Wisata air terjun lembah anai

Gundana

Pemandangan kawasan sekitar Lembah Anai sekitar tahun 1880

Air Terjun Lembah Anai (dikenal pula Air Mancur, ejaan lama: Ajer Mantjoer) adalah sebuah air terjun yang terletak di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat. Air terjun setinggi sekira 35 meter ini berada tepat di tepi Jalan Raya Padang-Bukittinggi di kaki Gunung Singgalang. Air Terjun Lembah Anai merupakan bagian dari aliran Sungai Batang Lurah, anak Sungai Batang Anai yang berhulu di Gunung Singgalang di ketinggian 400 Mdpl. Air terjun ini terletak di batas barat kawasan Cagar Alam Lembah Anai sehingga suasana masih alami dengan hutan lebat serta pepohonan rimbun. Disekitar air terjun pun terdapat monyet yang berkeliaran. Pada saat liburan, air terjun ini dikunjungi oleh ratusan pengunjung. Keindahannya membuat Air Terjun Lembah Anai menjadi ikon pariwisata Provinsi Sumatra Barat.

Airnya yang jernih mengalir menyusuri perbukitan menuju lereng, lalu mengalir terus melewati hutan Gunung Singgalang sebelum sampai di tepi tebing yang curam. Dari tebing ini, aliran air kemudian terjun ke dasar lembah Anai dan membentuk kolam tempat air berkumpul. Air terjun yang berkabut air membentuk gugusan indah yang berwarna-warni ketika disinari oleh cahaya mentari. Debit airnya cukup deras dan stabil di musim penghujan namun akan sangat deras saat hujan lebat turun. Tak jarang air terjun ini akan mengalami banjir dan airnya meluap ke jalan raya.

Air Terjun Lembah Anai berlokasi di Nagari Singgalang, Kecamatan Sepuluh Kotio, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, Indonesia.

Air Terjun Lembah Anai berada tepat di pinggir jalan yang menghubungkan Kota Padang dan Kota Bukittinggi. Untuk mencapai tempat tersebut dari Kota Padang bisa ditempuh dengan perjalanan selama lebih-kurang satu jam menggunakan angkutan umum, kendaraan pribadi atau kereta api pariwisata. Bagi wisatawan yang membawa kendaraan, di tempat wisata air terjun Lembah Anai ini menyediakan area parkir yang cukup luas.

Pemandangan Sebelum Sampai Di Air Terjun Lembah Anai

Pranala luar

[

sunting

|

sunting sumber

]

Jakarta, CNN Indonesia

Jika melintas melewati ruas jalan yang menghubungkan Kota Padang dan Kota Bukittinggi, maka turis bisa melihat penampakan Air Terjun Lembah Anai yang gagah sekaligus indah.

Berada tepat di pinggir jalan, Air Terjun Lembah Anai sempat menjadi perbincangan ketika airnya meluap pada 2018.

Sebelum kejadian tersebut, memang banyak pengendara yang mengaku jantungnya lumayan berdebar saat melintasi ruas jalan tersebut, pasalnya aliran di air terjun itu memang deras, terutama di saat musim hujan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA:   Wisata Alam Wanajaya Cibitung - Merasakan Keindahan Alam yang Menakjubkan

Air Terjun Lembah Anai masuk dalam kawasan Cagar Alam Lembah Anai yang kelestariannya dilindungi pemerintah.

Cagar Alam Lembah Anai yang memiliki luas 221 hektare sendiri sudah berdiri sejak zaman pemerintahan Hindia Belanda, sekitar 1922.

Bunga bangkai sering ditemukan tumbuh di sini.

Air Terjun Lembah Anai merupakan satu dari tujuh air terjun yang masuk cagar alam ini.

Air Terjun Lembah Anai, yang juga disebut Air Mancur oleh masyarakat setempat, berlokasi di Nagarai Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, atau sekitar 38 km dari arah Batusangkar.

Di sepanjang perjalanan menuju ke sana, turis disuguhi pemandangan hutan yang elok, tempat habitat monyet berkeliaran.

Karena berada di dataran tinggi, suhu di sini juga cukup sejuk.

Lembah AnaiKeindahan Air Terjun Lembah Anai. (istockphoto/ Andri MR)

Keindahan Air Terjun Lembah Anai. (istockphoto/ Andri MR)

Aliran air di Air Terjun Lembah Anai berasal dari Gunung Singgalang yang kemudian dikucurkan setinggi 35 meter dari tebing curug ini.

Kalau ingin menikmati lebih lama, turis bisa memarkirkan mobil di tepi jalan. Pemandangan Sungai Batang Anai ikut terlihat di sisinya.

Terlihat juga rel kereta kuno berbahan baja yang sudah tak lagi digunakan. Dahulu kala, lokomotif uap yang disebut Mak Itam yang perjalanannya membelah Lembah Anai sering melintas di sini.

Untuk bisa mengunjungi enam air terjun lainnya di Cagar Alam Lembah Anai, silakan melakukan pendakian selama kurang lebih tiga jam.

Tapi bagi yang ingin sekadar berfoto, Air Terjun Lembah Anai bisa dikunjungi setiap hari. Hanya saja perlu kewaspadaan saat mengunjunginya di musim hujan, karena aliran airnya bakal lebih deras.

(ard/ard)

[Gambas:Video CNN]

Lembah Anai merupakan sebuah jalur yang menghubungkan Padang Panjang – Bukittinggi. Jalur tersebut sangat terkenal akan keindahan alam yang akan disaksikan selama perjalanan.

Apalagi terdapat sebuah air terjun yang cukup tinggi, yang letaknya berada di pinggir jalan raya sehingga dapat terlihat jelas ketika kamu melewatinya.

Air Terjun tersebut biasa disebut Air Terjun Lembah Anai, di Lembah Anai sendiri terdapat sekitar 6 air terjun yang dapat kamu eksplor.

lembah anai

Simak juga: Ragam Tempat wisata di Padang.

Maka dari itu banyak pengunjung yang beristirahat sejenak untuk menikmati kesegaran Air Terjun Lembah Anai ini, sebelum melanjutkan perjalanan kembali.

Lembah Anai menyimpan keindahan alam dan kekayaan hayati yang sangat beragam, perlu meluangkan waktu khusus jika kamu ingin mengenal lebih dekat lembah ini.

Berikut ulasan singkat mengenai Lembah Anai di wilayah Nagari Singgalang:

Sejarah di Balik Lembah Anai

Lembah Anai ternyata menjadi saksi bisu akan apa yang terjadi waktu Agresi Militer Belanda II, dimana kawasan ini dijadikan basis perlawanan oleh para pejuang Republik Indonesia.

BACA JUGA:   Tips Mendaki Agar Tidak Cepat Lelah

Karena lokasi Lembah Anai yang masih berupa bukit-bukit yang terjal dan sempit. Tujuan dari operasi tersebut ialah untuk menghambat laju pasukan Belanda yang hendak menuju ke Padang Panjang dan Bukittinggi.

Sekitar tanggal 19 Desember 1948, Belanda berhasil mengepung garis pertahanan Pejuang Minang di Lembah Anai. Para pejuang kemerdekaan tersebut melakukan perlawanan dengan sengit.

Lokasi Lembah Anai yang masih rindang membuat pihak Belanda kesusahan untuk menemukan para pejuang Minang, apalagi mereka menghancurkan jembatan penghubung dan menumbangkan pepohonan supaya pergerakan pasukan Belanda terhambat.

Bentuknya yang masih berupa perbukitan pun dimanfaatkan pejuang untuk bersembunyi dan memantau pergerakan yang dilakukan pasukan Belanda.

Lokasi Lembah Anai

Lokasi dan alamat Lembah Anai berada di wilayah Nagari Singgalang, Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Rute Menuju Lembah Anai

Rute menuju Lembah Anai jika bergerak dari kota Padang dengan menempuh jarak sekitar 60 km, atau sekitar 5 jam perjalanan.

Jalur yang dilalui sangat mulus karena sudah beraspal, namun harus berhati-hati karena kondisi jalannya yang sedikit berkelok-kelok.

Pemandangan yang tersaji sepanjang perjalanan sungguh sangat mengagumkan, sejuknya udara pun dapat kamu rasakan.

Simak juga: Pesona Telaga Warna Dieng.

Jam Buka Lembah Anai

Jam operasional dari Lembah Anai sendiri, tidak ada ketentuan akan waktu kunjungan. Itu artinya kamu dapat mengunjungi Lembah Anai kapan saja.

Namun, mengingat lokasinya yang belum dilengkapi dengan penerangan yang cukup dan keadaan masih sangat rindang, alangkah baiknya jika datang ketika matahari masih bersinar dengan terang.

Tiket Lembah Anai

Tiket masuk mengeksplor Lembah Anai masih gratis, kamu ngga perlu membayar biaya tertentu untuk menikmati keindahannya.

Kamu hanya perlu menyiapkan biaya untuk biaya parkir kendaraan yang kamu gunakan.

daya tarik lembah anai

Fasilitas Lembah Anai

Karena semakin banyaknya pengunjung yang datang untuk menikmati keindahan Lembah Anai, maka disediakanlah fasilitas pendukung di sekitar Lembah Anai. Yakni:

  • Area parkir kendaraan
  • Warung-warung makanan dan minuman

Daya Tarik Lembah Anai

Lembah Anai sejak tahun 1922, telah ditetapkan oleh Pemeritah Hindia Belanda sebagai kawasan cagar alam. Karena banyaknya flora dan fauna yang hidup di sekitarnya.

Selain itu, Lembah Anai pun merupakan salah satu penghasil Oksigen untuk menjaga kwalitas udara di Sumatera Barat, khususnya di Kabupaten Datar agar tetap segar.

Berikut beberapa daya tarik yang dimiliki oleh cagar alam Lembah Anai:

BACA JUGA:   Ponpes fatimah az zahra semarang

1. Air Terjun Lembah Anai

air terjun lembah anai

Simak juga: Surga kupu kupu TN Bantirung.

Daya tarik yang pertama dari keindahan Lembah Anai ialah dengan keberadaan sebuah air terjun yang berada di tepi jalan. Air terjun tersebut memiliki tinggi sekitar 35 meter, sehingga sudah terlihat dari kejauhan.

Air yang dialirkannya cukup deras dan bersih, keindahannya mampu menghipnotis siapa saja yang melintas untuk bersitirahat sejenak dan menikmati kesegaran air terjunnya.

Untuk menikmati keindahan air terjun dari dekat kamu harus membayar tiket masuk sebesar:

  • Rp. 5.000,- dewasa
  • Rp. 3.000,- anak-anak

Keadaan air yang dialirkan sangat dipengaruhi debit air yang berasal dari Sungai Batang Lurah, sehingga sangat tergantung pada cuaca.

Masyarakat setempat percaya bahwa air yang mengalir di Air Terjun Lembah Anai berasal dari Telaga Dewi, yakni tempat mandinya para dewi.

Sehingga mereka mempercayai bahwa siapa saja yang membasuk wajah mereka dengan air yang berasal dari Air Terjun Lembah Anai ini akan awet muda.

bermain air di air terjun lembah anai

Terlepas dari hal tersebut, keseruan yang dapat kamu lakukan ketika berada di Air Terjun Lembah Anai ialah:

  • Bermain air
  • Bermain perahu karet
  • Berfoto

2. Keberagaman Flora dan Fauna

Keberagaman Flora yang ada di kawasan cagar alam Lembah Anai ini diantaranya adanya bunga bangkai yang tumbuh di tengah hutan.

Selain itu ada juga beberapa tumbuhan kayu seperti cangar, sapek, madang siapi-api (litsea adinantera), cubadak/cempedak air (artocarpus sp), madang babulu (gironniera nervosa), dan lain-lain.

lembah anai yang sejuk

Adapun Fauna yang mendiami kawasan cagar alam ini diantaranya ada beberapa hewan langka yang hampir punah, seperti harimau sumatra (phantera tigris sumatrensis), rusa (cervius timorensis), siamang (hylobates syndactylus), kera ekor panjang (macaca fascicu- laris), beruk (macaca nemestrena), trenggiling (manis java- nica), kancil (tragulus sp), tapir, dan biawak.

Ada pula beragam jenis burung yang hidup berdampingan dengan hewan lainnya, seperti elang (accipitriade sp), burung balam (bolumbidae), burung punai, dan burung puyuh. Burung elang biasanya hidup di atas pohon tinggi.

Selain itu kawasan cagar alam Lembah Anai ini pun memiliki sekitar 60 jenis populasi kupu-kupu yang sangat cantik dan berwarna-warni. Hal tersebut berdasarkan hasil dari penelitian beberapa mahasiswa Universitas Andalas (UNAND) Padang.

3. Spot Foto Alami

spof foto favorit

Simak juga: Kebun Raya Bogor.

Daya tarik yang terakhir dari Lembah Anai ialah pemandangannya yang masih sangat asri dan alami, sehingga sangat cantik untuk menjadi latar sebuah foto maupun video.

Banyak dari pengunjung yang mengabadikan keindahan Lembah Anai, kemudian mempostingnya di berbagai media sosial yang dimiliki.

Also Read

Bagikan: