Wisata edukasi purwakarta

Gundana

PURWAKARTA, AYOBANDUNG.COM — Kabupaten Purwakarta yang dikenal akan wisata alamnya, ternyata juga memiliki wisata edukasi yang dibalut dengan teknologi digital.

Setidaknya ada 4 wisata edukasi di Purwakarta yang bisa dikunjungi setelah PPKM berakhir. Ke empat musieum itu menyuguhkan pengetahuan baru tentang sejarah kehidupan pada zaman dulu.

Berikut 4 wisata edukasi di Purwakarta, seperti dirangkum Ayopurwakarta.com.

Baca Juga: Ratusan Pedagang di Purwakarta Tertipu Arisan Paket Lebaran

1. Bale Panyawangan Diorama Purwakarta

Bale Panyawangan Diorama Purwakarta merupakan museum sejarah yang dikemas dengan teknologi digital berisi sejarah tatar Sunda, sejarah nasional, sejarah Purwakarta, biografi bupati dan wakil bupati Purwakarta dari masa ke masa, daftar ketua DPRD Purwakarta dari masa ke masa, tempat-tempat wisata di Purwakarta, koleksi wayang sampai berbagai informasi pembangunan Kabupaten Purwakarta.

Bale Panyawangan Diorama Purwakarta, salah satu wisata edukasi Purwakarta. (Ayopurwakarta.com/Dede Nurhasanudin)

Perpaduan arsip sejarah, seni, dan teknologi digital bertujuan agar mempelajari sejarah lebih mudah dipahami, sebab kalau hanya dalam bentuk teks saja biasanya sulit dipahami dan terkesan membosankan.

Selain itu pengunjung bisa berkeliling Kota Purwakarta menggunakan sepeda dengan media virtual.

INSIDEN24.COM – Purwakarta merupakan daerah yang memiliki udara sejuk dan bersih karena didominasi oleh perbukitan.

Lokasinya yang strategis tidak jauh dari Bandung maupun Jakarta. Hanya perlu waktu 1 jam apabila ditempuh menggunakan mobil dari Bandung.

Tidak kalah dengan daerah lain, Purwakarta kota kecil yang menyuguhkan potensi wisata yang tidak kalah saing dan menarik dari daerah lain Insiden24.com merangkum sejumlah destinasi wisata Edukatif di Purwakarta yang bisa menjadi pilihan
untuk anda kunjungi di akhir pecan bersama keluarga.

Baca Juga: Supaya Wisata Anda Tepat Sasaran. Harus Tahu Jenis Tempat Wisatanya 

1. Taman Maya Datar
Taman ini cukup unik karena pengunjung dapat menikmati replika rumah adat dan kolam ikan.

Selain Itu taman ini juga memadukan suasana klsik dan keindahan dedaunan serta bunga-bunga cantik.

Taman ini dibangun pada saat periode kepemimpinan Bupati Dedi Mulyadi. Taman ini memiliki Filosofi Nama Maya Datar diartikan sebagai pertemuan anatara warga dengan pemimpin daerah secara Sejajar.

Lokasi Taman Maya Datar persis di kawasan kantor pemda Purwakarta.

2. Galeri Wayang
Salah satu tempat wisata edukasi dan budaya yang popular di purwakarta yang wajib dikunjungi.

Inilah 5 Destinasi Wisata Edukasi di Purwakarta

loading…

Galeri Wayang Purwakarta berisi pengenalan seni pewayangan Nusantara sebagai warisan leluhur kepada generasi muda. Foto/SINDOnews/Asep Supiandi

A

A

A

PURWAKARTA – Sejak lima tahun lalu Kabupaten Purwakarta disulap menjadi salah satu tujuan wisata di Jawa Barat. Berbagai

Dari semua destinasi wisata yang, inilah lima destinasi edukasi yang bisa menjadi andalan Purwakarta dan alternatif bagi para wisatawan.

(Baca Juga: )

1. Galeri Wayang
Tempat wisata ini lebih kepada upaya pengenalan seni pewayangan Nusantara sebagai warisan leluhur kepada generasi muda. Terlebih wayang memiliki karakter kuat dibanding dengan tokoh-tokoh superhero produk asing.

Koleksi wayang di galeri ini pun cukup komplet dan barvariasi, seperti Wayang Betawi, Wayang Cepak Cirebon, Wayang Suket yang terbuat dari ilalang, Wayang Golek asal Jabar, serta Wayang Klitik asal Surabaya. Wayang yang ditampilkan ada juga yang terbuat dari kayu atau kulit.

