Wisata alam rantau prapat

Gundana

Wisata keren di Labuhan Batu pun berderet, banyak di antaranya berkonsep hits dan kekinian. Nah, bagi anak Paskibraka dan penikmat keindahan alam yang terbiasa berpetualang, destinasi alam Labuhan Batu sangatlah menantang. Apalagi sederet objek boleh dibilang masih tersembunyi dan minus prasarana, sehingga seru untuk dieksplor.

Bagi pelancong dari luar daerah tidak perlu khawatir soal penginapan. Terdapat beragam hotel di Rantauprapat yang siap mengakomodasi kebutuhan bermalam para wisatawan. Hotel Platinum dan Permata land Resort misalnya. Selain kedua properti itu, masih banyak akomodasi lain yang bagus dan bertarif murah.

Tempat Wisata di Labuhan Batu

Meski Medan dan Rantau Prapat terpaut jauh dengan jarak 353 kilometer. Namun tersedia transportasi publik sebagai sarana aksesibilitas seperti kereta api dan bus. Karena itu tak salah tentunya jika menyusun agenda jalan-jalan ke Labuhanbatu suatu saat nanti. Untuk itu, travelingmedan.com akan menguraikan sederet spot tersebut untuk teman traveler.

1. Air Terjun Linggahara

air terjun linggahara rantau prapatair terjun linggaharaTempat wisata ini terletak di kecamatan Ujung Bandar yang dapat dicapai dengan perjalanan 9 km saja dari Rantauprapat. Air Terjun Linggahara adalah objek wisata air yang paling populer sehingga cukup intens dikunjungi oleh masyarakat sekitar.

Destinasi menawan di Ujung Bandar tersebut mempunyai beberapa julukan lain, yaitu air terjun Baru dan air terjun Kembar jadi tidak perlu bingung saat mencari lokasinya. Membahas biaya masuk, pengunjung perlu membeli tiket masuk sebesar Rp8 ribuan saja. Retribusi itu sudah termasuk sewa parkir.

Lantas, Air Terjun Linggahara punya atraksi wisata seperti apa sih?. Lantaran cukup jernih dan dihiasi oleh permata hutan hijau, maka kegiatan seru di sana tentulah mandi-mandi. Tersedia beberapa wahana permainan di sekitarnya yang bakal bikin momen traveling terasa sangat menggembirakan. Amenitasnya pun lengkap, erdapat fasilitas MCK dan mushola.

Alamat: Jalan Linggahara, Lobusona, Rantau Selatan, Kab. Labuhan Batu, Sumatera Utara 21417. (

titik koordinat lokasi

)

2. Tugu Juang 45 Lobusona

tugu juang 45 rantauprapat via jupiterPerjalanan wisata ke Rantauprapat kurang lengkap jika tak menyebut Tugu Juang 45. Ketika tour di pusat kota, bangunan ikonik di ibukota Labuhan Batu tersebut tampak unik. Apalagi sekarang destinasi itu sudah dihias lebih kreatif sehingga terlihat lebih baru dan cantik.

Objek wisata baru ini terletak di Jalan Ujung Bandar, Rantau Utara, Rantau Prapat. Tugu Juang 45 Lobusona merupakan tempat berlibur yang dipoles ulang oleh sekelompok pemuda setempat setelah sempat terlantar.

Inovasi Tugu Juang 45 Lobusona menjadi bukti bahwa sebuah situs sejarah bisa diminati pelancong jika dipadukan dengan keindahan alam. Sekarang destinasi ini selalu dipadati ratusan orang terutama ketika libur idul fitri, natal dan tahun baru. Bahkan, di hari biasa pun sama sekali tidak pernah sepi.

Atraksi wisata yang dimiliki oleh tugu ini sangat bervariatif. Sebagai destinasi wisata wahana selfie, tentu semua adalah spot-spot berfoto. Dari payung terbang, vespa tua, rumah pohon hingga taman bunga mengisi seluruh kawasan bukit. Lantaran terletak di ketinggian, maka udaranya pun terasa nikmat untuk dihirup.

Suasana nyaman di tempat tersebut semakin mantap karena tiket masuk ke dalam Tugu Juang 45 Lobusona dibandrol sangat murah. Hanya Rp10.000 per pengunjung dan sudah termasuk biaya parkir. Setelah membayarkan biaya retribusi itu, pelancong sudah dapat menghabiskan waktu entah berfoto atau berjalan-jalan di sekitar.

Alamat: Jalan Lobusona, Ujung Bandar, Rantauprapat, Labuhan Batu, Sumatera Utara, 21413 (

titik koordinat lokasi

)

3. Bukit Hijau Permai (BHP)

kolam renang bukit hijau permai rantauprapatkolam renang di rantauprapat via lolo karina cibroTempat rekreasi ini terletak di Bakaran Batu, Labuhan Batu dan bisa menjadi tujuan piknik terbaik bagi wisatawan keluarga. Bukit Hijau Permai merupakan kolam renang terbaik sekaligus terbesar di Kota Rantauprapat yang terletak di komplek perumahan elit.

Kolam renang Bukit Hijau Permai terdiri dari dua buah kolam yaitu untuk dewasa dan anak-anak. Areanya cukup luas dan di setiap sisi disediakan tempat bersantai. Buka mulai dari senin sampai minggu dengan tiket masuk sebesar Rp15.000. Namun perlu dicatat ya, tiap pengunjung wajib membawa pakaian renang sendiri. Kalau tak punya, bisa sewa di penitipan barang.

Wahana permainan air yang disediakan beragam jenis, terdapat perosotan khusus anak-anak dan tong air. Tak lupa, di sudut lain ada food corner untuk membeli makanan dan minuman. Ada baiknya untuk mengatur jadwal kunjungan pagi atau sore karena area kolamnya berada di ruang terbuka.

Sebenarnya cukup beragam nih kolam renang di Rantauprapat, mulai dari Waterboom Aek Janji, Pertama Land hingga kolam Banyuwangi. Masing-masing memiliki keunikan sendiri dan lokasinya pun berbeda-beda. Jadi teman Traveling Medan bisa pilih sesuai selera.

Alamat: Jalan Bukit Hijau Permai, Bakaran Batu, Rantau Selatan, Labuhan Batu, Sumatera Utara. (

peta google

)

4. Pulau Sikantan

pulau sikantanWisata Panai Hulu Labuhan Bilih bernama Sikantan ini tidaklah berada di laut. Justru pulau bersejarah Labuhan Batu tersebut berlokasi di tengah sungai Bilah, Sei Merdeka yang sepanjang sisi sungainya dipadati pemukiman penduduk dan perkebunan sawit hingga kemudian bermuara ke Selat Melaka.

Atraksi wisatanya memang terbatas, hanya memancing ikan serta menyusuri derasnya arus sungai. Tetapi pulau ini menyimpan sebuah cerita daerah. Dalam legenda itu, dikisahkan hubungan antara seorang anak dan orangtua. Kisahnya sedikit mirip dengan Malin Kundang yang tidak patuh terhadap anaknya.

Melibat besarnya debit sungai tentu mengingatkan traveler akan beberapa wisata sungai di Indonesia. Sungai Bilah ini juga sangat potensial untuk dikembangkan. Entah dibangun sebagai restoran terapung atau lainnya. Terutama jika mengingat sisi sejarah dan legendanya yang cukup menjual.

5. Sapadia Bombara Waterpark

waterpark di rantauprapat via timbul silalahiTidak hanya di kota besar, nyatanya setiap ibukota di masing-masing kabupaten Sumatera Utara selalu memiliki waterpark. Entah itu dibangun pemerintah maupun swasta. Begitu juga dengan Sapadia Bombara, merupakan waterpark terbesar di Labuhan Batu yang begitu hits.

Sebagai destinasi alternatif di tengah kota, Sapadia Bombara Waterpark adalah spot paling menyenangkan untuk jejeguran yang terhampar di lahan seluas 1,5 hektar. Saat ini, Bombara Waterpark telah dilengkapi fasilitas menawan, seperti futsal air, kolam arus, boomerang slide, musholla, ruang bilas dan ragam atraksi wahana menegangkan.

Baca Juga: Tempat Wisata di Padang Lawas
Bagi traveler yang ke sana bersama keluarga, disediakan gazebo atau pondok untuk berteduh. Nah, tiket masuknya sendiri relatif murah nih. Dengan membayar Rp35.000 (weekday) dan Rp55.000 (weekend) maka pengunjung sudah bisa memuaskan diri di wahana airnya.

Lokasi: Jalan H Adam Malik, Pardamean, Rantau Selatan, Kota Rantauprapat, Kabupaten Labuhan Batu.

6. Air Terjun Sirao-Rao

air terjun sirao-rao via novi fernandezSirao-rao merupakan air terjun dan kolam pemandian, objek wisata terbaru di Bilah Hulu ini berjarak 24 kilometer dari Rantauprapat. Destinasi tersebut tengah dijadikan sebagai prioritas oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Labuhanbatu.

Sirao-rao banyak dimanfaatkan warga sebagai tempat rekreasi. Selain karena alamnya yang begitu indah, tujuan wisata populer ini telah dikelola secara profesional dan memiliki fasilitas terlengkap. Dari kolam pemandian alam hingga area jatuhnya air terjun senantiasa menarik wisatawan untuk berkunjung.

Baca Juga: Tempat Wisata di Kabanjahe

Berlokasi di Desa Lingga Tingga, rute ke Air Terjun Sirao-rao mudah dicapai dari berbagai penjuru. Berbekal tiket masuk Rp5.000/orang. Travel sudah dapat merasakan segarnya air yang turun dari balik perbukitan.

Alamat: Desa Lingga Tiga, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara. (

Titik Koordinat

)

7. Bumi Perkemahan Alam Bandar

alam bandarTempat camping paling asik di Labuhanbatu adalah Bumi Perkemahan Alam Bandar. Kawasan ini sekaligus menjadi pusat kegiatan dari beragam komunitas, baik pecinta alam maupun organisasi pramuka.

Bumi Perkemahan Alam di Bandar Kumbul, Kampung Baru menjadi investasi wisata desa yang bila dikelola akan sangat menguntungkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata. Hal tersebut didukung oleh kondisi alam sekitarnya yang masih hijau serta jauh dari pusat keramaian.

Alamat: Desa Bandar Kumbul, Kecamatan Bilah Hilir, Labuhan Batu, Sumatera Utara.

8. Pantai Kahona

pantai kahona barombang via timur muda ritongaPantai Kahona merupakan destinasi wisata bahari di Labuhanbatu. Namun sayang, ibarat terisolir, objek wisata pantai yang berada di Desa Sei Tawar ini tidak disertai dengan akses yang bagus sehingga jarang dikunjungi oleh wisatawan.

Sebenarnya Pantai Kahona sudah mulai dibuka untuk wisatawan sejak tahun 2000. Daya tarik berupa garis pantai sepanjang 2 kilometer ini sempat difavoritkan oleh warga Labuhan, lambat laun pantai mulai ditinggal karena kondisi jalan yang tidak mendukung.

Besar kemungkinan Pantai Kahona atau Pantai Indah Alam Lestari akan kembali diserbu wisatawan seandainya infrastruktur telah terpenuhi. Mengingat pantai di sepanjang Pesisir Selatan Sumatera kaya akan mangrove. Potensi itu jelas-jelas akan berdampak untuk pengembangan ekowisata Panai Hilir.

Alamat: Desa Sei Tawar, kecamatan Panai Hilir, Labuhan Batu.

Selain objek wisata yang telah diulas tersebut, beberapa opsi tujuan berlibur masih bisa dijumpai. Yakni pemandian alam Aek Pala di Kecamatan Bilah Barat, Batu Licin Labusona, air terjun Taslim di aek Matio dan air terjun Sampuran di Rantau Utara.

Bagi traveler yang ke sana bersama keluarga, disediakan gazebo atau pondok untuk berteduh. Nah, tiket masuknya sendiri relatif murah nih. Dengan membayar Rp35.000 (weekday) dan Rp55.000 (weekend) maka pengunjung sudah bisa memuaskan diri di wahana airnya.Sirao-rao merupakan air terjun dan kolam pemandian, objek wisata terbaru di Bilah Hulu ini berjarak 24 kilometer dari Rantauprapat. Destinasi tersebut tengah dijadikan sebagai prioritas oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Labuhanbatu.Sirao-rao banyak dimanfaatkan warga sebagai tempat rekreasi. Selain karena alamnya yang begitu indah, tujuan wisata populer ini telah dikelola secara profesional dan memiliki fasilitas terlengkap. Dari kolam pemandian alam hingga area jatuhnya air terjun senantiasa menarik wisatawan untuk berkunjung.Berlokasi di Desa Lingga Tingga, rute ke Air Terjun Sirao-rao mudah dicapai dari berbagai penjuru. Berbekal tiket masuk Rp5.000/orang. Travel sudah dapat merasakan segarnya air yang turun dari balik perbukitan.Tempat camping paling asik di Labuhanbatu adalah Bumi Perkemahan Alam Bandar. Kawasan ini sekaligus menjadi pusat kegiatan dari beragam komunitas, baik pecinta alam maupun organisasi pramuka.Bumi Perkemahan Alam di Bandar Kumbul, Kampung Baru menjadi investasi wisata desa yang bila dikelola akan sangat menguntungkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata. Hal tersebut didukung oleh kondisi alam sekitarnya yang masih hijau serta jauh dari pusat keramaian.Pantai Kahona merupakan destinasi wisata bahari di Labuhanbatu. Namun sayang, ibarat terisolir, objek wisata pantai yang berada di Desa Sei Tawar ini tidak disertai dengan akses yang bagus sehingga jarang dikunjungi oleh wisatawan.Sebenarnya Pantai Kahona sudah mulai dibuka untuk wisatawan sejak tahun 2000. Daya tarik berupa garis pantai sepanjang 2 kilometer ini sempat difavoritkan oleh warga Labuhan, lambat laun pantai mulai ditinggal karena kondisi jalan yang tidak mendukung.Besar kemungkinan Pantai Kahona atau Pantai Indah Alam Lestari akan kembali diserbu wisatawan seandainya infrastruktur telah terpenuhi. Mengingat pantai di sepanjang Pesisir Selatan Sumatera kaya akan mangrove. Potensi itu jelas-jelas akan berdampak untuk pengembangan ekowisata Panai Hilir.Selain objek wisata yang telah diulas tersebut, beberapa opsi tujuan berlibur masih bisa dijumpai. Yakni pemandian alam Aek Pala di Kecamatan Bilah Barat, Batu Licin Labusona, air terjun Taslim di aek Matio dan air terjun Sampuran di Rantau Utara.

Labuhanbatu merupakan kabupaten yang dikenal sebagai kawasan perkebunan. Tapi jangan salah, 9 kecamatan di sana menyimpan ragam pilihan tempat wisata yang dekat dari ibukota Rantauprapat. Sebut saja air terjun, pemandian alam, pusat rekreasi, spot berkemah hingga konservasi gajah yang cocok dijadikan destinasi berlibur.Wisata keren di Labuhan Batu pun berderet, banyak di antaranya berkonsep hits dan kekinian. Nah, bagi anak Paskibraka dan penikmat keindahan alam yang terbiasa berpetualang, destinasi alam Labuhan Batu sangatlah menantang. Apalagi sederet objek boleh dibilang masih tersembunyi dan minus prasarana, sehingga seru untuk dieksplor.Bagi pelancong dari luar daerah tidak perlu khawatir soal penginapan. Terdapat beragam hotel di Rantauprapat yang siap mengakomodasi kebutuhan bermalam para wisatawan. Hotel Platinum dan Permata land Resort misalnya. Selain kedua properti itu, masih banyak akomodasi lain yang bagus dan bertarif murah.Meski Medan dan Rantau Prapat terpaut jauh dengan jarak 353 kilometer. Namun tersedia transportasi publik sebagai sarana aksesibilitas seperti kereta api dan bus. Karena itu tak salah tentunya jika menyusun agenda jalan-jalan ke Labuhanbatu suatu saat nanti. Untuk itu,akan menguraikan sederet spot tersebut untuk teman traveler.Tempat wisata ini terletak di kecamatan Ujung Bandar yang dapat dicapai dengan perjalanan 9 km saja dari Rantauprapat. Air Terjun Linggahara adalah objek wisata air yang paling populer sehingga cukup intens dikunjungi oleh masyarakat sekitar.Destinasi menawan di Ujung Bandar tersebut mempunyai beberapa julukan lain, yaitu air terjun Baru dan air terjun Kembar jadi tidak perlu bingung saat mencari lokasinya. Membahas biaya masuk, pengunjung perlu membeli tiket masuk sebesar Rp8 ribuan saja. Retribusi itu sudah termasuk sewa parkir.Lantas, Air Terjun Linggahara punya atraksi wisata seperti apa sih?. Lantaran cukup jernih dan dihiasi oleh permata hutan hijau, maka kegiatan seru di sana tentulah mandi-mandi. Tersedia beberapa wahana permainan di sekitarnya yang bakal bikin momen traveling terasa sangat menggembirakan. Amenitasnya pun lengkap, erdapat fasilitas MCK dan mushola.Perjalanan wisata ke Rantauprapat kurang lengkap jika tak menyebut Tugu Juang 45. Ketika tour di pusat kota, bangunan ikonik di ibukota Labuhan Batu tersebut tampak unik. Apalagi sekarang destinasi itu sudah dihias lebih kreatif sehingga terlihat lebih baru dan cantik.Objek wisata baru ini terletak di Jalan Ujung Bandar, Rantau Utara, Rantau Prapat. Tugu Juang 45 Lobusona merupakan tempat berlibur yang dipoles ulang oleh sekelompok pemuda setempat setelah sempat terlantar.Inovasi Tugu Juang 45 Lobusona menjadi bukti bahwa sebuah situs sejarah bisa diminati pelancong jika dipadukan dengan keindahan alam. Sekarang destinasi ini selalu dipadati ratusan orang terutama ketika libur idul fitri, natal dan tahun baru. Bahkan, di hari biasa pun sama sekali tidak pernah sepi.Atraksi wisata yang dimiliki oleh tugu ini sangat bervariatif. Sebagai destinasi wisata wahana selfie, tentu semua adalah spot-spot berfoto. Dari payung terbang, vespa tua, rumah pohon hingga taman bunga mengisi seluruh kawasan bukit. Lantaran terletak di ketinggian, maka udaranya pun terasa nikmat untuk dihirup.Suasana nyaman di tempat tersebut semakin mantap karena tiket masuk ke dalam Tugu Juang 45 Lobusona dibandrol sangat murah. Hanya Rp10.000 per pengunjung dan sudah termasuk biaya parkir. Setelah membayarkan biaya retribusi itu, pelancong sudah dapat menghabiskan waktu entah berfoto atau berjalan-jalan di sekitar.Tempat rekreasi ini terletak di Bakaran Batu, Labuhan Batu dan bisa menjadi tujuan piknik terbaik bagi wisatawan keluarga. Bukit Hijau Permai merupakan kolam renang terbaik sekaligus terbesar di Kota Rantauprapat yang terletak di komplek perumahan elit.Kolam renang Bukit Hijau Permai terdiri dari dua buah kolam yaitu untuk dewasa dan anak-anak. Areanya cukup luas dan di setiap sisi disediakan tempat bersantai. Buka mulai dari senin sampai minggu dengan tiket masuk sebesar Rp15.000. Namun perlu dicatat ya, tiap pengunjung wajib membawa pakaian renang sendiri. Kalau tak punya, bisa sewa di penitipan barang.Wahana permainan air yang disediakan beragam jenis, terdapat perosotan khusus anak-anak dan tong air. Tak lupa, di sudut lain ada food corner untuk membeli makanan dan minuman. Ada baiknya untuk mengatur jadwal kunjungan pagi atau sore karena area kolamnya berada di ruang terbuka.Sebenarnya cukup beragam nih kolam renang di Rantauprapat, mulai dari Waterboom Aek Janji, Pertama Land hingga kolam Banyuwangi. Masing-masing memiliki keunikan sendiri dan lokasinya pun berbeda-beda. Jadi teman Traveling Medan bisa pilih sesuai selera.Wisata Panai Hulu Labuhan Bilih bernama Sikantan ini tidaklah berada di laut. Justru pulau bersejarah Labuhan Batu tersebut berlokasi di tengah sungai Bilah, Sei Merdeka yang sepanjang sisi sungainya dipadati pemukiman penduduk dan perkebunan sawit hingga kemudian bermuara ke Selat Melaka.Atraksi wisatanya memang terbatas, hanya memancing ikan serta menyusuri derasnya arus sungai. Tetapi pulau ini menyimpan sebuah cerita daerah. Dalam legenda itu, dikisahkan hubungan antara seorang anak dan orangtua. Kisahnya sedikit mirip dengan Malin Kundang yang tidak patuh terhadap anaknya.Melibat besarnya debit sungai tentu mengingatkan traveler akan beberapa wisata sungai di Indonesia. Sungai Bilah ini juga sangat potensial untuk dikembangkan. Entah dibangun sebagai restoran terapung atau lainnya. Terutama jika mengingat sisi sejarah dan legendanya yang cukup menjual.Tidak hanya di kota besar, nyatanya setiap ibukota di masing-masing kabupaten Sumatera Utara selalu memiliki waterpark. Entah itu dibangun pemerintah maupun swasta. Begitu juga dengan Sapadia Bombara, merupakan waterpark terbesar di Labuhan Batu yang begitu hits.

BACA JUGA:   Wisata air di gunung kidul

Also Read

Bagikan: