran yang menyajikan masakan kesukaan Sultan Yogyakarta. Selengkapnya lihat di Bale Raos.
17. Joglo Pari Sewu
Bangunan lawas seperti joglo atau pendopo selalu membuat hati terpikat. Apalagi bila dipadukan dengan suasana alamnya yang masih kental. Di tempat makan unik Joglo Pari Sewu bisa menikmati bangunan lawas sekaligus berwisata di bantaran sungai. Selengkapnya lihat di JOGLO PARI SEWU – Makan di Bangunan Kawakan, Pinggir Grojogan.
18. Saoto Bathok Mbah Katro
Mencicipi kuliner mblusuk yang legendaris di Jogja, Saoto Bathok Mbah Katro, soto sapi dalam mangkok dari batok kelapa. Selengkapnya lihat di SAOTO BATHOK MBAH KATRO – Sensasi Soto dalam Batok Kelapa.
19. Gudeg Permata
Dirintis oleh Bu Pujo sejak tahun 1951 silam, gudeg permata ini tak pernah sepi pembeli. Warung Gudeg yang berada di sebelah utara gedung Bioskop Permata ini hanya buka pada malam hari. Menu utama yang disajikan adalah gudeg basah yang cenderung gurih dan tidak terlalu manis. Sebagai pelengkap, sambal krecek yang pedas, beragam lauk dan sayur opor dapat dijadikan pilihan. Pada saat akhir pekan dan musim liburan, warung gudeg ini akan dipenuhi para pelanggan yang berasal dari luar kota. Meskipun harus mengantri, mereka tak pernah mengeluh karena semuanya akan terganti dengan seporsi gudeg lezat ini. Selengkapnya lihat di Gudeg Permata.
20. Warung Klangenan
Dengan konsep makanan angkringan di rumah joglo, warung yang satu ini pas untuk temu kangen kawan-kawan lama. Selengkapnya lihat di WARUNG KLANGENAN – Temu Kangen Kawan Lama.
21. Ayam Geprek Bu Rum
Ayam Geprek merupakan salah satu hidangan favorit banyak orang, terutama mahasiswa yang tinggal di Jogja. Hidangan ini berupa ayam krispi yang di geprek atau di tumbuk kasar di atas alu bersama cabai, tomat, bawang putih dan terasi. Saat ini, warung-warung makan penyedia ayam geprek telah menjamur di mana-mana. Namun, dari sekian banyak warung tersebut, Ayam Geprek Bu Rum menjadi salah satu warung yang populer. Seporsi ayam geprek lengkap dengan sayur dan kuah tongseng begitu nikmat menggoda. Tak heran jika pada jam makan siang, pembeli rela antri untuk dapat menikmatinya. Selengkapnya lihat di Ayam Geprek Bu Rum.
22. Soto Sampah
Sekejap orang akan merasa heran mendengar nama yang tak lazim dipakai untuk makanan. Tapi soto di dekat Tugu Jogja ini bisa menjadi alternatif kuliner yang layak dicoba. Usut punya usut kenapa dinamakan Soto Sampah karena kuliner soto yang satu ini tidak menggunakan daging sapi atau ayam seperti biasa, melainkan menggunakan lemak atau gajih sapi dan bisa ditambah aneka lauk yang tersedia, lalu dicampur jadi satu sehingga tampilannya pun menjadi acak-acakan. Selengkapnya lihat di Soto Sampah.
23. Gudeg Bromo Bu Tekluk
Gudeg Bromo atau yang lebih dikenal dengan nama Gudeg Bu Tekluk dirintis oleh Bu Sukijo sejak tahun 1984. Gudeg yang berada dekat dengan Gang Bromo, Gejayan ini menyediakan gudeg basah yang menggugah selera dengan dominasi rasa gurih serta pedas dari sambal krecek yang lezat. Sebagai lauk tambahan, pembeli dapat memilih suwiran ayam kampung, paha, dada, rempelo ati, telur, tempe, tahu bacem dan berbagai gorengan. Jika gudeg-gudeg lain menggunakan krecek kulit sapi sebagai bahan utama sambal krecek mereka, Gudeg Bromo ini lebih memilih menggunakan kulit kerbau. Tekstur kenyal dan tak hancur saat dimasak membuatnya begitu menggoda. Selengkapnya lihat di Gudeg Bromo Bu Tekluk.
Baca juga:
- 87 Guest House Murah di Jogja, Mulai 250 Ribu/Rumah
- 10 Penginapan Murah di Jogja di Bawah 100 Ribu/Kamar
- 14 Homestay & Kost Harian di Jogja yang Lebih Murah dari Hotel
semua harga
Nikmati wisata kuliner Jogja yang tiada duanya!
Jogja memang merupakan salah satu destinasi wisata favorit para pelancong. Banyak tempat wisata terkenal mulai dari yang menghibur hingga mengedukasi. Gak heran kalau provinsi satu ini selalu dipadati wisatawan setiap musim liburan tiba.
Selain tempat wisata hiburan, kamu juga wajib mencoba wisata kuliner Jogja. Banyak makanan serta minuman yang patut kamu cicip mulai dari makanan tradisional hingga makanan kekinian. Jogja juga dikenal dengan harga makanan yang murah meriah. Jadi jangan khawatir kantong jebol untuk menikmati wisata kuliner Jogja.
Tips Keliling Jogja Selama Liburan: Sewa Mobil Lepas Kunci di Jogja
Sebagian besar tempat wisata di Jogja berada di luar pusat kota Jogja dan tidak ada kendaraan umum untuk bisa ke sana. Jadi untuk bisa berkunjung ke banyak tempat wisata di Jogja, Klook merekomendasikan untuk
sewa mobil di Jogja
agar liburan kamu lebih maksimal.
1. Gudeg Yu Djum
Ya, Jogja memang terkenal dengan kuliner gudegnya. Salah satu yang paling terkenal dan legendaris adalah Gudeg Yu Djum. Perintis rumah makan ini adalah Ibu Djuwariah yang biasa dipanggil Yu Djum. Nah, Gudeg Yu Djum sendiri sudah ada di Jogja sejak 1950-an, lho.
Kamu bisa membeli gudeg ini untuk langsung disantap di sana maupun dibawa sebagai oleh-oleh. Jangan khawatir, Gudeg Yu Djum sendiri memiliki banyak outlet yang tersebar di antaranya di Jalan Kaliurang, Jalan Laksda Adisucipto, Jalan Wates, Jalan Wonosari, hingga dekat Yogyakarta International Airport
Alamat: Jl. Kaliurang Km. 4.5, Karangasem, Mbarek CT III/22, Jogjakarta
Harga: Mulai dari Rp 20.000 per porsi
2. Gudeg Pawon
Kuliner gudeg di Jogja memang enggak ada matinya dan banyak pilihan. Gudeg Pawon bisa menjadi salah satu pilihan di antara rumah makan gudeg yang terkenal legendaris. Uniknya, kamu bisa menengok langsung ke dapur tempat pembuatan gudeg. Maka dari itu tempat makan ini dinamakan Gudeg Pawon, yang dalam bahasa Jawa pawon artinya dapur.
Normalnya Gudeg Pawon ini baru mulai buka pukul 22.00 WIB. Namun kini jam buka mereka menyesuaikan karena situasi PPKM. Jadi pastikan cek media sosial mereka di @gudegpawonjogja sebelum berkunjung ke sana.
Alamat: Jl. Prof. Dr. Soepomo SH, Janturan UH/IV No.36, Warungboto, Jogjakarta
Harga: Mulai dari Rp 20.000 per porsi
3. Gudeg Permata
Gudeg legendaris lainnya yang terkenal di Jogja adalah Gudeg Permata. Terletak tepat di sisi barat bekas gedung bioskop Permata, rumah makan legendaris ini mulai buka dari pukul 20.30 WIB. Sama seperti tempat gudeg lainnya, kamu harus benar-benar datang lebih awal untuk menghindari antrean panjang. Maklum saking terkenalnya, kadang antrean sudah mulai mengular bahkan sebelum Gudeg Permata buka, lho.
Kamu bisa melihat berbagai macam isian yang ada di baskom. Mulai dari, telur, ayam suwir, sambal kerecek, tetelan, dan masih banyak pilihan lain. Gudeg yang menggugah selera dipadukan teh hangat adalah menu yang paling cocok sambil menikmati suasana malam Jogja.
Alamat: Jl. Gajah Mada No.2, Gunungketur, Pakualaman, Jogjakarta
Harga: Mulai dari Rp 20.000 per porsi
4. Angkringan KR Pak Jabrik
Kuliner Jogja enggak melulu gudeg. Angkringan merupakan salah satu ikon kuliner Jogja yang tak kalah terkenal. Kamu dapat dengan mudah menemukan angkringan di Jogja, tapi wajib cobain salah satu yang terkenal yaitu Angkringan KR Pak Jabrik. Sering disebut oleh banyak orang sebagai angkringan KR karena lokasinya persis di halaman depan kantor surat kabar Kedaulatan Rakyat.
Di sini kamu bisa memilih nasi kucing dengan banyak banyak variasi menu. Selain itu, jangan sampai tidak mengambil sate-satean yang disediakan mulai dari sate usus ayam, sate telur puyuh, sate jeroan, dan masih banyak lagi.
Alamat: Jl. P. Mangkubumi, Gowongan, Kec. Jetis, Jogjakarta
Harga: Mulai dari Rp 2.000 per bungkus
5. Angkringan Lik Man
Salah satu angkringan lain yang wajib kamu kunjungi adalah Angkringan Lik Man. Angkringan ini spesial karena menyediakan menud kopi yang tak biasa yakni kopi jos, kopi yang di atasnya ditarus arang yang masih panas membara. Meski cukup antimainstream, namun menu minuman ini terkenal dan banyak peminatnya.
Angkringan Lik Man buka mulai dari sore hari. Menu di sini pun hampir sama ragamnya dengan di tempat angkringan lain di antaranya ada nasi kucing, berbagai macam sate, serta variasi gorengan hangat.
Alamat: Jl. Pasar Kembang, Sosromenduran, Gedong Tengen, Jogjakarta
Harga: Mulai dari Rp 2.000 per bungkus
6. Heha Sky View
Jogja memang dikenal dengan kuliner tradisional dan legendaris. Tapi Jogja juga punya wisata kuliner kekinian yang keren abis. Salah satunya adalah Heha Sky View yang sebenarnya merupakan pemain baru. Meski begitu, tempat ini langsung jadi buruan para anak muda Jogja dan wisatawan luar kota juga
Letaknya memang agak jauh dari pusat kota, yakni di Gunungkidul. Tapi dijamin gak akan rugi kalau ke sini. Sebab, banyak stall makanan yang ada di sini mulai dari sate taichan, makaroni pedas, dan juga memiliki restoran tersendiri. Apalagi banyak spot foto Instagramable yang bisa kamu eksplor dan jangan lupa untuk merasakan berjalan di atas kaca dalam ketinggian di Sky Glass.
Alamat: Jl. Dlingo-Patuk No.2, Patuk, Bukit, Patuk, Gunung Kidul Regency, Jogjakarta
Harga: Tiket masuk dibanderol mulai dari Rp 10.000
7. Cafe Brick
Pengin makan bonus ‘jalan-jalan’ ke Eropa? Kamu enggak perlu ikut kuis undian berhadiah, cukup datang saja ke Cafe Brick yang terletak di kawasan Jalan Damai. Kafe kekinian ini memiliki desain bangunan dengan lanskap bak berada di negara-negara Eropa.
Kamu bisa menemukan makanan mewah dengan harga murah di kafe satu ini. Mulai dari menu burger Brick Mon’s Burger, menu waffle Brick Chicken Cone, hingga menu panekuk Brick Flipp Pancake yang Klook rekomendasikan untuk kamu.
Alamat: Jalan Damai No.8, Sinduharjo, Ngaglik, Kabupaten Sleman, Jogjakarta
Harga: Mulai dari Rp 25.000
8. The Original Gelato
Kalau sudah puas berkuliner mengisi perut, saatnya menyantap yang manis-manis sebagai dessert-nya. The Original Gelato bisa menjadi pilihan tepat untuk menyegarkan tenggorokan. Ini menjadi salah satu tempat gelato terkenal di Jogja yang terletak di kawasan Sagan.
The Original Gelato sendiri memiliki beberapa gerai yang di antaranya terletak di Sagan sebagai gerai pusat dan Jalan Malioboro. Ada beberapa rasa gelato yang bisa kamu nikmati antara lain rasa cokelat, vanila, oreo, matcha oreo, milk cheese, dan pilihan lain yang enggak kalah segar.
Alamat: Jl. Sagan No.24, Terban, Kec. Gondokusuman, Jogjakarta
Harga: Mulai dari Rp 25.000
9. Bakpia Kurnia Sari
Enggak mau dong kamu menikmati kelezatan kuliner Jogja seorang diri? Saatnya berburu oleh-oleh! Salah satu makanan yang bisa kamu pilih untuk dijadikan oleh-oleh dari Jogja tentu saja bakpia. Nah, Bakpia Kurnia Sari ini adalah pilihan tepat. Bakpia ini memiliki tekstur yang lembut dengan variasi isian yang banyak.
Kalau bingung memilih rasa, mungkin salah satu atau lebih dari rasa cokelat mete, keju, kacang hijau, kumbu hitam, tiramisu, susu, atau kopi ini bisa jadi pilihan. Jangan cuma beli satu kotak saja, tak akan cukup!
Alamat: Jl. Glagahsari No.91, Jogjakarta
Harga: Mulai dari Rp 42.000 per kotak
10. Bakpia Kukus Tugu Jogja
Salah satu varian baru dari bakpia yang sedang trending dalam beberapa waktu belakangan adalah bakpia kukus. Bakpia satu ini memiliki tekstur yang lebih lembut daripada bakpia pada umumnya. Mungkin lebih terasa seperti kue bolu atau brownis.
Meski begitu, ini jadi salah satu jenis oleh-oleh yang paling diburu hingga saat ini. Saat ini ada empat pilihan rasa mulai dari rasa keju, cokelat, kacang hijau, dan stroberi. Bakpia Kukus Tugu Jogja memiliki sangat banyak toko cabang. Kamu bisa menemukannya di Jalan Solo, Mal Malioboro, Jalan Kaliurang, Stasiun Tugu dan Lempuyangan, serta di dalam Bandara Yogyakarta International Airport pun ada.
Alamat: Jl. Solo KM.9 No.3, Karangploso, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Jogjakarta
Harga: Rp 36.000 per kotak