BACA JUGA:   Taman pinus batu camping

Galeri yang berada di samping Kantor Bupati Purwakarta, Jalan Ganda Negara, ini terbuka untuk umum. Wisatawan bisa mengunjunginya antara pukul 10.00 WIB -18.00 WIB. Untuk masuk ke galeri ini tidak perlu mengeluarkan biaya alias gratis. Meskipun gratis tetap ada syaratnya, yakni pengunjung harus bisa menjaga kebersihan serta kenyamanan.

2. Museum Bale Panyawanga Diorama Nusantara

Museum ini dibuat untuk memperlengkap keberadaan Bale Panyawangan Diorama Purwakarta yang telah dibangun sebelumnya. Jika Panyawangan Diorama

Cakupannya lebih luas, dari mulai sejarah, kondisi daerah, kehidupan sosial, budaya, kesenian, ekonomi dan politik dan lain-lain yang ada di Indonesia. Sama dengan museum sebelumnya, museum ini juga menggunakan sistem digital dan teknologi canggih. Sehingga, semua gambar dan semua peralatan yang ada terasa lebih hidup.

– Sejak lima tahun lalu Kabupaten Purwakarta disulap menjadi salah satu tujuan wisata di Jawa Barat. Berbagai destinasi wisata pun bermunculan, baik pengelolaannya oleh pemerintah maupun swasta.Dari semua destinasi wisata yang, inilah lima destinasi edukasi yang bisa menjadi andalan Purwakarta dan alternatif bagi para wisatawan.Tempat wisata ini lebih kepada upaya pengenalan seni pewayangan Nusantara sebagai warisan leluhur kepada generasi muda. Terlebih wayang memiliki karakter kuat dibanding dengan tokoh-tokoh superhero produk asing.Koleksi wayang di galeri ini pun cukup komplet dan barvariasi, seperti Wayang Betawi, Wayang Cepak Cirebon, Wayang Suket yang terbuat dari ilalang, Wayang Golek asal Jabar, serta Wayang Klitik asal Surabaya. Wayang yang ditampilkan ada juga yang terbuat dari kayu atau kulit.Galeri yang berada di samping Kantor Bupati Purwakarta, Jalan Ganda Negara, ini terbuka untuk umum. Wisatawan bisa mengunjunginya antara pukul 10.00 WIB -18.00 WIB. Untuk masuk ke galeri ini tidak perlu mengeluarkan biaya alias gratis. Meskipun gratis tetap ada syaratnya, yakni pengunjung harus bisa menjaga kebersihan serta kenyamanan.Museum ini dibuat untuk memperlengkap keberadaan Bale Panyawangan Diorama Purwakarta yang telah dibangun sebelumnya. Jika Panyawangan Diorama Purwakarta menceritakan sejarah dan kehidupan sosial di Purwakarta, sementara Museum Bale Panyawangan Diorama Nusantara menceritakan tentang keindonesiaan.Cakupannya lebih luas, dari mulai sejarah, kondisi daerah, kehidupan sosial, budaya, kesenian, ekonomi dan politik dan lain-lain yang ada di Indonesia. Sama dengan museum sebelumnya, museum ini juga menggunakan sistem digital dan teknologi canggih. Sehingga, semua gambar dan semua peralatan yang ada terasa lebih hidup.

Purwakarta

Ratusan pelajar SMK YP Darul Mukminin Jakarta, melakukan wisata edukasi ke wilayah kabupaten Purwakarta, salah satunya ke UPTD Sentra Keramik di Plered Purwakarta.

Para siswa-siswi ini diajarkan membuat kerajinan tangan berbahan dasar tanah liat seperti celengan, keramik, pot hingga gerabah lainnya dengan dipandu para perajin asal Plered.

Mereka diajarkan mulai dari pembentukan keramik, teknik pewarnaan dan terakhir keramik yang sudah jadi dijemur di bawah terik matahari.

“Senang, jadi bisa tahu cara membuat keramik. Di sini juga saya langsung praktik membuat,” ujar Natasya salah satu Siswi SMK YP Darul Mukminin Jakarta ditemui detikjabar dilokasi, Selasa (24/05/2022).

Sementara menurut Kepala SMK YP Darul Mukminin Jakarta, Agus Cik, pihaknya sudah dua kali datang ke lokasi ini, karena dilokasi ini akan bisa berwisata sambil beredukasi.

BACA JUGA:   Wisata Edukasi Fortuna Garden Foto: Berpetualang di Tengah Wisata Pendidikan yang Menyenangkan

“Para pelajar kita ajak ke sini agar mengetahui cara membuat keramik. Kita ke sini bawa 283 orang,” ungkap Agus.

Ia mengatakan, jika mereka sudah mengetahui teknik pembuatan keramik tinggal mengembangkan lebih lanjut yang kemudian bisa menghasilkan nilai ekonomi di kemudian hari.

Meski tidak mudah, namun setidaknya para pelajar memiliki dasar setelah belajar di UPTD Sentra Kramik Plered, Kabupaten Purwakarta ini. “Saya kira mereka senang belajar keramik, antusias mereka cukup tinggi,” kata Agus.

Kepala UPTD Sentra Kramik Plered, Kabupaten Purwakarta, Mumun Maemunah mengatakan, pihaknya kembali menerima kunjungan para pelajar dari luar kota setelah sebelumnya dilarang akibat pandemi Covid-19.

Di sini mereka belajar teknik pembuatan kramik dari awal hingga finising. Apa yang disampaikan kepara para pengunjung diharapkan dapat terserap dan menjadi bekal di masa depan.

“Mereka bisa membuat sendiri dan menghasilkan nilai ekonomi. Tempat ini memang menjadi wisata edukasi,” ujar dia.

Selain buka kembali menerima kunjungan, setelah pandemi Covid-19 juga mampu meningkatkan jumlah ekspor keramik ke luar negeri.

“Sampai hari ini sudah lima kontainer kramik yang sudah di ekspor ke luar negeri, mudah-mudahan terus meningkat,” kata Mumun.

Simak Video “

Suasana Ngabuburit di Alun-alun Ciamis, Sambil Berburu Takjil


[Gambas:Video 20detik]
(tey/tya)

PURWAKARTA, iNews.id – Sejak lima tahun lalu Kabupaten Purwakarta disulap menjadi salah satu tujuan wisata di Jawa Barat. Berbagai destinasi wisata pun bermunculan, baik pengelolaannya oleh pemerintah maupun swasta.

Dari semua destinasi wisata yang ada di Purwakarta, inilah 5 destinasi edukasi yang bisa menjadi andalan dan alternatif bagi para wisatawan.

1. Galeri Wayang

Galeri Wayang Purwakarta. Foto/Diskominfo PurwakartaGaleri Wayang Purwakarta. Foto/Diskominfo Purwakarta

Tempat wisata ini lebih kepada upaya pengenalan seni pewayangan Nusantara sebagai warisan leluhur kepada generasi muda. Terlebih wayang memiliki karakter kuat dibanding dengan tokoh-tokoh super hero produk asing.

Koleksi wayang di galeri ini pun cukup komplet dan barvariasi. Seperti, Wayang Betawi, Wayang Cepak Cirebon, Wayang Suket yang terbuat dari ilalang, Wayang Golek asal Jabar, dan Wayang Klitik asal Surabaya. Wayang yang ditampilkan pun ada yang terbuat dari kayu dan kulit hewan.

Galeri yang berada di samping Kantor Bupati Purwakarta, Jalan Ganda Negara ini terbuka untuk umum. Wisatawan bisa mengunjunginya antara pukul 10.00 WIB-18.00 WIB.

BACA JUGA:
Habib Bahar Robek Surat Penetapan Tersangka dari Polda Jabar

Untuk masuk ke galeri, pengunjung tidak perlu mengeluarkan biaya alias gratis. Meskipun gratis tetap ada syaratnya, yakni pengunjung harus bisa menjaga kebersihan dan kenyamanan.

2. Museum Bale Panyawangan Diorama Nusantara

Diorama Nusantara Purwakarta. Foto/Diskominfo PurwakartaDiorama Nusantara Purwakarta. Foto/Diskominfo Purwakarta

Museum ini dibuat untuk memperlengkap keberadaan Bale Panyawangan Diorama Purwakarta yang telah dibangun sebelumnya. Jika Panyawangan Diorama Purwakarta menceritakan sejarah dan kehidupan sosial di Purwakarta, sementara Musium Bale Panyawangan Diorama Nusantara menceritakan tentang ke-Indonesia-an.

Cakupannya lebih luas, dari sejarah, kondisi daerah, kehidupan sosial, budaya, kesenian, ekonomi, hingga politik dan lain-lain. Sama dengan museum sebelumnya, museum ini juga menggunakan sistem digital dan teknologi canggih. Sehingga, semua gambar lebih hidup.

BACA JUGA:   Taman pintar jogja tiket masuk

BACA JUGA:
Bupati Purwakarta Buka 62 Tempat Wisata selama Libur Panjang

Lokasi Museum Bale Panyawangan mudah dijangkau dan berada di samping kiri pintu keluar Stasiun Kereta Api Purwakarta atau Jalan KK Singawinata. Untuk masuk ke lokasi ini pun juga tak dipungut biaya alias gratis.

Editor : Agus Warsudi

Halaman :

1 2 3

Follow Berita iNewsJabar di Google News

Bagikan Artikel:

line sharing button

PLERED, AYOPURWAKARTA.COM — Selain terdapat objek wisata yang beragam, di Kabupaten Purwakarta juga terdapat wisata edukasi yang mampu menarik perhatian wisatawan.

Satu di antaranya adalah UPTD Pengembangan Sentra Keramik berlokasi di Jalan Raya Anjun Kecamatan Plered Kabupaten Purwakarta.

Sudah sejak lama warga sekitar menggeluti kerajinan berbahan dasar tanah liat menjadikan sumber ekonomi untuk menopang kebutuhan sehari-hari.

Atas upaya yang dilakukan para pengrajin dalam menghasilkan beragam desain dan dibantu pemerintah dalam pemasaran, kerajinan dari tanah liat itu kini sudah dikenal di sejumlah negara.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, selama ini  UPTD Pengembangan Sentra Keramik memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan dari luar maupun dalam kota. Terutama, pelajar yang ingin mengetahui cara dan teknik pembuatan kerajinan kriya.

“Selain sebagai sarana penelitian, litbang ini juga menjadi lokasi wisata edukasi. Di lokasi ini, pengunjung juga bisa sekaligus belajar cara membuat berbagai kerajinan kriya. Kebanyakan, yang datang itu pelajar,” kata Anne, Jumat (21/2/2020).

Dengan adanya UPTD Pengembangan Sentra Keramik sebagai sarana wisata dan edukasi, ia berharap kerajinan kriya khas Purwakarta ini bisa lebih dikenal luas dan disukai para generasi muda.

“Sehingga ke depan ada regenerasi penerus para pengrajin di sana,” ujar dia.

Sementara, Penjabat Kepala Desa Anjun, Mulya Sepa mengatakan, pengrajin keramik di wilayahnya banyak mengahasilkan produk keramik pada jenis fungsi dan hias.

Portalbaraya.com - Menghabiskan waktu liburan tak melulu harus mengunjungi objek wisata alam maupun wahana permainan.

Menyelami pengetahun dengan mengunjungi destinasi wisata edukasi pun menjadi hal penting untuk menambah pengetahuan dan pastinya menyenangkan.

Di Purwakarta, terdapat beberapa objek wisata edukasi yang sangat cocok dijadikan tempat tujuan liburan bersama anak-anak maupun keluarga. Dengan begitu, kegiatan liburan akan memberikan pengetahuan dan kesan tak terlupakan. 

Bagi Anda yang berada di Purwakarta, berikut adalah beberapa rekomendasi objek wisata edukasi yang harus dikunjungi di Purwakarta. 

Baca Juga: Bingung Cari Wisata di Purwakarta? Berikut 3 Destinasi Wisata Air Keren yang Harus Dikunjungi saat Liburan

1. Bale Panyawangan Diorama Nusantara

Pertama ada Bale Panyawangan Dioarama Nusantara. Di sini, terdapat banyak sekali informasi lengkap mengenai nusantara mulai dari sejarah, kerajaan di nusantara, pemerintahan kolonial, hingga era modernisasi seperti yang sedang kita alami saat ini. 

Semua informasi tersebut dapat diakses oleh pengunjung dengan media teknologi digital sehingga anak-anak pun akan lebih tertarik mempelajari sejarah hingga budaya nusantara. 

Tak hanya itu, pengunjung juga dapat mengelilingi seluruh area Purwakarta secara virtual dengan kereta kencana. Pengunjung juga dapat mengubah tampilan Purwakarta jaman sekarang menjadi jaman dahulu sebelum ada bangunan-bangunan megah. Sangat menarik, kan?

Also Read

Bagikan: